Bima News

Senin, 01 April 2024

Viral Video TKW Asal Dompu Mengaku Dianaiya Majikan, Minta Pulang

TKW
TKW asal Dompu, Nurul Huda Azis setelah berhasil dievakuasi dari rumah majikannya oleh petugas pasca viedonya viral, Minggu (31/3)
 

bimanews.id-Viral video seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Dompu, sambil menangis menceritakan kisah pilu dialaminya selama bekerja di Oman. Perempuan yang diketahui bernama Nurul Huda Azis asal Kelurahan Kandai Satu, Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu ini mengaku sering dianiaya majikannya.

Perempuan berusia 36 tahun ini meminta videonya dibagikan supaya viral. Ia pun mengaku sudah tidak tahan lagi dan ingin pulang.

“Saya sering dikeroyok, bahkan sempat ingin keluar dari rumah (majikan) karena gak tahan dianiaya, tapi dilarang oleh suami majikan,” tutur Nurul dalam video tersebut sembari meneteskan air mata.

Atas peristiwa tak menyenangkan yang dialaminya, Nurul berharap bantuan sesama TKI di Oman agar bisa dikeluarkan di rumah tersebut.

“Mohon bantuan teman-teman yang bekerja di Oman untuk keluarkan saya di rumah ini,” harapnya. 

Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Dompu, Miftahul Suadah membenarkan TKW bernama Nurul Huda Azis dianiaya majikannya di Oman. Pihaknya sudah menemui langsung keluarga Nurul di Kelurahan Kandai Satu bersama Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Dompu.

“Sudah kita klarifikasi, bahkan komunikasi langsung dengan bersangkutan (Nurul Huda),” kata Kepala Disnakertrans Dompu, Miftahul Suadah, Senin (1/4).

Disnakertrans telah bersurat ke BP2MI dan sejumlah pihak terkait. Alhasil, sehari setelah viral di Medsos, keberadaan Nurul berhasil ditemukan dan dievakuasi pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI).

“Video Nurul viral pada Sabtu (30/3), Keesokan hari berhasil ditemukan. Setelah diamankan dari rumah majikan, Nurul diamankan ke hotel setempat untuk persiapan pemulangan,” bebernya.

Miftahul Suadah mengatakan, Pemkab Dompu berterima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu penanganan kasus tersebut. Proses pemulangan Nurul dibantu oleh Kementerian Luar Negeri RI, KBRI Kesultanan Oman, BP2MI dan pihak-pihak terkait lainnya. Ia berharap tak ada lagi kasus serupa yang menimpa tenaga kerja di luar negeri.

Setelah proses administrasi pemulangan selesai, Nurul lalu dijadwalkan kembali ke tanah air. Rencananya, dia akan diterbangkan dari Oman dengan pesawat Oman Air ke Indonesia hari ini, Senin (1/4).

“Hari ini dia akan tiba di Indonesia. Setelah itu dari Jakarta ke Lombok, pemulangannya akan difasilitasi oleh BP2MI,” jelasnya.

Miftahul mengatakan, Nurul Huda merupakan TKW atau Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang sudah cukup lama merantau di luar negeri. Pertama kali merantau pada tahun 2015, dan sudah tiga kali pindah majikan.

Di negara tersebut, Nurul Huda bekerja sebagai asisten rumah tangga. Kemudian selama itu ia tak pernah kembali ke kampung halamannya di Kelurahan Kandai Satu Kabupaten Dompu.

“Berangkatnya jadi TKW sejak 2015, selama ini belum pernah pulang kampung,” pungkasnya. (red)

 

Kakek Kebal Tak Mempan Dibacok, Rebut Parang Balik Bacok Penyerang

ilustrasi
Ilustrasi
 

bimanews.id-Mustakim, 42 tahun, warga Desa Parado Wane, Kecamatan Parado Kabupaten Bima harus dilarikan ke rumah sakit dengan luka bacok di sekujur tubuh. Korban diduga dibacok AK, kakek 62 tahun, warga satu desa dengan korban. Peristiwa berdarah itu terjadi Senin pagi (1/4).

Kapolsek Parado Ipda Yakub menceritakan, kejadian itu bermula saat korban pulang dari kebun. Saat jalan pulang  korban berpapasan dengan pelaku di So (Kawasan) Wuwu, Desa Parado Wane.

"Di situ pelaku menegur korban karena menebang pohon di hutan tutupan negara," tutur Kapolsek.

Korban tidak terima ditegur. Korban lantas mencabut parang, lantas membacok pelaku, namun tidak mempan. Pelaku berhasil merebut parang tersebut, dengan parang itu pelaku membacok korban berkali-kali.

"Kejadian tersebut dilihat beberapa orang warga lewat. Teriakan mereka didengar warga lain. Selanjutnya, warga membawa korban ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan," jelasnya.

Karena kondisinya cukup parah, korban dirujuk ke RSUD Bima. Setelah membacok korban, pelaku menyerahkan diri ke Polsek Parado. Selanjutnya Babinsa dan Babinkamtibmas mendatangi TKP untuk mengamankan situasi.

"Babinsa dan Babinkantibmas memberikan imbauan kepada pihak keluarga korban agar tenang, tidak mudah terpancing atau terprovokasi atas kejadian itu. Menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus tersebut pada pihak kepolisian," pungkasnya. (red)

Siapkan Kebutuhan Warga Menyambut Lebaran, Pemkot Buka Pasar Ramadhan

Alwi
Asisten I Setda Kota Bima, Alwi Yasin membuka pasar ramadhan bertempat di Pasar Ama Hami Kota Bima, Mingu (31/3)
 

bimanews.id-Telah menjadi agenda tahunan, sepekan menjelang lebaran Pemerintah Kota Bima menggelar pasar ramadhan. Menyediakan barang kebutuhan masyarakat dalam menyambut lebaran.

Pasar lebaran tahun 1445 Hijriyah ini bertempat di Pasar Ama Hami, dibuka Asisten I Setda Kota Bima, Alwi Yasin didampingi Kepala Dinas Koperindag, H Tafsir HA Majid, Minggu (31/3).

‘’Pasar lebaran rutin dilaksanakan setiap tahun oleh Pemerintah Kota Bima, menyediakan barang kebutuhan warga menyambut lebaran, sekaligus mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Bima,’’ kata Alwi Yasin.

Dikatakan, Pasar Ramadhan sebagai sarana untuk memperkuat ekonomi lokal. Sebagai wadah bagi para pedagang UMKM memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan menjelang lebaran.

Diharapkan pemerintah daerah,  UMKM  dan masyarakat menjalin kerjasama dengan baik dalam membangun perekonomian yang inklusif dan berkelanjutan.

“Saya senang para pedagang dan pengunjung yang hadir menyambut baik kegiatan ini. Kita berharap pasar Ramadhan dapat menjadi stimulus bagi pertumbuhan ekonomi dan menciptkan manfaat yang nyata bagi seluruh komunitas di Kota Bima,” harapnya. (red)

 

 

KPU RI Launching Pilkada Serentak 2024

Pilkada
Ketua KPU Kabupaten Bima, Ady Supriadin (tiga dari kiri) foto bersama saat rapat koordinasi dan launching Pilkada serentak tahun 2024 di area Candi Prambanan, Bali, Minggu (31/3) (foto: KPU Kabupaten Bima)
 

bimanews.id-Pelaksanaan tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 resmi dilaunching KPU RI, Minggu (31/3) malam di area Candi Prambanan. Ketua KPU Kabupaten Bima, Ady Supriadin bersama Sekretaris, Ilham menyaksikan langsung kemeriahan peluncuran Pilkada yang melibatkan KPU Provinsi dan KPU Kabupaten dan Kota seluruh Indonesia.

Launching Pilkada serentak 2024 diawali  kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) pembahasan pelaksanaan Pilkada di Hotel Alana Yogyakarta. Rangkaian kegiatan berlangsung sejak 30 Maret hingga 1 April 2024.

Ketua KPU Kabupaten Bima Ady Supriadin mengatakan, saat launching itu Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran penyelenggara karena telah melaksanakan Pemilu 2024.

Selain konsolidasi, evaluasi, dan penyiapan pertanggungjawaban Pemilu serentak 2024, Hasyim juga mengimbau seluruh jajaran agar mulai fokus pada tahapan pilkada yang sudah berjalan sekarang.

‘’KPU provinsi dan kabupaten/kota dapat menyosialisasikan tahapan Pilkada Serentak 2024 kepada masyarakat,’’ arahnya.

Terkait dukungan dalam penyelenggaraan tahapan Pilkada, KPU akan lakukan penyesuaian nomenklatur sebagai bentuk evaluasi terhadap penataan organisasi dengan adanya penambahan formasi PNS dan PPPK.

Untuk anggaran, agar melaporkan seluruh dana hibah yang sudah diterima dari pemerintah daerah kepada biro keuangan. Memisahkan pengelola keuangan Pemilu dan Pilkada serta melaksanakan seluruh program Pilkada sesuai petunjuk teknis KPU. (red)

 

Minggu, 31 Maret 2024

Buka Puasa Bersama, Pj Wali Kota Ajak Pertebal Iman, Perbanyak Amal

Pj
Pj. Wali Kota Bima, H Muhammad Rum saat memberikan sambutan pada acara buka pusa bersama di kediamannya, Minggu (31/3)
 

bimanews.id-Pemerintah Kota Bima gelar acara buka puasa bersama di kediaman Pj. Wali Kota Bima, jln. Ir Sutami, Kelurahan Rabadompu Barat, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima, Minggu (31/3). Hadir pada acara tersebut Sekda Kota Bima, staf ahli wali kota, Asisten, pimpinan OPD, Camat, Lurah, Ormas, nsan pers serta sejumlah tokoh masyarakat perwakilan tiap kelurahan

Pj. Wali Kota Bima, H Mohammad Rum mengatakan, diakhir bulan ramadhan dimanfaatkan untuk menggapai ridho Allah SWT, dengan cara memaksimalkan ibadah dan amalan.

"Marilah berlomba menggapai ridho Allah SWT serta mempertebal keimanan dan memperbanyak amal," kata H. Rum di pada acara Bukber.

Diakhir arahannya, HM Rum berharap bulan ramadhan dijadikan sebagai momentum mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meningkatkan kualitas ibadah. Mempererat rasa persaudaraan dan memupuk tali silaturrahim antar pejabat lingkup Pemerintah Kota Bima dan masyarakat.

“Semoga kita semua dapat meraih keberkahan bulan ramadhan serta meningkatkan kualitas spiritual dan keimanan kita," harapnya.(red)

Sabtu, 30 Maret 2024

Jumat, 29 Maret 2024

Johan Saputra, Pesepakbola Asal NTB Dipanggil Masuk Timnas U20

 

Johan
Johan Saputra

bimanews.id-Muhamad Johan Saputra, pesepakbola muda asal NTB dipanggil masuk Timnas U20 besutan Indra Sjafri. Pemain binaan SSB Redwood Lombok Barat itu saat ini sudah berada di Jakarta, bergabung dengan rekan-rekannya di pemusatan latihan Timnas yang akan berlangsung hingga 5 April 2024.

Kabar pemanggilan Johan Saputra, pemain kelahiran Desa Lingsar, Lombok Barat itu disampaikan Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI NTB, Kamis (28/3) sore. Kabar dari Asprov dikuatkan dengan bukti surat pemanggilan dari PSSI, yang menyebutkan pemain bersangkutan harus sudah berada di Jakarta tanggal 27 Maret 2024 dan bergabung bersama pemain lainnya di The Sultan Hotel Jakarta.

Lahir di Lingsar, Lombok Barat, 26 Januari 2005, putra kebanggaan pasangan Jamaludin dan Baiq Supiatun ini sedari kecil sudah berlatih sepakbola di kampung halamannya. Ketika masih remaja SMP dan SMA Johan aktif bergabung di klub PS Lingsar dan turut membawa klub kampungnya itu menjuarai beberapa turnamen.

Berposisi sebagai pemain bertahan, talentanya mampu menarik perhatian pelatih Timnas, Indra Sjafri. Johan pun akhirnya dipanggil mengikuti pemusatan latihan Timnas yang diproyeksikan mengikutinya Kejuaraan Piala AFF U19 dan Kualifikasi Piala Asia U20.

Ketua Asprov PSSI NTB, H. Mori Hanafi, sangat mengapresiasi pemain asal Lingsar ini. Ia berharap Johan Saputra mampu bersaing di level nasional, karena ini U20 tentunya persiapan yang dilakukan tidak main-main. Apalagi ditangani pelatih hebat, Indra Sjafri.

"Selamat kepada Johan Saputra yang dipanggil ke pemusatan latihan Timnas U20. Doa kami tentunya Johan berhasil sukses di Timnas," kata H. Mori Hanafi. (red)


2.764 P3K Kabupaten Bima Terima SK, 22 Tenaga Bidan Pendidik Dipending

P3K
Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri memberikan arahan pada 2.764 orang P3K yang menrima SK, Kamis (28/3)

 

bimanews.id-Sebanyak 2.764 tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) hasil seleksi tahun 2023 menerima SK pengangkatan dari Bupati Bima, Kamis (28/3). SK tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri dan Kepala Kantor Regional X BKN Denpasar  Dr.Yudhantoro Bayu Wiratmoko.

Bupati Bima dalam arahannya mengatakan, jumlah formasi P3K Kabupaten Bima merupakan jumlah terbanyak ke-4 secara nasional.

"Hari ini tepat tanggal 17 Ramadhan  1445 Hijriyah.  Bulan baik , yaitu bulan suci Ramadhan, dimana Alquran diturunkan. Oleh karena itu para penerima SK patut berbangga dan bersyukur,’’ katanya di hadapan ribuan PPPK di halaman Kantor Bupati Bima, Kamis (28/3).

Pada kesempatan tersebut, Dae Dinda sapaan akrab Bupati Bima ini secara khusus menyampaikan terimakasih kepada Presiden RI. ‘’Atas nama pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Bima, saya menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa hormat kepada Presiden Republik Indonesia yang telah memberikan formasi PPPK yang besar,’’ ujarnya.

Kepala Kantor Regional X BKN Denpasar Dr.Yudhantoro menjelaskan,  dengan pengangkatan sebagai PPPK, ada beberapa kewajiban yang harus ditunaikan. Melaksanakan kegiatan berbasis kinerja melalui aplikasi yang sudah disediakan.

Pelaksanaan kegiatan sudah sangat terukur, demikian halnya capaian kinerja  dengan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.

‘’Tenaga PPPK dituntut untuk lebih meningkatkan kompetensinya dalam hal pelayanan. Begitu juga dalam pelaksanaan kegiatan sehari-hari, semua kegiatan berbasis kinerja," arahnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala BKD dan Diklat Kabupaten Bima Laily Ramdhani mengatakan,  jumlah yang diusulkan Nomor Induk PPPK sebanyak 2.792 orang. Dari jumlah tersebut  2 orang tenaga guru meninggal, 1 orang tenaga kesehatan dibatalkan, 22 orang bidan pendidik dipending (hold).

Total tenaga PPPK yang melakukan proses pertimbangan teknis (Pertek) sebanyak 2.068 guru, 514 tenaga kesehatan dan 187 tenaga teknis. Sehingga total PPPK yang menerima SK sebanyak 2.769 orang. Terang Laily.

Hadir pada acara penyerahan SK PPPK, Wakil Bupati H.Dahlan M.Noer, Kepala PT Taspen Mataram Firson Arya Iskandar, para Staf Ahli Bupati,  Asisten,  kepala OPD dan Kabag di lingkungan sekretariat daerah. (red)

 

Kamis, 28 Maret 2024

Lapangan Kerja Terbatas, Ratusan Warga Bima Pilih Jadi TKI

TKI
Ilustrasi
 

bimanews.id-Terbatasnya lapangan yang tersedia di daerah mengharuskan ratusan warga di Kabupaten Bima memilih menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Selain karena alasan pendapatan tinggi bekerja di luar negeri dibanding di daerah.

Tidak heran, setiap tahun, minat warga Kabupaten Bima menjadi TKI terus meningkat. Bahkan dari data Disnaker Kabupaten Bima, selama tiga bulan terakhir, terhitung Januari hingga Maret 2024, tercatat  sudah 233 orang menjadi TKI.

Kabid Pengiriman dan Penempatan (Penta) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten, Ikhsan Nullatif mengatakan. Tingginya minat warga menjadi TKI ini, dalam beberapa bulan ke depan akan terjadi peningkatan pendaftaran.

“Akan terus meningkatkan. Tapi tak sebanyak sebelum Covid-19. Karena saat ini ada ketentuan baru soal persyaratan sertifikat kompetensi,” sebutnya, Kamis (28/3).

Sebelum ada persyaratan sertifikat kompetensi, minat warga Bima cukup tinggi menjadi TKI. Dalam setahun bisa mencapai 3 hingga 4 ribu orang.

Alasan mendasar warga Bima memilih menjadi TKI, karena kurangnya lapangan kerja di daerah. Kalaupun ada, gaji yang mereka terima tidak sebesar di luar negeri.

“Lapangan kerja kurang, sehingga mereka memilih menjadi TKI,” jelasnya.

Gaji di luar negeri sangat menjanjikan. Bagi mereka yang bekerja di sektor informal saja bisa sampai Rp13 juta perbulan. Itu di luar tunjangan.

“Di sektor formal lebih banyak lagi, bisa tembus Rp16 juta perbulan, Itu diluar tunjangan,” bebernya.

Sebanyak 233 orang calon TKI ini akan dikirim ke sejumlah negara. Seperti Taiwan, Malaysia, Hongkong, Singapura, Arab Saudi dan lain sebagainya.

“Terbanyak di Negara Taiwan, disusul Hongkong. Karena di dua negara itu gaji mereka lebih besar dibandingkan negara lain,” pungkasnya. (red)

Jelang Pemilukada, Bakespol Kota Bima Rakor Cegah Konflik Sosial

Rakor
Kepala Bakespol, Muhammad Hasyim saat membuka rapat koordinasi pencegahan konflik sosial menjelang pemilihan kepala daerah tahun 2024, Kamis (27/3)

bimanews.id--Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakespol) Kota Bima gelar rapat koordinasi (Rakor) pencegahan konflik sosial menjelang pemilihan kepala daerah tahun 2024. 

Rakor berlangsung di gedung Perpustakaan Kota Bima, Kamis (28/3), dihadiri sejumlah pihak. Mulai dari beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga unsur TNI/Polri.

Kepala Bakespol Kota Bima, Muhammad Hasyim mengatakan, konflik umumnya tidak bisa dihilangkan dalam kehidupan bermasyarakat. Karena konflik sejatinya bagian dari dinamika sosial.

"Dalam bingkai kebangsaan, konflik itu harus ditata dengan baik supaya tidak berubah jadi kekerasan dan merusak," katanya.

Melalui kesempatan ini, ide penataan konflik dapat disatukan dalam membangun tatanan sosial. Sehingga konflik dapat terurai dengan baik dan tidak menimbulkan dampak buruk bagi masyarakat.

"Terlebih saat ini jelang Pilkada, jadi kita harus satukan ide menyikapi konflik yang memungkinkan akan terjadi," ujarnya.

Hasil pertemuan ini diharapkan dapat digunakan sebagai formulasi penanganan konflik saat Pilkada. Sehingga tahapan pesta rakyat itu dapat berjalan baik dan tercipta demokrasi yang mencerahkan.

"Kita ingin proses Pilkada nanti mencerahkan," harapnya. (red)

Ad Placement

Kota Bima

Bima

Dompu