Bima News: Politik
Tampilkan postingan dengan label Politik. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Politik. Tampilkan semua postingan

Selasa, 05 November 2024

Ndano Na'e Dulu Terisolir, Kini Warga Bisa Nikmati Jaringan Internet.

 

Ndano
Jalan lintas Ndano Na'e Santi, sebelum diperbaiki, saat diperbaiki dan kondisi terkini

bimanews.id-Lingkungan Ndano Na'e, sebelumnya merupakan wilayah di Kota Bima yang belum mendapat perhatian dari pemerintah Kota Bima. Untuk menuju wilayah tersebut  dibutuhkan waktu sekitar 1 jam perjalanan, karena akses jalan  rusak parah. Sangat sulit diakses dengan kendaraan roda empat. 

Kalau pun menggunakan kendaraan roda dua, hanya jenis sepeda motor off road. Selain jalan yang rusak, tanjakan menuju perkampungan ini sangat terjal, dapat  tergelincir saat menanjak. Kondisinya semakin sulit ketika musim hijan. Sebab jalan semakin licin, kemudian banyak genangan air dan lumpur. 

Selain akses jalan, warga di lingkungan tersebut juga kesulitan untuk menggunakan perangkat elektronik. Karena tidak ada aliran listik yang menuju daerah tersebut.  Untuk penerangan jalan kampung warga  mengandalkan pembangkit listrik genset. 

Kondisi Ndano Na'e berubah pada  masa kepemimpinan Wali Kota Bima, HM Qurais H Abidin, Wakil Wali Kota Bima HA Rahman H Abidin dan Ketua DPRD Kota Bima Feri Sofiyan. 

Miliaran anggaran digelontorkan pemerintah Kota  Bima saat itu untuk membangun akses jalan. Selain anggaran daerah, saat itu para pimpinan daerah ini berhasil melobi anggaran dari pusat untuk pelebaran dan pengaspalan  jalan di wilayah
tersebut. 

Bukan hanya jalan utama dari Santi-Ndano Na'e, Rite-Ndano Na'e yang diperbaiki. Pemerintah Kota  Bima juga saat itu membangun akses jalan lain. Yakni  dari Busu-Ndano Na'e. Dengan dibenahinya jalan tersebut, warga Ndano Nae kini hanya butuh waktu sekitar 15 menit untuk ke kota.

Tidak hanya jalan, saat itu pemerintah Man Feri bersama HM Qurais berhasil melobi PLN untuk memasang jaringan  listrik ke lingkungan setempat. Sehingga warga bisa menggunakan berbagai teknologi yang berbasis listrik. 

Kini warga setempat juga sudah bisa menggunakan jaringan internet. Karena akses wifi sudah merambah ke rumah warga. 

Kondisi ini tentunya meningkatkan perekonomian warga setempat. Karena kini mereka bisa menjual hasil pertanian mereka dengan cepat. Kemudian didukung dengan suplai bibit dan obat-obatan yang kian lancar. 

Sukri warga setempat mengatakan infrastruktur yang ada saat ini atas jasa HM Qurais dan Man-Feri

"Ndando Na'e  baru merdeka pada 2018 saat kepemimpinan HM Qurais. Kami baru punya jalan yang bagus dan penerangan," kata Sukardin tokoh warga setempat.

Dia juga mengutarakan keinginan warga untuk dibangun Dam. Agar irigasi pertanian dan perkebunan dapat maksimal

Hal lain disampaikan Yusuf tokoh masyarakat setempat. Atas dukungan Man-Feri selama ini, dia memastikan Ndano Na'e, pada 27 Nopember mendatang akan memenangkan pasangan calon kepala daerah nomor urut 1, yakni Man-Feri. 

"Hanya Paslon Man Feri yang mampu menjawab kebutuhan warga Ndanonae. Itu sudah terbukti bukan janji,"ujar H Yusuf.

Apa yang menjadi masalah dan harapan warga Ndandonae ini, menjadi konsen dan atensi khusus Paslon Man-Feri, pasangan nomor 1 di Pilkda Kota Bima.

Saat pertemuan terbatas yang berlangsung di Ndando Na'e pada Minggu (3/11). Man Feri mengatakan, apa yang menjadi harapan dan kebutuhan warga akan  direalisasikan. Jika pada 27 Nopember 2024, terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima periode 2024-2029.

Bahkan mereka juga berjanji Masjid Ndano Na'e menjadi prioritas pertama yang akan diperbaiki. 

Man-Feri juga menawarkan pada warga program agro wisata atau kebun berbagai jenis buah. Sebab Ndano Na'e sangat tepat dijadikan spot wisata perkebunan berbagai jenis buah. Tentu sebelumnya dengan membangun DAM yang representatif di wilayah setempat. 

"Tetapi semuanya harus ada komitmen warga Ndano Na'e, memilih dan menangkan Man-Feri pada 27 Nopember 2024," kata HA Rahman. (nk/*) 

Sabtu, 02 November 2024

Ryan: Man-Feri Tidak Boleh Kalah Di Kelurahan Paruga

Ryan
Ryan Kusuma Permadi

bimenews.id-Calon Wali Kota Bima HA Rahman H Abidib dan Wakil Wali Kota Feri Sofiyan, Jumat malam (1/11) mengadakan kampanye terbatas, lingkungan Kampung Sigi, Kelurahan Paruga. Momen tersebut dimanfaatkan Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bima M Ryan Kusuma Permadi untuk meminta dukungan pada warga setempat.

Anak dari mantan Wali Kota Bima HM Qurais ini menegaskan pada warga  kalau Man-Feri tidak boleh kalah. Karena Kampung Sigi dan sekitarnya merupakan basis suara dia saat pemilihan legislatif. 

"Harus menang di Kampung Sigi," tandas Waki Ketua DPRD Kota Bima ini.

Dia meyakini hal tersebut karena calon yang diusung tersebut merupakan gabungan dari kekuatan saat Pilkada 2018 lalu. Serta didukung calon lain yang saat itu yakni, Subhan HM Nor. 

Untuk itu dia meminta warga Kampung Sigi dan sekitarnya untuk memilih Man-Feri pada 27 November mendatang. "Mari kita menangkan Man-Feri pada Pilkada 2024 ini," pungkasnya. (nk/*)

Pimpinan DPRD Kota Bima Dilantik

Lantik
Tiga pimpinan dewan saat diambil sumpahnya di ruang sidang utama, gedung DPRD Kota  Bima, Jumat (1/11).

bimanews.id-DPRD Kota Bima menggelar Rapat Paripurna ke-5 dengan agenda Pengucapan Sumpah Janji Pimpinan DPRD Kota Bima masa jabatan 2024-2029, Jumat, (1/11).

Pengambilan sumpah janji itu berlangsung di ruang rapat gedung DRPD Kota Bima,  dihadiri Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bima, jajaran Muspida, 25 anggota DPRD Kota Bima. Terlihat hadir juga mantan Wali Kota Bima HM Qurais H Abidin, sejumlah pejabat dari Pemerintah Kota Bima.

Saat pengambilan sumpah,  Syamsurih ditetapkan menjadi Ketua DPRD Kota Bima,  Wakil Ketua, Alfian Indrawirawan dan Ryan Kusuma Permadi. Itu sesuai  Surat Keputusan (SK) Gubernur NTB tentang peresmian pengangkatan Pimpinan DPRD Kota Bima.

Ketua DPRD Kota Bima Syamsurih mengatakan,  kerja sama antara eksekutif dan legislatif sangat penting untuk mendorong kebijakan yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sebab eksekutif maupun legislatif, memiliki tanggung jawab besar untuk menciptakan layanan publik yang optimal.

“Eksekutif dan legislatif sebagai penyelenggara pemerintahan daerah dituntut  terus melahirkan kebijakan yang mendorong kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan pelayanan,” ujarnya.

Duta PAN itu juga menjelaskan, pelantikan anggota DPRD Kota Bima hasil Pemilihan Legislatif 2024 telah dilakukan pada rapat paripurna pertama, dan hari ini pengambilan sumpah untuk pimpinan definitif.

Menariknya, DPRD Kota Bima periode 2024-2029 didominasi oleh generasi muda. Syamsurih berharap hal ini menjadi angin segar bagi perkembangan kebijakan yang lebih inovatif dan berdampak positif bagi masyarakat.

“Anggota DPRD kita kali ini banyak diisi oleh generasi muda. Semoga mereka dapat melahirkan ide-ide cerdas dan kreatif yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Bima,” harapnya. (nk)
bimanews.id-DPRD Kota Bima menggelar Rapat Paripurna ke-5 dengan agenda Pengucapan Sumpah Janji Pimpinan DPRD Kota Bima masa jabatan 2024-2029, Jumat, (1/11).

Pengambilan sumpah janji itu berlangsung di ruang rapat gedung DRPD Kota Bima,  dihadiri Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bima, jajaran Muspida, 25 anggota DPRD Kota Bima. Terlihat hadir juga mantan Wali Kota Bima HM Qurais H Abidin, sejumlah pejabat dari Pemerintah Kota Bima.

Saat pengambilan sumpah,  Syamsurih ditetapkan menjadi Ketua DPRD Kota Bima,  Wakil Ketua, Alfian Indrawirawan dan Ryan Kusuma Permadi. Itu sesuai  Surat Keputusan (SK) Gubernur NTB tentang peresmian pengangkatan Pimpinan DPRD Kota Bima.

Ketua DPRD Kota Bima Syamsurih mengatakan,  kerja sama antara eksekutif dan legislatif sangat penting untuk mendorong kebijakan yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sebab eksekutif maupun legislatif, memiliki tanggung jawab besar untuk menciptakan layanan publik yang optimal.

“Eksekutif dan legislatif sebagai penyelenggara pemerintahan daerah dituntut  terus melahirkan kebijakan yang mendorong kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan pelayanan,” ujarnya.

Duta PAN itu juga menjelaskan, pelantikan anggota DPRD Kota Bima hasil Pemilihan Legislatif 2024 telah dilakukan pada rapat paripurna pertama, dan hari ini pengambilan sumpah untuk pimpinan definitif.

Menariknya, DPRD Kota Bima periode 2024-2029 didominasi oleh generasi muda. Syamsurih berharap hal ini menjadi angin segar bagi perkembangan kebijakan yang lebih inovatif dan berdampak positif bagi masyarakat.

“Anggota DPRD kita kali ini banyak diisi oleh generasi muda. Semoga mereka dapat melahirkan ide-ide cerdas dan kreatif yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Bima,” harapnya. (nk)

Rabu, 30 Oktober 2024

Warga Melayu Antisias Sambut Kehadiran Man-Feri

 Suwardi Tegaskan Hasil Survei di Media Sosial Adalah Hoax 

H Man
Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima, HA Rahman H Abidin dan Feri Sofiyan (Man-Feri) saat bertemu warga Kelurahan Melayu, Selasa malam (29/10). 


bimanews.id- Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima, HA Rahman H Abidin dan Feri Sofiyan (Man-Feri), mendapat sambutan meriah dari warga Kelurahan Melayu, Selasa malam (29/10).  

Ketua Tim Pemenangan Man-Feri Kelurahan Melayu, Suwardi mengatakan, warga sangat antusias atas kehadiran calon kepala daerah tersebut. Itu bisa dilihat warga menyiapkan kegiatan kampanye di  kelurahan setempat. 

“Ini murni warga Kelurahan Melayu yang datang tanpa ada massa impor. Sambutan ini luar biasa dibandingkan dengan kelurahan-kelurahan lain,” kata Suwardi saat menyampaikan sambutan.

Ia juga menegaskan bahwa Man-Feri adalah pasangan yang sudah lama mengabdi untuk Bima dan bukan sosok yang hanya muncul saat Pilkada. “Man-Feri bukan tiba masa tiba akal. Mereka telah lama mewakafkan diri untuk daerah, bukan karena ambisi, melainkan demi pengabdian,” tegas Suwardi.

Suwardi menyindir survei yang menyebutkan hanya 2 persen warga Melayu mendukung Man-Feri, sementara 98 persen untuk paslon lain. Survei itu hoaks, dibantah langsung oleh warga yang hadir malam ini. 

“Itu tidak benar, kami mendukung Man-Feri,” teriak warga malam itu.

Suwardi juga mengingatkan warga untuk menjaga suasana damai dan tetap menjadi pemilih yang cerdas.  “Mari kita jaga Pilkada ini tetap tenang, damai dan jangan mudah terprovokasi isu-isu murahan,” tegasnya.

Ketua Tim Pemenangan Man-Feri Kecamatan Asakota Sukri Dahlan mengatakan, alasan mengapa warga harus memilih pasangan Man-Feri. Karena keduanya adalah putra daerah yang lahir, besar, bersekolah, menikah dan mengabdi di Kota Bima.

“Man-Feri memiliki pengalaman di legislatif dan eksekutif sebagai Wakil Wali Kota Bima. Mereka paham apa yang dibutuhkan masyarakat Kota Bima dan berkomitmen untuk merealisasikan visi, misi, serta program mereka,” ungka anggota DPRD Kota Bima ini.

Selain dukungan warga, pasangan ini juga mendapat dukungan Mantan Wali Kota Bima HM Qurais H Abidin, kakak dari HA Rahman. Dukungan ini semakin memperkuat peluang Man-Feri dalam memenangkan Pilkada Kota Bima 2024.

“Dengan suasana penuh semangat dan dukungan yang solid, kami percaya Man-Feri meraih kemenangan dan melanjutkan pengabdian mereka untuk Kota Bima,” tuturnya.

Terkait masalah hasil survey Calon Wakil Wali Kota Feri Sofiyan mengatakan, itu jelas hoaks, kebohongan dan penipuan. Dukungan warga malam ini membuktikan bahwa klaim tersebut tidak benar.

Feri juga menyinggung debat calon yang telah digelar sebelumnya, mengatakan, warga kini telah melihat dan dapat menilai siapa yang lebih pantas memimpin Kota Bima lima tahun ke depan. Itu visi-misi Man-Feri bukan sekadar mimpi tanpa dasar. Melainkan sudah melalui perhitungan dan perencanaan matang yang realistis dan bisa diimplementasikan.

Sementara itu, HA Rahman menegaskan komitmen Man-Feri untuk menjadi pemimpin yang tepat bagi Kota Bima. Sejumlah program unggulan dirancang demi kesejahteraan warga. Salah satunya adalah pembangunan rumah sakit representatif yang akan memberikan pelayanan gratis hanya dengan menggunakan KTP.

“Kami akan pastikan warga mendapat akses kesehatan secara gratis. Semua pekerja rentan akan dilindungi dengan BPJS Ketenagakerjaan, sehingga mereka dapat bekerja dengan tenang demi keluarga mereka,” ungkap Aji Man sapaan akrab mantan Ketua Askot PSSI Kota Bima ini.

Selain itu, Aji Man juga berjanji akan memperluas cakupan Program Keluarga Harapan (PKH) bagi warga yang belum terdaftar dengan mengalokasikan dana khusus di APBD melalui program PKH Daerah. “Pilihlah pemimpin yang tepat, yang benar-benar siap mengabdi dan membangun Kota Bima. Jangan sampai salah pilih,” tegasnya. (nk/*)

Selasa, 29 Oktober 2024

Ini Penilaian Bawaslu Jalannya Debat Pertama Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima

Bawaslu
Komisioner Bawaslu Kota Bima saat menyaksikan debat pertama calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima di Paruga Nae, Senin malam (28/10) 

bimanews.id-Bawaslu menghadiri dan mengawasi secara langsung, proses pelaksanaan kampanye debat terbuka pertama pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima yang digelar KPU Kota Bima, di Paruga Nae, Senin malam (28/10). 

Bawaslu Kota Bima melihat undangan atau audiens yang merupakan massa pendukung pasangan calon, jumlahnya terlalu banyak. 

Dari tata tertib yang dibacakan, seharusnya debat bisa berlangsung dengan baik. Namun,  paslon tidak bisa menyampaikan dengan maksimal visi, misi dan program karena kalah suara dengan teriakan yel-yel dari massa pendukung. 

"Kalau melihat tata tertib yang dibacakan moderator, maka saat paslon berbicara tidak boleh ada yang audiens yang berbicara apalagi meneriakkan yel-yel," ungkap Ketua Bawaslu Kota Bima, Atina. 

Akibatnya kata Atina, terjadi keributan antar pendukung pasangan calon yang membuat situasi debat pertama pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima tidak kondusif. Meski demikian, cepat diredam oleh aparat yang mana terlihat, Kapolres Bima Kota dan Dandim 1608 Bima langsung turun tangan menenangkan massa pendukung. 

"Kami pun langsung berkoordinasi dengan panitia pelaksana, memberikan ketegasan, moderator harus menegakan aturan jika masih ada yang tidak tertib maka akan dikeluarkan dari ruang debat," ungkap Atina. 

Sementara itu, Kordiv  Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas (HP2H), Idhar menyampaikan selain pendukung yang tidak tertib juga kondisi peralatan debat yang perlu disiapkan lebih baik lagi. Mulai dari jaringan internet, pengeras suara.

"Kami juga memantau bagaimana respon masyarakat yang menyaksikan debat ini melalui kanal daring, seperti youtube dan media sosial lain, mereka  mengeluhkan gambar yang tidak bagus, ga ada suara diawal-awal debat berlangsung. Sedangkan di bagian dalam ruangan, suara itu menggema sehingga tidak jelas apa yang disampaikan. Pengeras suara moderator untuk satu sesi itu timbul tenggelam," beber Idhar. 

Kordiv Penanganan Pelanggaran dan Sengketa (P2PS) Khairul Amar mengatakan, hasil pengawasan ini akan disampaikan langsung kepada KPU Kota Bima sebagai pelaksana debat, sebagai bahan evaluasi dalam penyelenggaraan debat kedua nanti. 

Mulai dari jumlah peserta atau pendukung paslon yang dibolehkan masuk ruangan debat, pengamanan, moderator, hingga peralatan yang digunakan untuk debat agar dibenahi sehingga tidak terulang kejadian yang sama. 

"Terutama soal pendukung pasangan calon yang dibolehkan masuk ke dalam ruangan debat, itu terlalu banyak. Kami minta KPU menguranginya agar lebih tertib," kata Amar. 

"Tata tertib juga kami memintanya untuk dievaluasi, kalau peringatan pertama atau kedua tidak diindahkan maka penyelenggara harus mengambil sikap tegas mengeluarkan peserta atau membatalkan debat," pungkasnya (red)

Jumat, 25 Oktober 2024

Kampanye Di Penatoi, HMQ Ajak Warga Menangkan Man-Feri

HMQ
HM Qurais 

bimnews.id-Kampanye tatap muka calon Wali Kota Bima HA Rahman H Abidin dan Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan di Kelurahan Penatoi, Jumat malam (25/10) terasa spesial. Ketua tim pemenangan HM Qurais H Abidin hadir menyampaikan orasi politik. 

Saat pidato politik, HM Qurais menyampaikan pesan khusus kepada warga Penatoi untuk menguatkan komitmen memenangkan Paslon Man-Feri.

“Saya mohon maaf karena tidak bisa hadir di setiap kelurahan, tapi di Penatoi ini kampung halaman saya, tempat lahir saya, di sinilah tanah ayah dan kakek saya,” ujar HMQ.

Dia mengatakan,  perjuangan pada pemilihan kepala daerah kali ini adalah demi keluarga dan kebersamaan, dengan tekad untuk memenangkan Man-Feri.

“Aji Man adik saya, Feri anak saya. InsyaAllah, dengan do'a dan dukungan masyarakat, kita bisa menangkan Pilkada ini. Mari kita buktikan keluarga besar kita kuat dan tidak mudah dipecah belah dengan memenangkan Man-Feri,” tegas mantan Ketua Hiswanamigas NTB ini.

Qurais juga mengajak warga Penatoi untuk merapatkan barisan, tanpa bermusuhan dengan pihak lain. Menurutnya, pengalaman dan moral politik adalah kunci dalam memilih pemimpin yang terbaik bagi Kota Bima.

“Aji Man sudah dua kali menjabat sebagai Wakil Wali Kota, dan Feri juga punya pengalaman panjang sebagai anggota legislatif dan Wakil Wali Kota Bima. Mari kita ajak semua keluarga, teman, dan sahabat untuk memilih pemimpin yang berpengalaman,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Tim Pemenangan Paslon Man-Feri di Kelurahan Penatoi, Muziburrahman mengukuhkan tekad warga Penatoi untuk memenangkan pasangan ini di Pilkada Kota Bima.

“Kami warga Penatoi siap berjuang  memenangkan Paslon Man-Feri. Penatoi tidak pernah kalah dalam sejarah Pilkada, dan kali ini kami akan menciptakan kemenangan untuk Man-Feri,” tegasnya.

Dukungan penuh warga Penatoi menjadi lokomotif kuat bagi Paslon Man-Feri di Pilkada 2024, yang optimis bahwa pilihan nomor satu akan membawa Kota Bima menuju kemajuan dan kesejahteraan. (nk/*)

Selasa, 22 Oktober 2024

Pasar Amahami, Bukti Kerja Man-Feri zaman HMQ

 

Hmq

bimanews.id-Saat kepemimpinan Wali Kota Bima HM Qurais H Abidin dan Wakil Wali Kota Bima HA Rahman H Abidin dan Ketua DPRD Feri Sofiyan banyak program pembangunan yang berhasil dilaksanakan. Satu diantaranya adalah pembangunan Pasar Modern Amahami. 

Pasar di gerbang masuk Kota Bima ini dibangun 2013 silam melalui dana tugas perbantuan (TP) Kementerian Perdagangan. Menariknya anggaran yang digelontorkan melalui lobi para pimpinan ini tidak hanya sekali, melainkan lima kali berturut-turut. 

Tidak heran pasar yang diresmikan Presiden RI, Ir H Joko Widodo ini sangat kompleks. Mulai dari los, kantor, musalah, kios hingga area khusus pemotongan unggas. Total anggaran yang digelontorkan Rp 40 miliar lebih. 

Mantan Kepala Dinas Koperindag Kota Bima Kaharuddin mengatakan, pembangunan pasar tersebut sebagai upaya pemerintah  meningkatkan ekonomi warga. Serta memberikan fasilitas yang memadai bagi pelaku ekonomi pasar. 

“Pimpinan daerah saat itu memiliki niat untuk membangun daerah,” ujarnya saat ditemui di kediamannya di lingkungan Nggarolo, Kelurahan Penanae. 

Atas dasar niat tersebut, HM Qurais dan HA Rahman melobi anggaran dari kementerian. Tahabp awal diberikan untuk pembangunan dua los pasar lengkap denga kios. 

Anggaran digelontorkan pada akhir tahun, sekitar November 2013. Bila dilihat, rentang waktu, Desember pekerjaan harus rampung, karena anggaran harus tuntas di tahun berjalan. Sehingga pembangunan pasar tahap satu ini berhasil dituntaskan

Pengalaman dua pemimpin  daerah sebagai  kontraktor dan pengusaha, mereka berani ambil keputusan untuk mengerjakan. Dan hasilnya Desember 2013 pasar tersebut rampung dibangun. 

“Hanya dalam waktu dua bulan, dua los pasar dan kios berhasil dibangun,” ungkapnya. 

Hasil pengerjaan pemerintah kota saat itu diacungi jempol oleh tim kementrian yang mengecek pembangunan tahap satu tersebut. Hingga di tahun berikutnya, pemerintah kota kembali mendapat bantuan anggaran untuk membangun kompleks kios dan los pasar untuk ikan. 

Setelah pembangunan rampung. Dilanjutkan dengan pemindahan pedagang dari pasar lama ke pasar baru. Kendati sempat mendapat penolakan, tepi pimpinan daerah saat itu, terus sosialisasi pada warga pasar.

“Alhamdulillah semua berjalan lancar, pedagang mau pindah dengan suka rela dan menempati los pasar yang sudah ditetapkan melalui SK,” ungkapnya. (nk/*)

Jumat, 18 Oktober 2024

Temukan Data Pemilih Tidak Dikenal, Bawaslu Desak KPU Kota Bima Segera Bersikap

 

Idhar
Idhar


bimanews.id-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bima, mendesak Komisi Pemilihan Umum (KPU) segera bersikap terhadap temuan 1.608 pemilih tak dikenal yang masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilihan Tahun 2024. 

Terhadap ribuan data pemilih tidak dikenal itu, Bawaslu telah merekomendasikan pada KPU untuk diberikan tanda khusus, supaya diketahui dan memudahkan untuk diawasi oleh masyarakat.

”Rekomendasi sudah kami keluarkan saat pleno penetapan DPT dan jawaban KPU saat itu, akan bersikap setelah berkoordinasi dengan KPU Provinsi NTB,” ungkap Koordinasi Divisi (Kordiv) Hukum, Pencegahan, Parmas dan Humas (HP2H) Bawaslu Kota Bima, Idhar. 

Dia berharap, KPU segera mengambil sikap atas ribuan data pemilih tak dikenal tersebut, apalagi tahapan pemungutan suara semakin. Jangan sampai ribuan pemilih tidak dikenal itu jadi masalah saat pemungutan dan perhitungan suara nanti. (red)

 

Sabtu, 12 Oktober 2024

H W Musyafirin Janjikan Labangka Kompleks Terealisi di Bawah Pemerintahan Rohmi-Firin

Ada Tidaknya  BPJS Warga NTB Harus Tetap Dilayani 


Firin
Cawagub H W Musyafirin saat kampanye di Kecamatan Labangka, Kabupaten Sumbawa. 


bimanews.id-Calon Wakil Gubernur NTB, HW Musyafirin menegaskan komitmennya untuk segera merealisasikan Labangka Komplek. Labangka Komplek termasuk proyek besar yang direncanakan pemerintah pusat, namun hingga saat ini belum juga terealisasi. 

Labangka Komplek adalah satu satu wacana Mega proyek yang harusnya direalisasikan di Kecamatan Labangka, Kabupaten Sumbawa. Labangka Kompleks menjadi satu-satunya solusi mengatasi persoalan air bersih dan air untuk mengairi sektor pertanian, terutama jagung yang ada di wilayah Kecamatan Labangka, Maronge hingga Kecamatan Plampang. Proyek ini nantinya akan mampu menyelesaikan persoalan kebutuhan air untuk sekitar 5.000 sampai 10.000 haktare lahan pertanian di tiga kecamatan tersebut. 

“FS untuk Labangka Kompleks ini sebenarnya sudah ada. Tinggal bagaimana kita wujudkan rencana ini,” kata Cawagub H W Musyafirin saat kampanye tatap muka di Kecamatan Labangka, Jum’at (11/10). 

 H Firin menceritkan  proses yang dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa Barat untuk menyelesaikan persoalan air bersih dan irigasi pertanian. Saat ini di KSB telah dibangun dua bendungan besar yakni, Bintang Bano dan Tiu Suntuk. Dua bendungan besar itu dibangun untuk mengairi ribuan hektare lahan pertanian di Sumbawa Barat. 

“Dua bendungan ini kita bangun dengan cara menyiapkan FS lebih dulu. Setelah itu kita serahkan ke pusat, dan alhamdulillah, dua duanya selesai dibangun,” sebutnya. 

H Firin menjanjikan, Labangka Komplek yang  sudah lama diharapkan masyarakat Labangka maupun Maronge dan Plampang akak terealisasi di bawah kepemimpinan Rohmi -Firin. 

“Kalau kami terpilih, lima tahun Labangka Komplek bisa kami tuntaskan,” janjinya. 

Masyarakat Labangka sebagian besar bermata pencaharian sebagai petani jagung. Jagung yang dihasilkan sudah diakui nasional. Hanya saja, karena masih mengandalkan tadah hujan, petani hanya bisa menanam sekali setahun. Itupun dibantu dengan sumur bor dan tampungan beberapa anak sungai sekitar. 

“Selain penyelesaian Labangka Komplek, kita juga harus memastikan harga jagung stabil. Tidak turun saat musim panen tiba,” tandasnya. 


Firin


H Firin juga menegaskan beberapa persoalan mendasar yang akan dituntaskan Rohmi -Firin jika terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur NTB 2024, seperti, layanan kesehatan dasar. Akses kesehatan ini menjadi hak mendasar yang tidak bisa diabaikan. 

“Ada tidaknya BPJS semua warga harus terlayani dengan baik. Di KSB dengan menunjukkan KTP saja, semua bisa berobat. Ingin seperti itu di NTB, caranya satu, coblos nomor satu,” ajaknya 

Kesehatan kata dia, merupakan layanan dasar yang harus dinikmati masyarakat NTB. Politisi yang juga bupati KSB dua periode ini menegaskan, layanan kesehatan dasar tak hanya soal pengobatan gratis dan cepat. Layanan kesehatan ini mencakup semua hal.

 “Gratis layanan kesehatan, tapi begitu masuk ke rumah sakit rujukan masalah baru muncul di situ. Biaya pendamping untuk keluarga pasien. Di KSB di semua rumah sakit rujukan kami siapkan rumah singgah. Keluarga pengantar pasien juga kami berikan biaya pendampingan. Di NTB pola seperti ini akan kita laksanakan,” janjinya. 

H Firin juga menyinggung soal karakter menjadi seorang pemimpin.  Pemimpin yang baik adalah  yang mengerti dan paham bagaimana menyelesaikan semua kebutuhan mendasar masyarakat. 

“Cari pemimpin yang berpihak pada kebutuhan mendasar masyarakat. Pemimpin yang tak peduli dengan kebutuhan dasar rakyatnya jangan dipilih,” ingatnya. 

Pertemuan dengan warga Kecamatan Labangka, Kabupaten Sumbawa ini merupakan rangkaian kampanye terakhir H W Musyafirin di Kabupaten Sumbawa. Di tempat ini, pria yang juga Ketua PC NU Sumbawa Barat ini juga menyerap berbagai aspirasi masyarakat. Di antaranya ketersediaan air bersih, jaringan irigasi untuk pertanian, harga gabah dan jagung turun saat musim panen hingga berbagai persoalan mendasar lain. (Adit/*)

Jumat, 04 Oktober 2024

Bawaslu Kota Bima Telusuri Video Ajakan Hadiri Kampanye Melalui Pengeras Suara Masjid

 

Amar
Khairul Amat

bimanews.id-Beredar video ajakan melalui pengeras suara di tempat ibadah, meminta warga Lingkungan Ni’u, Kelurahan Dara untuk menghadiri kegiatan silahturahmi salah satu Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima. 

Video berdurasi 1 menit 28 detik itu menjadi sorotan, karena penggunaan fasilitas masjid atau tempat ibadah untuk mengajak terlibat dalam kegiatan kampanye Paslon adalah melanggat

Dalam video tersebut, terdengar suara pria yang diduga KPPS melalui pengeras suara, mengajak warga di RT 15, RT 16 dan RT 17.

 “Pagi hari ini ada kunjungan silahturahmi Hj Mutmainnah, calon Wakil Wali Kota Bima  nomor urut 2,” bunyi dalam video tersebut.  

Untuk itu lanjutnya, diharapkan kepada warga Ni’u baik yang perempuan dan laki - laki untuk meringankan langkah, menghadiri pertemuan dengan Hj Mutmainnah yang datang silahturahmi. 

Menanggapi video tersebut, Komisioner Bawaslu Kota Bima Khairul Amar mengatakan, telah menghubungi Panwascam Rasanae Barat untuk meneluauri video tersebut

“Kami sudah terima informasi mengenai video tersebut, " akunya. 

Penelusuran itu kata dia, sebagai langkah awal pada mekanisme penanganan pelanggaran. Untuk memastikan siapa yang melakukan pengerahan massa melalui pengeras suara masjid tersebut, apakah ketua RT/RW atau KPPS. 

“Belum bisa kami pastikan siapa orangnya, " ujar Amar. 

Dia memastikan, semua informasi yang masuk di Bawaslu tetap ditindaklanjuti melalui mekanisme dan prosedur sesuai peraturan perundang - undangan yang berlaku.

“Kami juga belum bisa menetapkan tindakan tersebut melanggar unsur pasal berapa, yang pasti atas informasi tersebut kamu sedang melakukan penelusuran,” pungkasnya. (nk)

Kamis, 26 September 2024

Jelang Pilkada, Pj Wali Kota Bima Terus Ingatkan ASN Jaga Netralitas

Pj
Pj Wali Kota Bima, H Mukhtar saat menghadiri kegiatan sosialisasi tentang pengawasan netralitas ASN pada Pemilihan tahun 2024 di Ruma Dinning, Kamis (26/9) 

bimanews.id-Pj Wali Kota Bima H Mukhtar terus mengingatkan tentang pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima. Penegasan itu disampaikan H Mukhtar saat sosialisasi digelar Bawaslu Kota Bima, Kamis (26/9). 

"ASN yang tidak netral dapat menimbulkan ketegangan dan konflik di masyarakat.t Karena itu saya meminta seluruh ASN untuk benar-benar menjaga netralitas," tandasnya. 

Terhadap netralitas ASN katanya, BKN kini telah menggunakan aplikasi untuk memudahkan pemantauan terhadap ASN. "Dengan aplikasi ini, tidak ada lagi rahasia bagi ASN. Semua gerak-gerik dapat dipantau secara digital, dan itulah risiko yang harus dihadapi oleh ASN yang melanggar aturan netralitas, " terangnya. 

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Bima, Atina menegaskan, netralitas ASN merupakan kunci utama untuk menjaga ketertiban dalam proses Pilkada. "Jika ASN tidak netral, proses Pilkada akan tercederai. Netralitas ASN sangat diperlukan demi terciptanya Pilkada yang damai dan adil." Ungkapnya

Melalui sosialisasi ini, pemerintah berharap seluruh ASN dapat memahami pentingnya menjaga netralitas dan ikut berpartisipasi dalam menjaga stabilitas serta kelancaran Pilkada yang akan datang.

Kegiatan yang berlangsung di Ruma Dinning tersebut turut dihadiri oleh Kepala Kesbangpol Kota Bima, Kasat Pol PP dan Kepala OPD yang mendapat undangan, Camat dan Lurah  se Kota Bima. (red) 

Rabu, 25 September 2024

Bukti Kerja Nyata Yandi Majukan Persepakbolaan di Kabupaten Bima

Yandi
Ketua Persebi M Putera Ferryandi S Ip M Ip memberikan arahan pada tim U 17 di lapangan Unesa Surabaya 2021. 

Ketua Persebi M Putera Ferryandi S Ip M Ip bersama pemain U 17 di Stadiun Angkatan Laut Surabaya. 

bimanews.id-Calon Bupati Bima M Putera Ferryandi S Ip M Ip memiliki banyak visi dan misi dalam membangun Kabupaten Bima. Satu diantaranya adalah membangun dunia olahraga yang berprestasi. 

Untuk urusan olahraga bukan hal baru bagi mantan Ketua DPRD Kabupaten Bima ini. Sejumlah prestasi telah disabet Persatuan Sepakbola Bima (Persebi) selama beberapa tahun terakhir. 

Sejak dilantik menjadi Ketua Persebi 2021, Yandi sapaan akrabnya langsung bekerja dengan membawa tim Soeratin U 17  menyabet juara 1 zona NTB. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Persebi Irfan Wahyudin. 

"Begitu ditunjuk, tim U 17 yang dilatih Chaerunnas Cs berhasil menyabet juara 1," ujarnya pada Bimanews.id, Rabu (25/9).

Usai menjadi juara di tingkat NTB, tim U 17 asuhan Yandi kata Irfan melaju ke jenjang nasional pada Maret 2022. Bahkan berhasil masuk babak semifinal yang dihelat di Surabaya, Jawa Timur .

"Saat laga final kita kalah, hanya bertengger pada posisi ke 4. Posisi pertama  1 Bayangkara FC Jatim, kedua  Jakarta, ketiga Yogjakarta," beber pria kelahiran Sape ini. 

Bukan hanya kelompok usia 17 yang dikirim mengikuti kejuaran nasional.  Yandi juga mengirim Persebi U 13 dan U 15 sekitar Juli 2022  Piala Nusantara yang diselenggarakan di  Yogjakarta. Hanya saja hasilnya tidak sebagus U 17. 

Kemudian di tahun 2023, Persebi lanjut Irfan, kembali mengirim skuat terbaiknya pada Liga Tiga Zona NTB. Melalui ramuan tangan dingin pelatih Syamsudin Cs tim yang dimanageri Yandi berhasil menjadi juara tiga. 

Dengan sejumlah prestasi tersebut tidak membuat  Persebi puas. Hasil evaluasi dari  beberapa pertandingan prestasi yang diraih belum maksimal. Sehingga ke depan akan diterapkan berbagai program dan penjaringan pada pesepakbola usia muda. 

"Ketua kami sudah menyiapkan anggaran dan program untuk memajukan sepakbola di Kabupaten Bima ke depan," pungkasnya. (nk*) 

Ad Placement

Kota Bima

Bima

Dompu