Minggu, 10 Maret 2024
Sabtu, 09 Maret 2024
Jumat, 08 Maret 2024
Nelayan Ditemukan Meninggal Di Gunung, Kondisinya Mulai Membusuk
![]() |
Jasad Arif Rahman, warga Desa Sumi, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima yang ditemukan meninggal di gunung saat dievakuasi petugas, Kamis (7/3 |
bimanews.id–Mayat
nelayan bernama Arif Rahman, 43 tahun ditemukan membusuk di wilayah pegunungan
Desa Sumi Kecamatan Lambu Kabupaten Bima, NTB, Kamis (7/3). Jasad korban yang
juga warga Desa Sumi ini pertama kali ditemukan warga bernama Taufik yang
sedang berburu burung sekitar pukul 08.30 Wita.
Saat
itu Taufik mencium bau tak sedap dan menemukan jasad korban.
“Taufik
langsung turun ke jalan raya untuk meminta
bantuan ke warga yang melintas lalu melaporkan ke Polsek Lambu,” kata S Kasubseksi
Pidm Sie Humas, Polres Bima Kota, Aipda Nasrun, Jumat (8/3).
Setelah
menerima laporan, petugas Polsek Lambu langsung ke tempat kejadian untuk
melakukan penyelidikan. Selanjutnya jasad korban dibawa ke Puskesmas.
“Korban
bernama Arif Rahman. Anggota sudah menghubungi pihak keluarganya,” kata Nasrun.
Dari
keterangan pihak keluarga, korban menderita gangguan jiwa setahun terakhir.
Sebelum ditemukan meninggal, pihak keluarga sudah berusaha mencari korban
karena tak pulang. Korban meninggalkan rumah sejak 27 Februari 2024 lalu.
“Pihak
keluarga sebelumnya juga sudah menyebarkan informasi kehilangan korban di media
sosial. Pihak keluarga sudah mengikhlaskan meninggalnya korban,” jelasnya.
Gerakan Jumpa Berlian Pertahankan Budaya Gotong Royong
![]() |
Kepala Diskominfotik Kota Bima, H Mahfud bersama masyarakat gotong royong membersihkan kuburan, Jum'at (8/3) |
bimanews.id-Asisten 1 Setda Kota Bima H. Alwi Yasin berharap, budaya gotong royong dapat dilestarikan melalui program Gerakan Masyarakat Jumpa Berlian.
Hal itu disampaikannya saat bergotong royong bersama
masyarakat di Paruga Nae Convention Hall, Kelurahan Manggemaci, Kecamatan
Mpunda, Jum'at (8/3).
"Saya berpesan,
agar program gotong royong ini tetap dilestarikan," ajak Alwi.
Tradisi gotong royong mengandung makna penting dalam
budaya Indonesia dan masyarakat Bima. Karena, sejak dulu bangsa ini dikenal
dengan jiwa kegotongroyongannya.
Gotong royong dilaksanakan serentak pada 5 kecamatan
dan 41 kelurahan se- Kota Bima. Artinya, setiap Jum'at pagi, pemerintah dan
masyarakat Kota Bima bergotong royong.
“Ada banyak manfaat dari gotong royong yang kita
lakukan ini, tradisi gotong royong mengajarkan masyarakat untuk memulai,
memperbaiki dari lingkungan sendiri,” ujar Alwi.
"Jika lingkungan sudah bersih, maka akan ada
kebiasaan dalam menciptakan lingkungan lebih baik," jelasnya. (red)
Kamis, 07 Maret 2024
Cinta Tak Direstui Orang Tua, Gadis 21 Tahun Nekat Gantung Diri
![]() |
Ilustrasi |
bimanews.id-Gadis inisial DN asal Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan Asakota, Kota Bima ditemukan tergantung di pintu kamarnya, Kamis (7/3). Kematian tragis gadis 21 tahun ini diduga karena cintanya tidak direstui orang tua.
Lurah Jatiwangi, Jumardin dikonfirmasi mengatakan, sebelum kejadian korban sempat ditelpon pacarnya inisial DS sekitar pukul 03.00 WITA.
"Kepada DS, korban sempat curhat ingin bunuh diri karena cinta mereka tidak direstui orang tuanya," kata Jumardin, Kamis (7/3).
Pacarnya DS sempat kaget mendengar pertanyaan korban dan berusaha membujuknya agar tidak nekat bunuh diri. Saat itu korban tiba-tiba mematikan sambungan telepon dengan pacarnya.
Karena khawatir DN akan berbuat nekat, DS lantas menghubungi keluarga korban bernama Ipul. Meminta mengecek korban di rumahnya, karena sebelumnya korban mengutarakan ingin bunuh diri.
"DS suruh Ipul untuk cek korban ke rumahnya," terang Lurah.
Tiba di rumah, Ipul memberitahu orang tua korban bahwa DN ingin bunuh diri. Seketika itu, mereka panik dan bergegas mengecek kamar korban.
"Saat dicek, kamar DN sudah terkunci dan di atas ventilasi pintu ditemukan simpul sehelai kain," ujarnya.
Pintu kamar korban lantas didobrak. Saat pintu terbuka, korban tiba-tiba terjatuh ke lantai. Melihat kondisi korban, orang tuanya teriak histeris.
“Setelah diperiksa, korban sudah meninggal dunia,” katanya.
Jasad korban kemudian dibawa ke RSUD Kota Bima sekitar pukul 06.00 Wita untuk visum. Pihak keluarga sudah mengikhlaskan meninggalnya korban. Jasad korban selanjutnya dimakamkan ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Jatiwangi.
"Pemakaman sudah selesai siang tadi," pungkasnya.
Kasubsi Humas Polres Bima Kota Aipda Nasrun dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Hanya saja, ia belum menerima laporan resmi dari Polsek Asakota terkait peristiwa tersebut. (red)
Sejumlah Atraksi Ditampilkan Saat HUT Damkarmat NTB Ke-105 Di Bima
![]() |
Bupati Bima, Hj. Indah Damayanti Putri bertindak sebagai inspektur upacara HUT Damkarmat NTB ke-105 di lapangan upacara Kantor Bupati Bima, Kamis (7/3) |
bimanews.id-Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-105 Korps Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan(Damkarmat) Tingkat Provinsi NTB dilaksanakan di Kabupaten Bima. Sejumlah atraksi dan simulasi ditampilkan Damkarmat Kota dan Kabupaten pada acara tersebut.
Atraksi dan simulasi berupa penjinakan ular dan edukasi penanganan ular oleh Tim Damkarmat Kabupaten Sumbawa. Atraksi simulasi alat pemadam api ringan (APAR) oleh tim Damkarmat Kabupaten Bima.
Selanjutnya, atraksi simulasi fire ground oleh Damkarmat Kota Bima dan konvoi mobil pemadam kebakaran dan penyelamatan gabungan.
Upacara HUT Damkarmat tahun 2024 berlangsung lapangan upacara Kantor Bupati Bima, Kamis (7/3). Bupati Bima, Hj. Indah Damayanti Putri bertindak sebagai inspektur upacara.
Membacakan amanat tertulis Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Bupati Bima mengingatkan, agar senantiasa memprioritaskan aspek pencegahan dalam penanggulangan kebakaran.
"Tugas pemadam kebakaran tidak hanya saat kebakaran, tapi juga memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat serta melibatkan masyarakat dalam program penanggulangan kebakaran di daerah," katanya, Kamis (7/3).
Tugas pemadam kebakaran yang kompleks masih belum dapat diselenggarakan secara optimal di daerah. Untuk itu perlu dibentuk kelembagaan mandiri agar dapat mengelola anggaran dan sumber daya manusia secara maksimal sesuai kebutuhan.
Bertindak sebagai Komandan Upacara, Didi Fahdiansyah (Kadis Damkarmat Kota Bima) dan perwira Upacara H.Sahabuddin (Kadis Damkar Dan Penyelamatan Kabupaten Sumbawa). (red)
Gelar TTG XIX NTB Harap Jadi Penggerak Tingkatkan Ekonomi Masyarakat
![]() |
Plh Gubernur NTB, Ibnu Salim didampingi Bupati Bima meninjau stand peserta Gelar TTG XIX tingkat Provinsi NTB di Gedung Seni Budaya Kota Bima, Rabu (6/2) |
bimanews.id-Gelar Teknologi
Tepat Guna (TTG) XIX Tingkat Provinsi NTB yang dipusatkan di Gedung Seni Budaya
Kota Bima dimulai. Kegiatan itu dibuka Plh Gubernur NTB, Ibnu Salim, Rabu
(6/3), diikuti para inovator dari perangkat daerah terkait dan Badan Riset dan
Inovasi Daerah (BRIDA) se- NTB.
Plh Gubernur NTB. Ibnu Salim berharap kegiatan Gelar TTG tingkat
Provinsi XIX yang digelar di Kota Bima menjadi penggerak untuk meningkatkan
ekonomi masyarakat Bima. Hal itu disampaikannya saat menghadiri kegiatan
Welcome Dinner gelar TTG di beginning cafe Kota Bima, Selasa (5/3).
“Semua
akan berkumpul di kota Bima, UMKM akan menggeliat dan kami di Provinsi pasti
membeli oleh-oleh dari pelaku UMKM masyarakat kota Bima,” harapnya.
Selain
itu, gelar teknologi tepat guna sebagai langkah awal untuk memacu potensi
masyarakat Bima dalam memanfaatkan teknologi untuk memajukan ekonomi kreatif,
kearifan lokal masyarakat Bima secara luas.
Gelar TTG dilaksanakan secara bergiliran di kabupaten/ kota
untuk menyebarkan teknologi dan menggerakkan nadi ekonomi daerah se-NTB. Selain
untuk mempresentasikan dan mengekspresikan temuan dan memberikan kemudahan
masyarakat karena bermuatan TTG lokal.
Sejumlah inovasi diharapkan dapat ditampilkan pada Gelar TTG
Tingkat Nasional tahun 2024 pada
Juni mendatang, dimana NTB menjadi tuan
rumah penyelenggaraan event tersebut.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa dan
Kependudukan Catatan Sipil atau (DPMPD Dukcapil) NTB, Ahmad Nur Aulia dalam
pengantarnya menyampaikan terima kasih atas partisipasi kabupaten dan kota pada
ajang tersebut.
"Gelar TTG XIX Tingkat Provinsi NTB Tahun ini mengusung
tema "Teknologi Tepat Guna Menuju NTB Hijau". menggambarkan semangat
kita semua untuk mengembangkan ide dan inovasi guna optimalisasi beragam
potensi daerah melalui penerapan teknologi berbasis kearifan lokal serta berbasis
kelestarian lingkungan," terangnya.
Sementara itu Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri di sela
peninjauan stand TTG kabupaten dan kota pada puncak acara mengungkapkan, TTG
XIX Tingkat provinsi NTB merupakan wahana yang sangat baik bagi para inovator
untuk mempresentasikan temuannya. Sekaligus menjadi ruang bagi masyarakat untuk
memberikan apresiasi atas sejumlah karya yang ditampilkan tersebut.
Asisten I Sekda Pemerintah Kota Bima, Drs. H. Alwi Yasin
berterima kasih kepada pemerintah Provinsi NTB yang menjadikan Kota Bima
sebagai tuan rumah digelarnya TTG.
“Semoga
TTG menjadi awal untuk kemajuan dan pembangunan kota Bima yang berkelanjutan,”
ungkapnya. (red)
Rabu, 06 Maret 2024
Selasa, 05 Maret 2024
Banjir Pada Dua Desa Di Kecamatan Monta, Hanyutkan Sejumlah Ternak
![]() |
Banjir yang melanda salah satu desa di Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Selasa (5/3) |
bimanews.id-Dua Desa di
Kecamatan Monta, Kabupaten Bima diterjang banjir bandang pada Selasa sore (5/3).
Selain merendam puluhan rumah, juga menghanyutkan sejumlah ternak, pupuk, gabah
milik warga.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bima,
M. Nurul Huda mengatakan, banjir disebabkan hujan deras mengguyur sebagian
wilayah Kecamatan Monta menyebabkan banjir di Desa Tolo Uwi dan Desa
Tolotangga. Banjir yang terjadi sekitar pukul 15.30 itu merendam lahan
pertanian dan rumah warga. Sejumlah hewan peliharaan warga juga ikut terseret
arus banjir.
“Di Desa Tolo Uwi ada 12 rumah terendam banjir
setinggi paha orang dewasa,” kata Nurul Huda, Selasa malam (5/3).
Banjir terparah terjadi di Dusun Oi Lanco Desa Tolo
Uwi. Sejumlah warga mengalami 2kerugian akibat besarnya banjir. Seperti satu
ekor sapi milik Ningsih, hanyut terseret arus. Rumah milik Amirudin terdapat
springbed, kulkas dan TV terendam air.
Kemudian beberapa ekor ayam dan 3 ekor kambing milik
Husni Abas hilang terbawa arus banjir. Selanjutnya, Abdarah mengalami kerugian
4 ekor ayam dan 1 unit kompor gas. Di rumah milik Imo terdapat 4 sak pupuk dan
5 karung gabah dibawa banjir.
Sementara di Dusun Nggaro Desa Tolo Uwi, 2 petak
sawah tanaman padi siap panen rusak diterjang banjir,” kata Nurul Huda.
Banjir di Desa Tolotangga kata dia, merendam wilayah
permukiman di bantaran sungai dan lahan pertanian. Banjir setinggi paha orang
dewasa itu mengakibatkan 5 rumah terendam, lima kepala keluarga terdampak.
“Tidak ada korban jiwa dan pengungsian akibat banjir
tersebut. Sekarang warga sudah mulai membersihkan rumah mereka,” pungkasnya.
(red)
Dapat Teguran Dari Pj Gubernur NTB, Pj Wali Kota Bima Berikan Penjelasan
![]() |
Pj Wali Kota Bima H Mohammad Rum |
bimanews.id-Penjabat
(Pj) Gubernur NTB, Lalu Gita Ariadi menegur Pj Wali Kota Bima H Mohammad Rum atas
pelanggaran Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria (NSPK) terkait mutasi
pejabat di Kota Bima. Teguran itu tertuang pada surat Gubernur No.
800/887/BKD/2024 tanggal 26 Februari 2024 tersebut.
“Beliau
(Pj Gubernur NTB) salah paham, kita gak pernah melakukan mutasi. Makanya surat
teguran Pj Gubernur NTB perlu saya jawab,” kata H Rum dihubungi, Selasa (5/3).
Jawaban
atas teguran itu disampaikan disamapian Pj Wali Kota Bima melalui surat No.
800/1780/BKPSDM/II/2024. Ada 6 poin
jawaban atas teguran tersebut.
Pertama, pelantikan terhadap 4 orang pejabat pada
tanggal 25 September 2023 lalu belum mendapatkan rekomendasi KASN sehingga
menimbulkan gejolak pro dan kontra dari ASN.
Poin
kedua, sebelum melakukan pengembalian jabatan ke jabatan semula, telah
melakukan koordinasi dan konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri dan KASN.
“Berdasarkan
poin kedua, KASN dan Kemendagri mengeluarkan pernyataan bahwa mengembalikan 4
Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang telah dilantik tanpa rekomendasi KASN dan
mengembalikan Pejabat Administrator pada jabatan semula karena melanggar
peraturan perundang-undangan,” terang H Rum.
Selanjutnya,
berdasarkan surat rekomendasi KASN dan surat penjelasan Kemendagri kepada Pj.
Gubernur NTB tidak adanya penjelasan atau arahan bahwa pengembalian jabatan ke
jabatan semula harus mendapat izin Mendagri. Maka atas dasar itu dilakukan
pengembalian pejabat ke jabatan semula tanpa mengajukan izin lagi kepada
Kemendagri.
Terkait
surat BKN No. 649/B-AK.02.02/SD/F/2024 tanggal 25 Januari 2024 perihal
penyampaian hasil pengawasan dan pengendalian terhadap pengembalian Jabatan
Tinggi Pratama, Jabatan Administrator, dan Jabatan Pengawas di Lingkungan
Pemerintah Kota Bima, BKN menyampaikan bahwa pengembalian jabatan ke jabatan
semula sudah sesuai NSPK dalam mutasi jabatan.
“Poin
keenam, karena banyaknya jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang kosong setelah
dilakukan pengembalian jabatan maka kami telah mengajukan izin seleksi Jabatan
Pimpinan Tinggi Pratama untuk mengisi jabatan yang kosong tersebut melalui
Gubernur NTB selaku Wakil Pemerintah Pusat di daerah dan telah ditindaklanjuti
dengan mengeluarkan pengantar untuk mendapatkan izin Kemendagri yang sampai
saat ini belum usai,” tutup H Rum.
Untuk
itu, Pj. Wali Kota Bima meminta Kepada Pj. Gubernur NTB untuk memfasilitasi
percepatan agar mendapat izin Kemendagri. Sehingga Pemerintah Kota Bima segera
melakukan seleksi untuk mengisi jabatan yang kosong tersebut dan pelaksanaan
tugas pemerintah dapat berjalan dengan lancar. (red)