![]() |
Wali Kota Bima HA Rahman H Abidin bersama Area Manager BSI Denpasar, Tito Indratno di ruang kerjanya, Kamis (22/5). |
bimanews.id-Pimpinan Bank Syariah Indonesia (BSI) menyambangi ruang kerja Wali Kota Bima, HA Rahman H Abidin dengan agenda silaturahmi, Kamis (23/5). Rombongan dipimpin Area Manager BSI Denpasar, Tito Indratno hadir bersama pimpinan KC BSI Bima Kartini Galih Bagus Nugraha, Arfandi Abdullah (KC Bima Gajah Mada), serta Samsul Anam (KCP Soekarno-Hatta).
Pertemuan tersebut dihadiri Asisten Administrasi Umum Setda dan Kepala BPKAD Kota Bima. Di hadapan wali kota, Tito menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemkot Bima terhadap eksistensi BSI selama ini.
“Kami ingin sinergi ini makin kuat. BSI hadir tidak hanya sebagai lembaga keuangan, tapi juga mitra strategis pemerintah daerah,” ujarnya dalam pertemuan tersebut.
Ia memaparkan, BSI kini menjadi salah satu dari Top Ten Global Islamic Banks usai merger BNI Syariah, BRI Syariah, dan Mandiri Syariah. Salah satu program andalan yang ditawarkan adalah Byond Banking, seperti layanan Bank Emas yang memungkinkan masyarakat jual beli atau mencicil logam mulia berbasis prinsip syariah.
Tak hanya itu, BSI juga mengusulkan reaktivasi BSI Agen di Kota Bima guna memperluas inklusi dan literasi keuangan syariah di tingkat akar rumput.
Wali Kota HA Rahman menyambut baik gagasan tersebut. Menurutnya, Pemkot Bima terbuka untuk semua kolaborasi yang berdampak bagi kemajuan daerah, termasuk sektor keuangan syariah.
“Kita punya potensi wisata alam luar biasa, tapi perlu sentuhan dari banyak sisi, terutama infrastruktur dan keamanan. Sinergi dengan BSI bisa jadi kunci membangun kepercayaan dan menggerakkan ekonomi lokal,” tegasnya.
Pertemuan ini jadi titik awal menuju kerja sama yang lebih konkret. Tujuannya satu: menguatkan ekonomi daerah dan memperluas akses masyarakat terhadap layanan keuangan yang inklusif dan sesuai prinsip syariah. (nk)