Bima News: Headline
Tampilkan postingan dengan label Headline. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Headline. Tampilkan semua postingan

Senin, 04 Desember 2023

Diperiksa Kemenag, Dua Kepala MI Dilaporkan Selingkuh, Ngaku Makan Bersama dan VC Tengah Malam Hanya Bahas Umroh


Sl
Ilustrasi 


bimanews.id- Kendati kasus dugaan perselingkuhan dua oknum kepala Madrasah Ibtidaiyah (MI) lingkup Kemenag Kabupaten Bima menjadi kewenangan Kanwil Kemenag NTB yang memutuskan. Namun sebelumnya, kasus itu sudah ditangani Kemenag Kabupaten Bima

Kepala Kemenag Kabupaten Bima, Mujiburahman mengaku, telah memanggil dua oknum kepala MI insial NR dan NS, pelapor Faturrahman bersama sejumlah saksi.

Penanganan kasus dugaan perselingkuhan dua oknum kepala Madrasah Ibtidaiyah (MI) lingkup Kemenag Bima inisial NR dan NS terus bergulir. Kini berkas perkara tersebut sudah dikirim ke Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag NTB untuk ditinjau dan diproses.
 
“Mereka sudah kami mintai keterangan,” kata Mujiburrahman ditemui di ruang kerjanya, Senin (4/12).
 
Dari keterangan NR dan NS kata Mujiburrahman, mereka membantah berbuat seperti yang dituduhkan. Bukti video call (VC) tengah malam dan makan bersama di warung yang diajukan Faturrahman itu hanya membahas soal umroh.
 
“Mereka mengakui pernah video call dan makan bersama, tapi tidak seperti yang dituduhkan, hanya membahas soal umroh. Kebetulan NS punya kenalan orang travel umroh lalu menawarkan pada NR,” kata Mujiburrahman mengutip pengakuan NR dan NS.
 
Dengan bukti tangkapan layar VC dan keterangan saksi dua teman perempuan NS menjadi bagian dari bukti perkara yang dikirim ke Kanwil NTB. Dalam hal ini, pihaknya tidak punya kewenangan memutuskan perkara tersebut.
 
“Itu sudah menjadi aturan main berdasarkan Peraturan Menteri Agama Nomor 12 tahun 2019, tentang kode etik dan kode perilaku pegawai aparatur sipil negara Kementerian Agama. Jadi setiap kasus di daerah yang memutuskan Kanwil dan Kementerian Agama. Beda dengan  dulu,” jelasnya didampingi Kasubag TU H Safi’in dan sejumlah pejabat lingkup Kemenag.

Diberitakan sebelumnya, kasus dugaan perselingkuhan oknum inisial NS (perempuan) dan   NR (laki-laki) dibongkar suami NS, Faturrahman. Kasus itu  katanya telah dilaporkan ke Kemenag Kabupaten Bima, Yayasan Islam hingga ke Polres Bima Kota.

Faturrahman yang juga bekerja di Kemenag sebagai Penyuluh Agama  ini mengaku, sudah menunjukan bukti dugaan perselingkuhan istrinya dengan NR. Bukti itu mulai tangkapan layar video call, pesan WhatsApp hingga GPS HP istrinya lima kali masuk di hotel di wilayah Kota Bima.

Bukti lain kata dia, keterangan sumpah di bawah Alquran dari  dua saksi yang merupakan teman istrinya berinisial ID dan MS. Keduanya juga menjabat sebagai kepala MI di bawah naungan Yayasan Islam Bima.

“Dengan bukti-bukti itu, saya yakin sudah cukup untuk menjerat keduanya. Tapi laporan laporan saya terkesan diabaikan,” sesalnya.

Dugaan perselingkuhan istrinya diakui terungkap  pada Februari 2023. Ia menemukan pesan WA dari nama KPL MIS dalam bahasa Bima, ‘’Aurawi siwe’’(Lagi ngapain Cewek).

WA dari KPL MIS ke HP isterinya itu sekitar  pukul 23.00 Wita. Karena  istrinya saat itu sedang tidur, ia menanyakan perihal pesan itu esok pagi. Namun, istrinya mengelak, mengaku tidak mengetahui siapa yang mengirim pesan itu.

“Sejak kejadian itu, rumah tangga kami  mulai bermasalah,’’ akunya.

Diakui, ia dan istri tinggal pisah, karena tugas. Istri menetap di rumah mereka  di Kecamatan Belo, sedangkan dirinya tinggal di rumah dinas di Kecamatan Mpunda Kota Bima.

“Kami punya dua rumah. Istri tinggal di rumah di Belo, saya di rumah dinas. Jadi setiap akhir pekan, istri datang ke rumah dinas. Sesekali saya yang ke Belo,” sebutnya.

Satu Minggu kemudian, nama kontak KPL MIS di HP istrinya telah dihapus. Karena penasaran, dia mendownload aplikasi untuk recovery data HP yang dihapus.

“Saya lihat semua isi chat dia dengan NR. Seperti ajak ketemuan di tempat perbelanjaan di Woha, ‘bilang enak’ dan kata-kata mesra lain. Sayangnya saat itu saya lupa screenshot karena HP keburu direbut istri dan dibawa lari,” bebernya.

Kecurigaan selama ini akhirnya terungkap, ketika istrinya dirawat di salah satu rumah sakit di Kota Bima usai alami pendarahan. Hasil pemeriksaan dokter, istrinya keguguran.

“Saat isteri dirawat, saya menjenguk  malam hari supaya ada kesempatan untuk memeriksa  HP-nya,’’ tutur Faturrahamn.

Saat itulah kata dia, temukan bukti mereka video call jam 2 malam, serta foto (screenshot) mereka sedang video call.

‘’Dengan bukti itu saya mengajukan laporan,” katanya.

Laporan pertama diajukan pada Mei 2023. Namun diundur dengan pertimbangan saat itu dirinya ditunjuk sebagai petugas haji 2023.

“Pulang dari tanah suci baru saya laporkan kembali ke Kemenag dan Yayasan Islam Bima,” akunya.

Saat laporannya diproses, dihadirkan dua orang saksi yakni,  ID dan MS. Mereka menceritakan semua hubungan istrinya dan NR. Kebetulan keduanya sering bersama-sama kemanapun NR dan istrinya pergi. Seperti makan bersama di rumah makan di Kota Bima, tempat wisata hingga karaoke.

“Kadang ID dan MS diundang ke suatu tempat ketika istri saya dan NR sudah enak berduaan. Jadi begitu cara mereka menutupi perbuatannya agar tidak dicurigai selingkuh,” ungkapnya.

Dari pengakuan MS dan ID katanya, terungkap hubungan mereka sudah terjalin sejak 2021. Ia menduga, dua kali pendarahan yang dialami istrinya pada Juli 2022 dan Maret 2023 merupakan hasil berhubungan dengan IR.

“Yang pendarahan terakhir itu sudah pasti karena setelah temuan pesan WA itu saya gak pernah lagi ‘berhubungan’ dengan istri,” ungkapnya. (red).


Ayah Bejat Diduga Perkosa Anak Tiri Hingga Hamil dan Melahirkan

Pemerkosaan
Ilustrasi
 

bimanews.id-Seorang ayah di Bima tega menodai anak tirinya, hingga  melahirkan anak. Tragisnya, perbuatan bejat ayah tiri berinisial DL ketika sang ibu pergi ke pasar.

Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Bima Kabupaten, Ipda Subandi mengatakan, kasus ini dilaporkan pada Juli 2023 lalu. Sejumlah saksi dan barang bukti telah dikumpulkan.

“Korban telah melahirkan beberapa hari lalu,” akunya, Senin (4/12).

Pasca korban inisial A melahirkan, pihanya telah melakukan tes DNA untuk mengetahui ayah biologis dari bayi tersebut. ‘’Sampelnya akan segera kita bawa ke Bali,’’ sebut Subandi.

Kepala UPT PPA Kabupaten Bima, Muhammad Umar membenarkan, korban sudah melahirkan bayi. Persalinan korban di RSUP NTB. “Kondisi bayi sehat,’’ katanya.

Selama ini pihaknya memberikan pendampingan terhadap korban untuk pemulihan psikologisnya, termasuk saat proses persalinan. Dia berharap kasus ini bisa dituntaskan hingga ke Pengadilan.

Untuk diketahui, korban dicabuli sebanyak dua kali di kediaman mereka  pada sekitar April 2023. Korban selalu diancam jika tidak melayani nafsu bejat terduga pelaku.

Kasus itu terbongkar ketika sang ibu mencurigai kondisi fisik korban. Setelah dibawa ke dokter, diketahui korban hamil. Saat itulah juga korban menceritakan kejadian yang menimpanya, sehingga kasus itupun dilaporkan ke Polres Kabupaten Bima. (red)

Jumat, 01 Desember 2023

Kasus Dugaan Perselingkuhan Lingkup Kemenag Bima Kembali Mencuat

Selingkuh
Ilustrasi
 

bimanews.id-Jika sebelumnya mencuat kasus dugaan perselingkuhan mantan Kepala KUA Palibelo dengan bawahannya. Kasus yang sama kembali terjadi di lingkup Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bima.

Kali ini dugaan perselingkuhan terjadi di lingkungan pendidikan. Dua oknum kepala Madrasah Ibtidaiyah (MI) diduga menjalin hubungan terlarang.

Kasus dugaan perselingkuhan oknum inisial NS (perempuan) dan   NR (laki-laki) dibongkar suami NS, Faturrahman. Kasus itu  katanya telah dilaporkan ke Kemenag Kabupaten Bima, Yayasan Islam hingga ke Polres Bima Kota.

Faturrahman yang juga bekerja di Kemenag sebagai Penyuluh Agama  ini mengaku, sudah menunjukan bukti dugaan perselingkuhan istrinya dengan NR. Bukti itu mulai tangkapan layar video call, pesan WhatsApp hingga GPS HP istrinya lima kali masuk di hotel di wilayah Kota Bima.

Bukti lain kata dia, keterangan sumpah di bawah Al-Qurandari  dua saksi yang merupakan teman istrinya berinisial ID dan MS. Keduanya juga menjabat sebagai kepala MI di bawah naungan Yayasan Islam Bima.

“Dengan bukti-bukti itu, saya yakin sudah cukup untuk menjerat keduanya. Tapi laporan laporan saya terkesan diabaikan,” sesalnya.

Dugaan perselingkuhan istrinya diakui terungkap  pada Februari 2023. Ia menemukan pesan WA dari nama KPL MIS dalam bahasa Bima, ‘’Aurawi siwe’’(Lagi ngapain Cewek).

WA dari KPL MIS ke HP isterinya itu sekitar  pukul 23.00 Wita. Karena  istrinya saat itu sedang tidur, ia menanyakan perihal pesan itu esok pagi. Namun, istrinya mengelak, mengaku tidak mengetahui siapa yang mengirim pesan itu.

“Sejak kejadian itu, rumah tangga kami  mulai bermasalah,’’ akunya.

Diakui, ia dan istri tinggal pisah, karena tugas. Istri menetap di rumah mereka  di Kecamatan Belo, sedangkan dirinya tinggal di rumah dinas di Kecamatan Mpunda Kota Bima.

“Kami punya dua rumah. Istri tinggal di rumah di Belo, saya di rumah dinas. Jadi setiap akhir pekan, istri datang ke rumah dinas. Sesekali saya yang ke Belo,” sebutnya.

Satu Minggu kemudian, nama kontak KPL MIS di HP istrinya telah dihapus. Karena penasaran, dia mendownload aplikasi untuk recovery data HP yang dihapus.

“Saya lihat semua isi chat dia dengan NR. Seperti ajak ketemuan di tempat perbelanjaan di Woha, ‘bilang enak’ dan kata-kata mesra lain. Sayangnya saat itu saya lupa screenshot karena HP keburu direbut istri dan dibawa lari,” bebernya.

Kecurigaan selama ini akhirnya terungkap, ketika istrinya dirawat di salah satu rumah sakit di Kota Bima usai alami pendarahan. Hasil pemeriksaan dokter, istrinya keguguran.

“Saat isteri dirawat, saya menjenguk  malam hari supaya ada kesempatan untuk memeriksa  HP-nya,’’ tutur Faturrahamn.

Saat itulah kata dia, temukan bukti mereka video call jam 2 malam, serta foto (screenshot) mereka sedang video call.

‘’Dengan bukti itu saya mengajukan laporan,” katanya.

Laporan pertama diajukan pada Mei 2023. Namun diundur dengan pertimbangan saat itu dirinya ditunjuk sebagai petugas haji 2023.

“Pulang dari tanah suci baru saya laporkan kembali ke Kemenag dan Yayasan Islam Bima,” akunya.

Saat laporannya diproses, dihadirkan dua orang saksi yakni,  ID dan MS. Mereka menceritakan semua hubungan istrinya dan NR. Kebetulan keduanya sering bersama-sama kemanapun NR dan istrinya pergi. Seperti makan bersama di rumah makan di Kota Bima, tempat wisata hingga karaoke.

“Kadang ID dan MS diundang ke suatu tempat ketika istri saya dan NR sudah enak berduaan. Jadi begitu cara mereka menutupi perbuatannya agar tidak dicurigai selingkuh,” ungkapnya.

Dari pengakuan MS dan ID katanya, terungkap hubungan mereka sudah terjalin sejak 2021. Ia menduga, dua kali pendarahan yang dialami istrinya pada Juli 2022 dan Maret 2023 merupakan hasil berhubungan dengan IR.

“Yang pendarahan terakhir itu sudah pasti karena setelah temuan pesan WA itu saya gak pernah lagi ‘berhubungan’ dengan istri,” ungkapnya.

Kasubag TU Kemenag Kabupaten Bima, H Safi’i membenarkan laporan dugaan perselingkuhan tersebut. Saat ini pihaknya sedang mengumpulkan berkas untuk dikirim ke Kantor Kemenag NTB.

“Kita serahkan pada Kanwil untuk memutuskan persoalan itu,” kata H Safi’I, Jumat (1/12).

Selama pihaknya memproses laporan dari suami NS, telah memanggil pelapor dan terlapor  secara terpisah untuk dimintai keterangan. Namun, bukti bukti yang ditunjukan Faturrahman masih belum kuat karena hanya berupa screenshot video call dan chat berisi ‘’aurawi siwe’’.

“Kalau ada bukti tangkap tangan atau video, baru laporan itu kuat,’’ katanya.

Sedangkan soal pengakuan dua orang saksi, hanya menjelaskan mereka pernah makan bersama di warung. Itu tidak bisa dijadikan buktii.

‘’Kami tetap menghargai laporan dari yang bersangkutan. Karena itu kita serahkan ke Kanwil untuk meninjau dan memutuskan,” pungkasnya. (red)

Hujan Disertai Angin, Bus Tertimpa Pohon Tumbang

Bus
Bus tertimpa pohon tumbang depan kuburan cina, Kelurahan Dara, Kota Bima, jum'at sore (1/12) 

bimanews.id-Sejumlah pohon tumbang akibat hujan disertai angin di Kota Bima , Jumat sore (1/12). Bahkan satu unit bus jurusan Bima-Hu’u Dompu rusak parah tertimpa pohon tumbang di jalan, tepatnya depan Kuburan China, Kelurahan Dara Kecamatan Rasanae Barat.

“Tidak ada korban jiwa dari kejadian itu,” sebut Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Bima, Didi Fahdiansyah, Jumat (1/12).

Hujan angin juga menyebabkan sejumlah pohon tumbang di sejumlah titik di Kecamatan Mpunda. Yakni, di jalan Lingkungan Samporo Kelurahan Manggemaci dan di jalan Kelurahan Mande-Rabangodu.

“Masih ada satu titik lagi. Lokasinya  belum kita lihat karena masih fokus mengangkat pohon tumbang yang menimpa bus di Dara,” katanya.

Untuk membersihkan sejumlah pohon tumbang, sejumlah petugas dikerahkan dengan alat lengkap. Kepada pengguna jalan diimbau untuk mewaspadi pohon tumbang. Karen saat ini cuaca sedang tidak bersahabat. (red)

Kamis, 30 November 2023

Pasien Digigit Ajing Suspek Rabies Meninggal Di RSUD Dompu

Anjing
Ilustrasi
 

bimanews.id-Dua hari  jalani perawatan di RSUD Dompu akibat digigit ajing supek rabies, Sudirman, 48 tahun meninggal dunia.  Warga Dusun Enca, Desa Kramat, Kecamatan Kilo, Kabupaten Dompu  ini digigit anjing liar sekitar dua pekan lalu.


"Pasien meninggal Rabu malam (29/11) sekitar pukul jam 21.00 Wita. Sebelum meninggal, pasien suspek rabies sempat menjalani perawatan dua hari di ruang isolasi khusus VIP C RSUD Dompu,’’ sebut  Kasi Humas RSUD Dompu, Muhammad Iradat, dihubungi  Kamis siang (30/11).


Almarhum mulai dirawat di RSUD Dompu pada Selasa dini hari (27/11/2023) dengan diagnosa suspek rabies. Pasien pertama dirawat di ruang IGD, kemudian dipindahkan ke ruang isolasi khusus setelah muncul gejala.


"Pemeriksaan dokter spesialis syaraf RSUD, pesien didiagnosa gejala rabies. Dengan gejala, mengamuk, takut air dan takut angin,” tutupnya. (red)

Jumat, 17 November 2023

Atap Gedung SDN Kamunti Donggo Rusak, Saat Hujan Siswa Dipulangkan

Atap
Kondisi bangunan SDN Kamunti, Desa Mpili, Kecamatan Donggo

bimanews.id-Kondisi bangunan SDN Kamunti, Desa Mpili, Kecamatan Donggo, Kabupaten Bima memprihatinkan. Atap tiga ruang kelas yang ditempati siswa kelas 4, 5 dan 6 hampir ambruk.

Sehingga, ketika hujan turun, siswa terpaksa dipulangkan karena ruang kelas basah. Sekaligus menjaga kemungkinan atap ambruk, karena kayu atap, kap maupun plafon sudah lapuk.

Kepala SDN Kamunti Yusuf SPd mengaku, kondisi atap bangunan sekolah rusak sudah 7 tahun. Selama ini pihaknya sudah berusaha mendapatkan anggaran untuk renovasi, namun belum juga berhasil.

Mulai dari mengajukan ke Data Pokok Kependidikan (Dapodik) Kemendikbud, hingga mengadu langsung ke Dinas Kebudayaan dan Pendidikan Olahraga (Dikbudpora) Kabupaten Bima.

"Kondisi 3 ruang kelas itu sudah tidak layak," katanya dihubungi via telpon beberapa waktu lalu.

Karena ruang kelas terbatas, siswa  kelas 4 dan 5  masih menempati ruangan tersebut. Itupun siswa dan guru harus panas-panasan dari sengatan matahari. 

Sedangkan ruangan kelas 6 kondisinya lebih parah. Untuk kegiatan belajar mengajar, mereka menempati  gedung kantor yang sebelumnya merupakan ruangan perpustakaan.

Dengan kondisi tersebut, Yusuf berharap
ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten Bima. Minimal kata dia merenovasi tiga ruang kelas yang kondisinya cukup parah.

"Prioritas kita tiga ruang kelas itu bisa segera direnovasi, yang lain bertahap sesuai kemampuan anggaran yang ada," harapnya.

Selain itu, Yusuf juga mengeluhkan kekurangan fasilitas penunjang lain di sekolah dia pimpin. Seperti  toilet, meja, kursi yang masih kurang.

"Toilet hanya satu, itu dipakai bersama guru dengan siswa," akunya.

Teras
Atap bagian teras gedung SDN Kamunti, Donggo

Kepala Dinas Dikbudpora Kabupaten Bima, Zunaidin dikonfirmasi tak menampik kondisi SDN Kamunti. Dia mengaku satuan pendidikan setempat telah cukup lama terdaftar di Dapodik Kemendikbud.

Kendalanya, sertifikat tanah sekolah belum bisa dibuktikan dan belum diunggah ke Dapodik. Sehingga tidak bisa mendapatkan bantuan dana, termasuk Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2024 mendatang.

Meski demikian, Zunaidin memastikan dalam waktu dekat  akan memanggil Kepala  SDN Kamunti untuk membahas penanganan gedung sekolah dengan Dana Alokasi Umum (DAU). (red)

Rabu, 15 November 2023

Inspektur dan Kepala BKPSDM Jenguk Korban Penganiayaan Oknum ASN

 

Jenguk
Kepala BKPSDM Kota Bima HA Wahid bersama Inspektur Kota Bima Fakhrunranzi menjenguk Nur Mutiah dirawat di RSUD Bima, Rabu (15/11)

bimanews.id-Kepala BKPSDM Kota Bima HA Wahid bersama Inspektur Kota Bima Fakhrunranzi menjenguk Nur Mutiah  dirawat di RSUD Bima, Rabu (15/11).

Kunjungan pejabat ini untuk mengecek kondisi ibu satu anak ini yang kembali menjalani perawatan kedua, pasca diduga dikeroyok oknum ASN Kota Bima bersama istrinya.

Kepala BKPSDM Kota Bima  HA Wahid mengatakan, telah menjenguk  Tia di RSUD Bima. "Kondisinya memang berat. belum bisa kita mintai keterangan dan tidak ada keluarganya yang mendampingi," ujarnya pada bimanews.id 

Saat berada di RSUD lanjutnya, Tia mengaku akan  akan diperiksa hari ini oleh dokter saraf. Karena merasakan sakit pinggang dan kepala. 

"Kita akan tunggu hasil di foto bagian-bagian yang sakit itu," kata mantan Kabag Kesra Setda Kota Bima ini saat ditemui di ruang kerjanya.  

Untuk pemeriksaan Tia sambungnya, akan dijadwalkan kembali setelah kondisinya membaik. Setelah itu, pihaknya juga akan memanggil saksi-saksi dari Tia, untuk dimintai keterangan. 

Sementara Erwinsyah, oknum ASN Pemkot Bima bersama istrinya, tambah Wahid, sudah dimintai klarifikasi. Mereka  tidak mengakui perbuatannya.

"Kami juga menunggu proses dari Polres Bima Kota, guna menindaklanjuti pemberian sanksi terhadap Erwinsyah," pungkasnya. (nk)

Selasa, 14 November 2023

Kapolda NTB Serahkan Bantuan Rumah Sejahtera Kemensos pada Warga Kota Bima

Bantuan
Kapolda NTB Irjen Pol. Drs. R Umar Farok, SH.,M.Hum menyerahkan bantuan program rumah sejahtera pada M Saleh warga Kelurahan Panggi, Selasa (14/11)

bimanews.id-Kapolda NTB Irjen Pol. Drs  Umar Farok SH M.Hum didampingi Kapolres Bima Kota AKBP Rohadi SIK menyerahkan bantuan rumah kepada M Saleh Yunus, warga RT 03 Kelurahan Panggi, Kecamatan Mpunda. Bantuan rumah tersebut merupakan program dari Kementerian Sosial (Kemnsos).


Kapolda Umar Farok mengatakan, bantuan rumah tersebut sebagai bentuk empati pemerintah terhadap warga. Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan warga. 

"Kalau pun ada yang kurang dalam program ini kami mohon maaf," ujarnya saat menyampaikan sambutan pada acara tersebut, Selasa (14/11).

Pada kesempatan itu dia juga berharap pada warga yang belum mendapatkan program untuk bersabar dan berdo'a. Semoga ke depan bisa mendapatkan program  peningkatan kualitas hunian dari Kemensos. 

"Masukan dari warga akan kami tampung dan teruskan, hal itu sudah menjadi tugas polis melayani masyarakat, " katanya.

Lurah Pangi, Bunyamin mengatakan, bantuan yang disalurkan Kapoda NTB ini sangat berarti bagi warga. Terlebih lagi bantuan tersebut diserahkan secara langsung. 

"Menjadi kebanggaan bagi kami, bapak kapolda bisa langsung meresmikan rumah ini," ujar mantan guru SMKN 2 Kota Bima ini.

Bunyamin berharap, ke depan nilai bantuan serupa tersebut bisa ditingkatkan. dari Rp 20 juta per unit menjadi Rp 25 juta. 

Kapolres
Kapolres Bima AKBP Rohadi SIK (Kanan) dan Kapolda NTB menyerahkan bantuan paket sembako pada warga setempat.  


Penerima manfaat,  M Saleh mengaku bersyukur dengan bantuan rumah dari Kemensos. Dia tidak menyangka akan mendapat program tersebut. Apalagi rumah baru yang didapat  diresmikan langsung oleh Kapolda NTB.

"Kami sangat berterimakasih atas bantuan rumah ini," katanya bersyukur.

Selain meresmikan bantuan perumahan, Kapolda NTB juga meyerahkan bantuan satu unit kulkas pada M Saleh serta bantuan sembako. Sementara Kapolres Bima Kota AKBP Rohadi  menyerahkan bantuan 100 paket sembako pada warga sekitar. (nk)

Senin, 13 November 2023

Sejumlah Pejabat di Kota Bima Diperiksa Terkait Laporan Kasus Lelang Jabatan

Punguan
Kasat Reskrim Polres Bima Kota, Iptu Punguan Hutapeang
 

bimanews.id-Beberapa waktu lalu, mantan Wali Kota Bima ke IV HM Lutif melantik dan sejumlah pejabat, termasuk mereka yang dinyatakan lulus hasil seleksi Jabatan Pimpinan Tertinggi (JPT).

Namun promosi dan rotasi pejabat ligkup Kota Bima tersebut belakangan dibatalkan Komisi Apratur Sipil Negara (KASN). Terrhadap beberapa pejabat yang didemosi dikembalikan ke posisi semula oleh Penjabat Wali Kota Bima Ir HM Rum MT.

Demosi beberapa pejabat tersebut berbuntut panjang, dilaporkan secara ke Unit Tipikor, Polres Bima Kota.

Kasat Reskrim Polres Bima Kota, Iptu Punguan Hutapeang mengatakan, menindaklanjuti laporan tersebut penyidik telah memanggil dan memeriksa dua pejabat di Kota Bima. Yakni, Inspektur Kota Bima, Fakhrunraji selaku Ketua Pansel JPT dan Kepala BKPSDM Kota Bima, Abdul Wahid.

Termasuk telah memanggil Sekda Kota Bima, Drs H Mukhtar Landa MH selaku ketua Bapperjakat. "Sekda belum bersedia hadir karena istrinya sedang sakit," katanya saat dihubungi via telepon beberapa waktu lalu.

Inspektur Kota Bima Fakhrunraji dikonfirmasi, membenarkan telah diperiksa polisi. "Iya saya diperiksa dua pekan lalu," akunya.

Ditanya diperiksa terkait masalah apa? Fakhrunraji mengaku  tentang mekanisme seleksi JPT. Karena laporan yang masuk terkait dugaan seleksi JPT cacat hukum, sehingga merugikan negara,.

Sementara Kepala BKPSDM Kota Bima, Abdul Wahid, yang dihubungi tidak menjawab panggilan WhatsApp. (nk)

Minggu, 12 November 2023

Launching Jelajah Tri di Kota Bima Dimeriahkan Eby Bima dan Slank

Kaka
Kaka, vokalis Slank saat menghibur warga Bima pada festival hiburan bertajuk Jelajah Tri Happy Fest di Lapangan Manggemaci, Kota Bima, Ahad (12/11) 
  

bimanews.id-Ribuan warga Kota Bima, Kabupaten Bima, Kabupaten Dompu hingga Mataram memadati  lapangan Manggemaci, Kota Bima. Warga bergoyang ria mengikuti alunan lagu yang dinyanyikan  Eby Rizta atau lebih dikenal dengan Eby Bima dan grup music Slank.


Kehadiran penyanyi dan grup music papan atas di Kota Bima dalam acara festival hiburan di Jelajah Tri Happy Fest, menyita perhatian warga Bima, terutama kalangan Generasi Z (Gen Z).


Sebelum alumni D’Akademi 4, Eby Bima tampil, Waka Polres Bima Kota, Kompol Herman mengingatkan penonton untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama konser berlangsung.


'’Saya yakin, warga Bima solid dan cinta damai. Mari kita sama-sama menjaga Kamtibmas,’’ ajak Herman, Ahad (12/11).


Penampilan Eby yang merupakan warga asal Sape, Kabupaten Bima membuat pengunjung terhibur. Apalagi, sudah sekian lama konser music tidak pernah lagi ada di Kota Bima.


Usai Eby tampil membawakan empat lagu, brand tri Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) membagi-bagikan hadiah kepada para penonton.


Tiba giliran Slank tampil, penonton yang sebelumnya menyebar merapat ke panggung. Penampilan Kaka dan kawan-kawan membawakan sejumah lagu membuat penonton histeris dan ikut bergoyang.


Kerinduan mereka terhadap  Slank terobatai, setelah 16 tahun lalu grup music bergenre rock ini  pernah hadir di Kota Bima. Kaka, vokalis Slank mengaku, rindu dengan masyarakat Bima.


‘’Orang Bima merupakan pekerja keras dan ulet,’’ akunya.


Kehadiran grup music yang digandrungi anak muda ini, sangat menyita perhatian warga Bima. Tidak heran, penonton tidak hanya memenuhi area panggung festival hiburan di Jelajah Tri Happy Fest yang dipagar keliling, juga area Paruga Nae dan sekitarnya. (red)

 

Perluas Jaringan Hemat dan Cepat di Kota Bima NTB, Tri Hadirkan Program “Jelajah Tri”

tri 1
Dari kiri, Julandi George Fransiscus (SVP-Head of Customer Experience Tri) - Galuh Neftita (SVP-Head of Brand Marketing & Communication Tri) - Sanjay Vaghasia (Chief Integration Officer IOH) -  Sigit Herprabowo (Interim. District Operation Head EJBN Tri) - Roy Wisnhu Wibowo (VP-Head of Acquisition & Reg. Product Tri) -  I Gusti Ngurah Made Susilayasa - VP Head of Regional Technology Bali Nusra Tri
 

bimanews.id, - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui brand  Tri terus memperluas dan memperkuat jaringannya di Nusa Tenggara Barat (NTB) lewat program Jelajah Tri Nusa Tenggara. Melalui program ini, masyarakat diajak untuk membuktikan jaringan Tri yang semakin luas dan cepat. Jaringan Tri kini telah mengalami peningkatan kecepatan dua kali lipat dan menjangkau lebih dari 88 persen populasi di NTB.

Setelah sebelumnya menyambangi kota Lombok dan Kupang, kali ini, program ‘Jelajah Tri’ digelar di Kota Bima. Kota Bima memiliki potensi sebagai destinasi wisata yang lebih besar lagi melalui kekayaan budaya dan keindahan pantainya.

Potensi ini pun juga didorong oleh besarnya peran dunia digital pada era ini dan tingginya minat masyarakat terhadap konten seputar pariwisata, terutama oleh Generasi Z (Gen Z) sebagai generasi digital. Gen Z di Kota Bima merupakan kelompok populasi terbesar, mencapai 55.405 jiwa atau sekitar 29,7 persen dari total populasi.

Sebagai brand yang memprioritaskan anak muda, Tri menghadirkan jaringan hemat dan cepat bagi penduduk Kota Bima dan NTB untuk memenuhi kebutuhan digitalnya dan turut mendorong percepatan transformasi digital. Melalui perluasan jaringan Tri di NTB, 95% masyarakat Kota Bima kini dapat menikmati layanan Tri.

Ritesh Kumar Singh, Director and Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo Hutchison menyampaikan, “Perluasan jaringan di NTB merupakan wujud nyata komitmen Tri untuk selalu mendukung kebutuhan internet masyarakat, membuka peluang lewat platform digital, mengembangkan potensi perekonomian lewat sektor pariwisata di NTB dan sekitarnya.

‘’Program Jelajah Tri secara khusus kami hadirkan juga di Bima, untuk mengajak seluruh masyarakat merasakan langsung jaringan Tri dan juga rangkaian produk yang hemat dan cepat,” katanya, Ahad (12/11)

tri 2
Kegiatan Flag Off di acara Tri Happy Ride bersama komunitas motor di Kota Bima.

Rangkaian kampanye ‘Jelajah Tri’ di Kota Bima dimulai dengan Jelajah Tri Happy Ride, mengajak komunitas motor di Kota Bima untuk melakukan adventure rally sekaligus membuktikan jaringan hemat dan cepat dari Tri, sembari menjelajahi titik ikonik Kota Bima. Kemudian, dilanjutkan dengan festival hiburan di Jelajah Tri Happy Fest yang dimeriahkan band ternama Indonesia Slank, penyanyi Eby Rizta, dan musisi lokal Blooming Sunday.

Sasarannya, agar masyarakat setempat dapat menikmati kemudahan akses internet dan komunikasi dengan jaringan Tri yang hemat dan cepat. Tri memperkenalkan Kartu Perdana Happy 6,5GB mulai dari Rp28.000 dan Paket Isi Ulang 9GB seharga Rp35.000, yang dilengkapi dengan ekstra nelfon 3.000 menit.

Sejalan dengan perluasan jaringan di Kota Bima, Tri menyediakan layanan 3Kiosk, pusat distribusi produk dan layanan resmi Tri. Selain mempermudah pelanggan atau calon pelanggan di Kota Bima mendapatkan produk dan layanan Tri, 3Kiosk juga diharapkan dapat memberikan kesempatan berwirausaha dan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Bima.

Pembelian Kartu Perdana Happy dan Paket Isi Ulang dapat dilakukan dengan mudah di retailer Tri terdekat dan 3Kiosk. Untuk isi ulang, Tri berikan kemudahan kepada pelanggan melalui aplikasi bima+, USSD *123#, atau kunjungi 3Kiosk dan retailer Tri terdekat di lokasi setempat.

Tentang Indosat Ooredoo Hutchison

Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat, IDX: ISAT) memiliki visi untuk menjadi perusahaan telekomunikasi digital yang paling dipilih di Indonesia. Bersama anak usaha dan afiliasinya, Indosat menghadirkan layanan seluler, solusi TIK, data center, Fiber to the Home (FTTH), layanan pembayaran elektronik, layanan finansial dan layanan digital lainnya.

Indosat memiliki tujuan yang lebih besar yaitu memberdayakan Indonesia, dan dengan semangat gotong royong, Indosat ingin menjadi kolaborator utama dalam mewujudkannya serta menciptakan perubahan yang berarti. (red)

Sabtu, 11 November 2023

Sekda Kota Bima Kembali Diperiksa Lembaga Anti Rasuah

Periksa
Tim penyidik KPK RI (baju putih) terlihat memasuki Mako Brimob Batalyon C Pelopor, Kelurahan Sambinae, Sabtu (11/11). 

bimanews.id-Lima hari KPK bermarkas di Mako Brimob Bataliyon C Pelopor Kota Bima. Belasan saksi telah dipanggil dan diperiksa terkait dugaan gratifikasi mantan Wali Kota Bima HM Lutfi.

Hingga sabtu (11/11) pagi pemeriksaan masih berlanjut. Sejumlah saksi dipanggil diantaranya Sekda Kota Bima Drs H Mukhtar  MH. 

Informasi  dihimpun media ini, Mukhtar hadir di Mako Brimob, Kelurahan Sambinae sekitar pukul 07.30 Wita bersama  supir dan dua orang lain. 

Mobil Toyota Innova hitam yang dikendarai Sekda tidak diperiksa di pos penjagaan, tapi langsung masuk ke tempat pemeriksaan.

Satu dari dua orang bersama Sekda yang hadir di Mako Brimob diketahui merupakan  bendahara gaji sekretariat daerah Kota Bima. 

Pemeriksaan terhadap Mukhtar dan bawahannya terbilang cukup lama,  hingga pukul 11.50 Wita belum terlihat keluar dari ruang pemeriksaan. (nk)


Ad Placement

Kota Bima

Bima

Dompu