Rabu, 05 November 2025
Hutan Rusak, Wali Kota Bima Desak Gubernur NTB Ambil Tindakan Tegas
![]() |
| HA Rahman H Abidin |
bimanews.id-Kondisi hutan rusak akibat pembabatan untuk tanaman jagung menjadi perhatian serius pemerintah Kota Bima. Terutama dalam wilayah Kota Bima, seperti di kawasan Kelurahan Lampe, Dodu maupun wilayah Asakota.
Begitu juga dengan wilayah perbatasan Kabupaten dengan Kota Bima. Saat ini masuk siklus 10 tahunan pasca banjir besar melanda Kota Bima 2016 silam. .
Kondisi kerusakan hutan ini disampaikan Wali Kota Bima, HA Rahman H Abidin pada rapat koordinasi pembangunan Kota Bima di Aula Maja Labo Dahu kantor Wali Kota Bima, pada Senin (03/11) lalu
"Saya sudah koordinasi dengan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB soal kerusakan hutan ini, agar diambil tindakan tegas, " katanya.
Kendati saat ini Pemerintah Kota Bima sedang menata infrastruktur pengendalian banjir perkotaan melalui program NUFReP dan JICA. Sungai-sungai dikeruk, pembangunan drainase primer sedang berjalan, namun kewaspadaan terhadap ancaman bencana harus terus disampaikan pada masyarakat.
Siklus 10 tahunan, Desember 2016 silam diharapkan tidak akan terulang pada tahun ini. Apalagi saat ini kondisi hutan di hulu sudah rusak parah.
Peran KPH Maria Donggomasa lemah. Hutan di wilayah hulu rusak, dampaknya dirasakan warga Kota Bima.
"Saya minta camat, lurah agar koordinasi dengan Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk memantau aktivitas warga yang membuka lahan baru," tandasnya. (red)
PWI Luncurkan Anugerah Siwo Award 2025, Beri Penghargaan Pada Olahragawan Berprestasi
bimanews.id-Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat bersama Seksi Wartawan Olahraga Indonesia (Siwo) meluncurkan Siwo Award 2025. Penghargaan yang diberikan kepada insan olahraga Indonesia yang berprestasi baik secara nasional maupun internasional.
Penghargaan ini sempat absen selama setahun dan kembali akan digelar pada tahun depan bertepatan dengan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2026 di Banten, 8 Februari mendatang.
Peluncuran itu berlangsung di Sekretariat PWI Pusat, Jakarta, Selasa (4/11).Ketua Siwo Pusat Suryansyah mengataka, Siwo Award dirancang untuk mengapresiasi prestasi olahraga Indonesia secara komprehensif melalui tiga kategori utama yang mencakup 15 penghargaan berbeda.
Terdiri dari delapan kriteria utama yang berpatokan pada prestasi internasional tertinggi di Olimpiade, Asian Games, SEA Games, dan Kejuaraan Dunia. Lalu tiga penghargaan disabilitas, inklusivitas dan pengakuan setara terhadap prestasi atlet disabilitas.
"Khusus penghargaan disabilitas, guna benar-benar mencari atlet terbaik, Siwo akan bekerja sama dengan National Paralimpic Committe (NPC) agar bisa memberikan penghargaan ini kepada orang yang tepat," ujar Suryansyah.
Ditambah empat penghargaan kehormatan. Ini diberikan sebagai apresiasi kepada pemangku kepentingan yang membangun ekosistem olahraga.
"Untuk kriteria utama terdiri dari atlet putra dan putri terbaik, atlet favorit pilihan media yang menariknya ini baru pertama kali diberikan. Kemudian atlet harapan putra dan putri, pelatih terbaik, cabang olahraga terbaik, serta lifetime achievement yang diberikan kepada tokoh olahraga atau atlet legendaris, imbuh Suryansyah.
"Sedang untuk penghargaan disabilitas, inklusi dalam prestasi ada tiga ketegori khusus yang diberikan untuk atlet terbaik putra dan putri, serta pelatih terbaik," tambahnya.
Untuk penghargaan kehormatan, akan diberikan kepada Bupati/Walikota peduli olahraga, KONI Provinsi terdinamis, Gubernur peduli olahraga, serta darmabakti kejayaan olahraga.
Berbeda dari tahun-tahun penyelenggaraan sebelumnya, tahun ini struktur penilaian akan diberikan kepada para profesional. Untuk Tim keabsahan akan merekrut wartawan Putra Permata Tegar Idaman (CNNIndonesia.com), mantan atlet Suryo Agung Wibowo, serta perwakilan KONI Pusat bidang data dan IT Kurniawan.
"Sedangkan dewan juri akan diketuai oleh wartawan senior, Gungde Ariwangsa yang merupakan Pemimpin Redaksi Suara Karya, kemudian pengamat olahraga nasional M. Kusnaeni, dan Kabid Binpres KONI Pusat Gugun Yudinar," tukas Suryansyah.
"Tim keabsahan akan mulai bekerja setelah pelaksanaan SEA Games 2025 Thailand pada 9-20 Desember berakhir. Tim ini akan menentukan nominasi yang terdiri dari lima atlet di masing-masing kategori yang kemudian akan diserahkan kepada tim juri," ucap Suryansyah lagi.
Tim juri ini nanti yang akan menentukan pemenangnya. Setelah ada pemenang, tim juri akan memberikan hasil penilaiannya kepada Ketua Siwo Pusat untuk kemudian di laporkan kepada Ketua Umum PWI.
"Seksi Wartawan Olahraga (Siwo) memiliki peran penting sebagai jembatan informasi antara atlet dan publik. Melalui pemberitaan yang intensif, Siwo tidak hanya mengabarkan prestasi tetapi juga menyebarkan inspirasi," ujar Ketua Umum PWI Pusat, Akhmad Munir.
"Mempererat sinergi antara pers dan atlet, serta memberikan pengakuan yang layak atas dedikasi dan prestasi para atlet nasional, Siwo merasa perlu menyelenggarakan Malam Anugerah ini. Ini adalah apresiasi tertinggi insan pers olahraga kepada para "Pahlawan Tanpa Tanda Jasa di Arena Juara" yang telah mengharumkan nama bangsa," ungkap Munir.
"Dengan membaca bismillah, event Siwo Award kami luncurkan," imbuhnya lagi. (red)
Selasa, 04 November 2025
Senin, 03 November 2025
Wali Kota Bima Ingatkan Potensi Banjir Jelang Musim Hujan
![]() |
| Wali Kota didampingi Wakil Wali Kota Bima memimpin Rakor jelamg musim hujan bersama seluruh pimpinan OPD, Camat dan Lurah, Senin (3/10) |
bimanews.id-Wali Kota HA. Rahman H. Abidin didampingi Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan memimpin Rapat Koordinasi Pembangunan Pemerintah Kota Bima di Aula Maja Labo Dahu Kantor Wali Kota, Senin (03/11).
Rakor awal November ini membahas persiapan dan kesiapsiagaan Pemerintah Kota Bima menghadapi musim penghujan dan risiko banjir atau bencana hidrologi.
Wali Kota Bima mengingatkan camat dan lurah untuk terus mengedukasi masyarakat, untuk menjaga kebersihan lingkungan. Tidak membuang sampah sembarangan terutama di saluran air, sungai dan drainase.
"Masyarakat kita harap untuk meningkatkan kewaspadaan dini menghadapi peralihan musim. Terutama hindari tanah rawan longsor. Pengendara kendaraan bermotor agar tidak melintasi jalanan licin dan pohon besar yang rawan tumbang," pintanya.
Wali Kota Bima juga mengingatkan dinas teknis untuk mengoptimalkan potensi Pendapatan Asli Daerah yang belum digarap secara optimal. Seperti, penyewaan lapangan untuk konser, pajak hiburan dan lain-lain.
"Saya bersama Pak Wakil tidak bisa kerja dan berpikir sendiri, amanah yang kami percayakan kepada saudara sekalian (kepala OPD) untuk melahirkan inovasi dan lebih kreatif dalam mengoptimalkan PAD kita, " anaknya.
Sementara Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan mengingatkan seluruh aparatur untuk meningkatkan disiplin dan semangat kerja. Terutama tingkat kehadiran pada acara-acara penting, seperti sidang Paripurna DPRD dan MTQ.
"Jadilah pelayan masyarakat yang profesional, yang siap melayani dan mengabdi untuk masyarakat dan daerah," pesan Aba Feri sapaan akrab Wakil Wali Kota. (red)
Sabtu, 01 November 2025
Jumat, 31 Oktober 2025
Indosat Ooredoo Tunjukkan Kinerja Stabil di Kuartal 3
bimanews.id-PT Indosat Tbk (Indosat Ooredoo Hutchison atau IOH; IDX: ISAT) hari ini mengumumkan hasil kinerja keuangan kuartal ketiga tahun 2025. Di tengah tantangan kondisi makro, Indosat berhasil mencatatkan kinerja yang tangguh dan pertumbuhan stabil pada sejumlah indikator keuangan utama, menegaskan fundamental bisnis yang kuat, eksekusi yang disiplin, serta strategi yang berfokus pada pelanggan.
Sepanjang kuartal ketiga tahun 2025, Indosat mencatat pendapatan sebesar Rp14,052 triliun, tumbuh 3,8% dibandingkan kuartal sebelumnya. Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan di seluruh lini bisnis utama, yakni Seluler, Multimedia, Data Communications, Internet (MIDI), serta Telekomunikasi Tetap, yang masing-masing tumbuh sebesar 4,2%, 1,9%, dan 1,1% dibandingkan kuartal sebelumnya. Momentum positif juga tercermin pada Laba yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk yang dinormalisasi, meningkat 29,1% menjadi Rp1,32 triliun, sejalan dengan pertumbuhan EBITDA yang mencapai Rp6,49 triliun, naik 0,8% dibandingkan kuartal sebelumnya. Secara kuartalan, Average Revenue Per User (ARPU) turut meningkat 3,6% menjadi sekitar Rp40 ribu, dengan 95 juta pelanggan seluler, menegaskan kualitas bisnis inti Indosat yang terus terjaga.
Konsisten Jaga Performasi Tiga Kuartal Berturut-turut, Indosat Bali Nusra Catat Pertumbuhan Pelanggan dan Trafik Data di Kuartal III 2025
Sejalan dengan kinerja positif perusahaan secara nasional, Indosat Region Bali dan Nusa Tenggara (Bali Nusra) juga mencatatkan pertumbuhan yang menjanjikan pada kuartal III 2025. Hingga September 2025, jumlah pelanggan Indosat di wilayah ini meningkat sekitar 200.000 secara tahunan.
Seiring dengan pertumbuhan pelanggan tersebut, trafik data di Region Bali Nusra turut mengalami peningkatan signifikan hingga 10.70% (QoQ). Capaian ini menjadi bukti konsistensi Indosat dalam memperluas jangkauan dan meningkatkan kualitas jaringan, demi menghadirkan marvelous experience bagi seluruh pelanggan. Sebagai wujud nyata dari komitmen tersebut, jumlah BTS 4G di wilayah Bali Nusra kini telah mencapai hampir 7.800 BTS.
Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, mengatakan, “Tantangan ekonomi mendorong kami untuk terus adaptif dan fokus pada hal yang paling penting, yakni pelanggan kami. Melalui transformasi berbasis AI, Indosat membuka perspektif baru dalam penciptaan nilai dan pengalaman digital. Dengan fondasi yang kuat, eksekusi yang disiplin, dan inovasi yang berorientasi pada tujuan, kami yakin dapat tumbuh secara berkelanjutan dan memberikan dampak nyata bagi perekonomian digital Indonesia.”
Mempercepat Transformasi berbasis AI
Sebagai bagian dari perjalanan transformasinya menuju perusahaan berbasis AI, Indosat senantiasa menghadirkan inovasi yang memberikan nilai nyata bagi pelanggan. Pada kuartal ketiga tahun ini, Indosat menegaskan langkah dengan meluncurkan Solusi Anti-Spam dan Anti-Scam yang dibangun di atas platform AIvolusi5G. Inovasi ini tidak hanya meningkatkan kepercayaan dan keamanan digital, tetapi juga mendefinisikan ulang kualitas serta keamanan pada interaksi dengan pelanggan.
Lebih jauh lagi, sebagai salah satu penggerak utama transformasi digital Indonesia, pada Agustus 2025 Indosat bersama Cisco meresmikan Sovereign Security Operations Center (SOC) pertama di Indonesia. Inisiatif strategis ini bertujuan memperkuat ketahanan siber nasional sekaligus menjaga kedaulatan digital bangsa. Langkah ini menjadi kelanjutan dari keberhasilan Indonesia AI Center of Excellence, serta menandai babak baru dalam percepatan inovasi berbasis AI dan peningkatan ketangguhan digital di tingkat nasional.
Indosat juga terus berinvestasi untuk memperkuat kualitas dan ketahanan jaringan demi menghadirkan pengalaman digital yang lebih cerdas, aman, dan relevan bagi kebutuhan pelanggan. Hingga kuartal ketiga 2025, Indosat mengoperasikan lebih dari 208.000 BTS 4G, tumbuh 7,7% dibandingkan tahun sebelumnya, serta mempercepat pembangunan BTS 5G yang kini telah mencapai 1.404 titik. Perluasan jaringan ini menjadi tulang punggung misi Indosat dalam menghadirkan konektivitas digital yang lebih cepat, andal, dan inklusif bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Selaras dengan strategi investasi berkelanjutan, sekitar 79,5% dari total belanja modal dialokasikan untuk penguatan jaringan seluler guna mengimbangi peningkatan kebutuhan data yang terus tumbuh.
Melalui eksekusi yang disiplin, inovasi yang berfokus pada pelanggan, serta strategi yang terarah, Indosat terus berada di jalur yang tepat menuju pertumbuhan berkelanjutan. Transformasinya menuju perusahaan berbasis AI, diperkuat cloud, serta berorientasi pada pelanggan menegaskan peran Indosat sebagai katalis utama dalam membentuk masa depan digital Indonesia.(red)
Konsultan Tim Bank Dunia Beri Enam Catatan Perbaikan Terhadap Program NUFRep dan JICA
![]() |
| Rapat koordinasi Pemerintah Kota Bima dengan Konsultan Tim Bank Dunia terhadap pelaksanaan program NURFReP dan JICA di Kota Bima. |
bimanews.id-Konsultan Team Bank Dunia memberikan enam catatan perbaikan terhadap pelaksanaan program NUFRep dan JICA di Kota Bima. Catatan perbaikan itu disampaikan saat rapat koordinasi pemerintah Kota Bima dengan Tim Konsultan Tim Bank Dunia, dari hasil evaluasi dan monitoring sejumlah program pengendalian banjir perkotaan di Kota Bima, Kamis (30/10).
Enam poin catatan perbaikan dari World Bank terhadap proyek drainase primer meliputi, jaringan drainase terintegrasi antara drainase sekunder dan primer belum dilengkapi penyaring sampah dari drainase sekunder ke drainase primer. Struktur permanen berupa akses jalan beton di atas badan saluran drainase primer.
Selain itu, adanya aktivitas warga yang mendirikan bangunan permanen di atas saluran drainase, sisa lahan di kawasan Kelurahan Penatoi yang bersertifikat hingga ke badan jalan. Belum adanya pembangunan pengelolaan limbah pabrik tahu di area terdampak. Termasuk soal lahan warga terdampak program yang meminta percepatan penyelesaian sertifikat tanah.
Terhadap enam catatan itu, Pj Sekda Kota Bima, Hj. Mariamah menyampaikan, hasil evaluasi dan monitoring akan segera ditindaklanjuti oleh dinas teknis, terutama dinas PUPR, Dinas Perkimtan dan DLH.
“Catatan perbaikan ini menjadi perhatian khusus dari Pak Wali (Wali Kota Bima) yang harus diselesaikan dengan cepat di lapangan," ujar Hj Mariamah yang saat itu memimpin Rakor.
Sejumlah catatan perbaikan teknis di lapangan yang perlu segera ditangani yaitu saringan sedimentasi dan sampah dari drainase sekunder ke drainase primer agar tidak terjadi penumpukan sampah di dalam saluran drainase primer, sehingga tidak terjadi penyumbatan saluran.
"Kemudian untuk limbah pabrik tahu milik warga di wilayah terdampak segera buatkan sumur resapan yang menampung limbah tahu agar tidak mencemari lingkungan," ujarnya.
Mariamah juga mengapresiasi pelaksana proyek yang merespon berbagai usulan dan masukan dari masyarakat mengenai kualitas material fisik beton yang dinilai tidak sesuai spesifikasi dan menggantinya dengan kualitas bagus.
Ia menegaskan, ini sebagai wujud komitmen pemerintah dan pelaksana dalam hal pengawasan dilapangan, agar output dari proyek ini betul-betul dirasakan dampaknya oleh masyarakat.
Konsultan Tim World Bank, Sri Sumandari, ST mengapresiasi langkah dan komitmen Pemkot Bima menindaklanjuti kendala-kendala teknis di lapangan sehingga program nasional ini terlaksana dengan baik.
Kata dia, secara keseluruhan progres tindak lanjut temuan di lapangan telah mencapai sekitar 40 persen.
Namun, ia menilai masih diperlukan perbaikan pada berbagai aspek pelaksanaan kegiatan.
"Sebagian besar sudah ditindaklanjuti, tetapi masih dibutuhkan penuntasan dan konsistensi dalam penerapan di lapangan,” pungkas Sri.(red)
Kamis, 30 Oktober 2025
Tri Telah Hubungkan 95 Persen Masyarakat Lombok ke Dunia Digital dengan Produk Lebih Hemat, Sinyal Cepat






.jpg)






