Bima News: Paslon IMAN
Tampilkan postingan dengan label Paslon IMAN. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Paslon IMAN. Tampilkan semua postingan

Selasa, 10 November 2020

Tokoh Sentral Dua Desa di Monta, Nyatakan Dukung IMAN

BIMA-Paslon nomor urut 1, dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) dapat kunjungan puluhan warga Desa Simpasai dan Sondo, Kecamatan Monta.

 

Kunjungan mereka,  Senin malam (9/11) untuk memberi dukungan pada Paslon dengan jargon Bima Baru. Sekaligus menyampaikan terimakasih kepada Paslon IMAN telah berkunjung di Desa Simpasai beberapa waktu lalu.

 

Kehadiran warga dari dua desa itu diterima Paslon IMAN di Posko Kemenangan IMAN Kecamatan Bolo. Calon Bupati Bima, dr H Irfan saat itu kembali menjelaskan tentang  sembilan program unggulan Paslon IMAN.

 

Mengajak warga untuk menilai, siapa diantara tiga Paslon yang memiliki program yang benar-benar bermuara pada kesejahteraan hidup masyarakat.

 

Apalagi kata pendiri yayasan Ta’wun Kota Bima ini, calon Bupati Bima H Syafrudin dan Hj Indah Dhamayanti Putri,  pernah memimpin Kabupaten Bima. “Sebenarnya mudah dinilai. Konstribusi mereka selama Kabupaten Bima selama ini, apa aja?,” tanya Irfan

 

Serentak warga menjawab, tidak ada.  Bahkan mereka mengaku renovasi masjid dan musalla di Desa Simpasai tak pernah dibantu pemimpin sebelumnya.

 

“Gak ada. Kita dapat dana dari swadaya,” sebut seorang tokoh masyarakat yang hadir saat itu.

 

Calon Wakil Bupati Bima, H Herman Alfa Edison (HAE) mengucapkan terimakasih kepada warga, telah berkunjung. H HAEmeminta dukungan warga tersebut, agar Paslon IMAN meraih kemenangan pada 9 Desember mendatang.

 

“Sisa waktu, tinggal satu bulan lagi.  Paslon IMAN mengharapkan dukungan, agar sembilan program kami bisa direalisasikan,” harap direktur PT Adiguna Cakra Semesta ini.

 

Pria kelahiran Donggo ini meminta warga untuk melengkapi setiap kekurangan tim IMAN di Desa Simpasai.

 

“Mohon kerjasamanya. Karena mereka kadang lupa apa yang harus dikerjakan untuk IMAN,” harap HAE.

 

Sementara Tim Pemenangan IMAN, Fajrin mengatakan sebagian warga yang berkunjung merupakan mantan pendukung SYAFA’AD dan IN-DAH,  sebelum digelar debat terbuka Paslon pada 7 November lalu.

 

“Ini dampak dari debat Paslon. Setelah mereka mendengarkan visi-misi dan sembilan program dari IMAN, mereka berbalik mendukung IMAN,” jelas Fajrin pada Radar Tambora, Senin (9/11).

 

Adanya warga yang beralih dukungan ini kata alumni Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar ini,  bukan hal baru. Hampir setiap hari ada saja warga eks pendukung dua Paslon lain memilih berjuang bersama IMAN.

 

“Alasanya, mungkin IMAN dinilai memilki program yang terarah. Apalagi Paslon IMAN dianggap figure yang taat,”  sebut bapak tiga anak yang juga warga Simpasai ini.

 

Sementara warga Sondo, Ajrin Ab mengatakan,  kunjungan ke rumah pemenangan IMAN untuk melaporkan situasi dan arah politik di Kecamatan Monta. Karena belakangan ini prentase dukungan IMAN terus menanjak.

 

“Setelah memantau setiap desa di Kecamatan Monta, kami optimis IMAN bisa unggul,”  optimisnya.

 

Lonjakan dukungan ke Paslon dengan tagline Bima Baru ini setelah melihat program  yang ditawarkan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat Monta.

 

Terutama  kata Alumni IKIP Mataram ini, program Selasa Menyapa dan BPJS Gratis.

 

“BPJS Gratis ini akan benar-benar membantu masyarakat. Karena warga tidak lagi memikirkan biaya pengobatan, ketika mereka sakit,’’ terangnya.

 

Tidak heran akunya, Desa Sondo,  sebelumnya lumbung suara Paslon IN-DAH. Kini sebagian besar penduduk setempat beralih mendukung IMAN.

 

“Saya optimis IMAN bakal menang di Desa Sondo,” tandas Ajrin (cr-jul).

Tokoh Sentral Dua Desa di Monta, Nyatakan Dukung IMAN

BIMA-Paslon nomor urut 1, dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) dapat kunjungan puluhan warga Desa Simpasai dan Sondo, Kecamatan Monta.

 

Kunjungan mereka,  Senin malam (9/11) untuk memberi dukungan pada Paslon dengan jargon Bima Baru. Sekaligus menyampaikan terimakasih kepada Paslon IMAN telah berkunjung di Desa Simpasai beberapa waktu lalu.

 

Kehadiran warga dari dua desa itu diterima Paslon IMAN di Posko Kemenangan IMAN Kecamatan Bolo. Calon Bupati Bima, dr H Irfan saat itu kembali menjelaskan tentang  sembilan program unggulan Paslon IMAN.

 

Mengajak warga untuk menilai, siapa diantara tiga Paslon yang memiliki program yang benar-benar bermuara pada kesejahteraan hidup masyarakat.

 

Apalagi kata pendiri yayasan Ta'wun Kota Bima ini, calon Bupati Bima H Syafrudin dan Hj Indah Dhamayanti Putri,  pernah memimpin Kabupaten Bima. "Sebenarnya mudah dinilai. Konstribusi mereka selama Kabupaten Bima selama ini, apa aja?," tanya Irfan

 

Serentak warga menjawab, tidak ada.  Bahkan mereka mengaku renovasi masjid dan musalla di Desa Simpasai tak pernah dibantu pemimpin sebelumnya.

 

"Gak ada. Kita dapat dana dari swadaya," sebut seorang tokoh masyarakat yang hadir saat itu.

 

Calon Wakil Bupati Bima, H Herman Alfa Edison (HAE) mengucapkan terimakasih kepada warga, telah berkunjung. H HAEmeminta dukungan warga tersebut, agar Paslon IMAN meraih kemenangan pada 9 Desember mendatang.

 

"Sisa waktu, tinggal satu bulan lagi.  Paslon IMAN mengharapkan dukungan, agar sembilan program kami bisa direalisasikan," harap direktur PT Adiguna Cakra Semesta ini.

 

Pria kelahiran Donggo ini meminta warga untuk melengkapi setiap kekurangan tim IMAN di Desa Simpasai.

 

"Mohon kerjasamanya. Karena mereka kadang lupa apa yang harus dikerjakan untuk IMAN," harap HAE.

 

Sementara Tim Pemenangan IMAN, Fajrin mengatakan sebagian warga yang berkunjung merupakan mantan pendukung SYAFA'AD dan IN-DAH,  sebelum digelar debat terbuka Paslon pada 7 November lalu.

 

"Ini dampak dari debat Paslon. Setelah mereka mendengarkan visi-misi dan sembilan program dari IMAN, mereka berbalik mendukung IMAN," jelas Fajrin pada Radar Tambora, Senin (9/11).

 

Adanya warga yang beralih dukungan ini kata alumni Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar ini,  bukan hal baru. Hampir setiap hari ada saja warga eks pendukung dua Paslon lain memilih berjuang bersama IMAN.

 

"Alasanya, mungkin IMAN dinilai memilki program yang terarah. Apalagi Paslon IMAN dianggap figure yang taat,"  sebut bapak tiga anak yang juga warga Simpasai ini.

 

Sementara warga Sondo, Ajrin Ab mengatakan,  kunjungan ke rumah pemenangan IMAN untuk melaporkan situasi dan arah politik di Kecamatan Monta. Karena belakangan ini prentase dukungan IMAN terus menanjak.

 

"Setelah memantau setiap desa di Kecamatan Monta, kami optimis IMAN bisa unggul,"  optimisnya.

 

Lonjakan dukungan ke Paslon dengan tagline Bima Baru ini setelah melihat program  yang ditawarkan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat Monta.

 

Terutama  kata Alumni IKIP Mataram ini, program Selasa Menyapa dan BPJS Gratis.

 

"BPJS Gratis ini akan benar-benar membantu masyarakat. Karena warga tidak lagi memikirkan biaya pengobatan, ketika mereka sakit,’’ terangnya.

 

Tidak heran akunya, Desa Sondo,  sebelumnya lumbung suara Paslon IN-DAH. Kini sebagian besar penduduk setempat beralih mendukung IMAN.

 

"Saya optimis IMAN bakal menang di Desa Sondo," tandas Ajrin (cr-jul).

Minggu, 08 November 2020

Undur Diri dari Sekretariat PPS, Haerudin Pilih Berjuang Bersama IMAN

BIMA– Sembilan program unggulan Pasangan Calon (Paslon) dr Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) rupanya berhasil memantik dukungan warga. Kali ini datang dari anggota Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) asal Desa Tolotangga, Kecamatan Monta.

Bahkan sejak, Jumat (6/11) lalu, pria  bernama Haerudin ini telah mengajukan surat pernyataan pengunduran diri sebagai anggota PPS pada kepala desa setempat.

Langkah tersebut diambil  agar dirinya memiliki kewenangan penuh untuk ikut berjuang, memenangkan Paslon nomor urut satu pada sembilan Desember mendatang.

“Dari pada saya dibilang  tidak netral, lebih baik mengundurkan diri dari sekretariat PPS,” jelas Haerudin saat dikonfirmasi Radar Tambora, Minggu (8/11).

Alasannya kata alumni IKIP Mataram ini, IMAN memiliki program yang pro rakyat. Setelah mendengar langsung dari  calon Bupati Bima dr H Irfan saat blusukan beberapa waktu di Monta.

“dr Irfan saat itu, sampai menyebut nama Allah SWT, untuk meyakinkan masyarakat, dia maju sebagai calon Bupati hanya untuk memajukan Kabupaten Bima,” akunya.

Pasangan IMAN kata dia, memiliki track record yang tidak dimiliki Paslon lain. Mereka merupakan putra terbaik daerah dan agama yang taat.

“Semoga Paslon IMAN mendapat mandat dari masyarakat menjadi orang nomor satu di Kabupaten Bima,” Harap pria yang akrap disapa Udin ini. (cr-jul)

Undur Diri dari Sekretariat PPS, Haerudin Pilih Berjuang Bersama IMAN

BIMA- Sembilan program unggulan Pasangan Calon (Paslon) dr Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) rupanya berhasil memantik dukungan warga. Kali ini datang dari anggota Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) asal Desa Tolotangga, Kecamatan Monta.

Bahkan sejak, Jumat (6/11) lalu, pria  bernama Haerudin ini telah mengajukan surat pernyataan pengunduran diri sebagai anggota PPS pada kepala desa setempat.

Langkah tersebut diambil  agar dirinya memiliki kewenangan penuh untuk ikut berjuang, memenangkan Paslon nomor urut satu pada sembilan Desember mendatang.

"Dari pada saya dibilang  tidak netral, lebih baik mengundurkan diri dari sekretariat PPS," jelas Haerudin saat dikonfirmasi Radar Tambora, Minggu (8/11).

Alasannya kata alumni IKIP Mataram ini, IMAN memiliki program yang pro rakyat. Setelah mendengar langsung dari  calon Bupati Bima dr H Irfan saat blusukan beberapa waktu di Monta.

"dr Irfan saat itu, sampai menyebut nama Allah SWT, untuk meyakinkan masyarakat, dia maju sebagai calon Bupati hanya untuk memajukan Kabupaten Bima," akunya.

Pasangan IMAN kata dia, memiliki track record yang tidak dimiliki Paslon lain. Mereka merupakan putra terbaik daerah dan agama yang taat.

"Semoga Paslon IMAN mendapat mandat dari masyarakat menjadi orang nomor satu di Kabupaten Bima," Harap pria yang akrap disapa Udin ini. (cr-jul)

Sabtu, 07 November 2020

IMAN, Tidak Penting Siapa yang Menang, Asal Rakyat Kabupaten Bima Sejahtera

BIMA-Pasangan Calon (Paslon) nomor urut satu dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) menegaskan, hal terpenting diperjuangkan adalah hajat hidup masyarakat. Penegasan itu disampaikan Calon Bupati Bima, dr H Irfan saat debat terbuka Paslon di ruang siding utama DPRD Kabupaten Bima, Sabtu (7/11).

 

“Apa arti kata-kata dan janji manis saat debat, jika kehidupan masyarakat tidak ada perubahan sama sekali,” sentil Irfan.

 

Bagi Paslon IMAN kata pendiri yayasan Ta’wun Kota Bima ini,  kemenangan Paslon bukan tujuan utama yang ingin dicapai. Tapi, bagaimana rakyat menang pada berbagai sektor. Mulai dari sektor pertanian, peternakan, perikanan dan lain-lain.

 

“Termasuk memenangkan warga miskin. Warga tidak lagi susah dapat air, anak-anak muda tidak menjadi pengangguran, hutan kita tidak semakin gundul,”  beber dr Irfan.

 

Bagi Paslon dengan tagline Bima Baru ini, tidak penting  pasangan mana yang akan menang pada 9 Desember mendatang. Tapi, masyarakat Kabupaten Bima harus dimenangkan dari keterpurukan, menuju kemakmuran.

 

Calon Wakil Bupati Bima, H Herman Alfa Edison meyakinkan publik untuk memilih Paslon nomor 1.  Jika ingin  Sembilan program unggulan mereka bias direalisasikan.

 

Program itu diantaranya, Selasa menyapa, BPJS gratis, modal UMKM  Rp 50 miliar, peningkatan ekonomi petani, nelayan dan peternak, membuka lapangan kerja baru.

 

“Jika ingin satu rumah Qur’an di satu desa dan 500 beasiswa bagi warga miskin berprestasi, maka pilih nomor urut satu,” ajak Direktur PT Adiguna Cakra Semesta ini. (cr-jul)

IMAN, Tidak Penting Siapa yang Menang, Asal Rakyat Kabupaten Bima Sejahtera

BIMA-Pasangan Calon (Paslon) nomor urut satu dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) menegaskan, hal terpenting diperjuangkan adalah hajat hidup masyarakat. Penegasan itu disampaikan Calon Bupati Bima, dr H Irfan saat debat terbuka Paslon di ruang siding utama DPRD Kabupaten Bima, Sabtu (7/11).

 

"Apa arti kata-kata dan janji manis saat debat, jika kehidupan masyarakat tidak ada perubahan sama sekali," sentil Irfan.

 

Bagi Paslon IMAN kata pendiri yayasan Ta'wun Kota Bima ini,  kemenangan Paslon bukan tujuan utama yang ingin dicapai. Tapi, bagaimana rakyat menang pada berbagai sektor. Mulai dari sektor pertanian, peternakan, perikanan dan lain-lain.

 

"Termasuk memenangkan warga miskin. Warga tidak lagi susah dapat air, anak-anak muda tidak menjadi pengangguran, hutan kita tidak semakin gundul,"  beber dr Irfan.

 

Bagi Paslon dengan tagline Bima Baru ini, tidak penting  pasangan mana yang akan menang pada 9 Desember mendatang. Tapi, masyarakat Kabupaten Bima harus dimenangkan dari keterpurukan, menuju kemakmuran.

 

Calon Wakil Bupati Bima, H Herman Alfa Edison meyakinkan publik untuk memilih Paslon nomor 1.  Jika ingin  Sembilan program unggulan mereka bias direalisasikan.

 

Program itu diantaranya, Selasa menyapa, BPJS gratis, modal UMKM  Rp 50 miliar, peningkatan ekonomi petani, nelayan dan peternak, membuka lapangan kerja baru.

 

"Jika ingin satu rumah Qur'an di satu desa dan 500 beasiswa bagi warga miskin berprestasi, maka pilih nomor urut satu," ajak Direktur PT Adiguna Cakra Semesta ini. (cr-jul)

IMAN Bantu Air Untuk Bangun Sekolah di Mangge Kompo

BIMA-Bantuan air bersih terus disalurkan Paslon IMAN. Selain untuk memenuhi kebutuhan warga yang kesulitan air,  IMAN juga menyalurkan air untuk membantu pembangunan sekolah.
Kamis (5/11) satu truk tangki air disalurkan ke SMPN 4 Donggo di Dusun Mangge Kompo, Desa Kala. Bantuan air itu disambut baik para guru dan masyarakat setempat.
Kordes IMAN, Nandar Syarifuddin mengatakan, bantuan air bersih ini diminta untuk cor lantai dua sekolah. Selama ini pihak sekolah sangat kesulitan mendapatkan air.
“Kadang guru-guru mengambil air di desa lain untuk bangun sekolah,” katanya.
Wilayah Donggo pada umumnya saat ini sedang dilanda kekeringan. Untuk memenuhi kebutuhan air minum dan masak, warga terkadang harus bersusah payah.
“Air bersih memang ada yang masuk di kampung. Debutnya kecil. Tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan warga,” jelasnya.
Warga Mangge Kompo sebenarnya bisa mendapatkan air bersih dengan volume besar. Cuma jarak pusat mata air dengan perkampungan warga sekitar 20 kilometer. Sehingga dibutuhkan sistem perpipaan dengan biaya besar.
“Masalah ini sudah kita bicarakan dengan pak Herman (Calon Wakil Bupati dari Paslon IMAN),” katanya. (jw)

IMAN Bantu Air Untuk Bangun Sekolah di Mangge Kompo

BIMA-Bantuan air bersih terus disalurkan Paslon IMAN. Selain untuk memenuhi kebutuhan warga yang kesulitan air,  IMAN juga menyalurkan air untuk membantu pembangunan sekolah.


Kamis (5/11) satu truk tangki air disalurkan ke SMPN 4 Donggo di Dusun Mangge Kompo, Desa Kala. Bantuan air itu disambut baik para guru dan masyarakat setempat.


Kordes IMAN, Nandar Syarifuddin mengatakan, bantuan air bersih ini diminta untuk cor lantai dua sekolah. Selama ini pihak sekolah sangat kesulitan mendapatkan air.


"Kadang guru-guru mengambil air di desa lain untuk bangun sekolah," katanya.


Wilayah Donggo pada umumnya saat ini sedang dilanda kekeringan. Untuk memenuhi kebutuhan air minum dan masak, warga terkadang harus bersusah payah.


"Air bersih memang ada yang masuk di kampung. Debutnya kecil. Tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan warga," jelasnya.


Warga Mangge Kompo sebenarnya bisa mendapatkan air bersih dengan volume besar. Cuma jarak pusat mata air dengan perkampungan warga sekitar 20 kilometer. Sehingga dibutuhkan sistem perpipaan dengan biaya besar.


"Masalah ini sudah kita bicarakan dengan pak Herman (Calon Wakil Bupati dari Paslon IMAN)," katanya. (jw)

Rabu, 04 November 2020

IMAN, Pilih Paslon, Lihat Kualitas Programnya

BIMA-dr H. Irfan mengajak masyarakat untuk memilih Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bima dengan program yang berpihak pada kepentingan masyarakat.

 

Ajakan itu disampaikan calon bupati yang berpasangan H Herman Alfa Edison saat blusukan di Desa Laju, Kecamatan Langgudu, Rabu (4/11).

 

“Keliru, ketika kita pilih Paslon karena melihat banyak baliho dan Posko,” kata Irfan.

 

Pendiri yayasan Ta’wun Kota Bima ini tak menampik dua Paslon lain memiliki banyak Posko dan baliho di sepanjang jalan. Namun, bukan jaminan mereka memiliki program yang pro rakyat. Seperti sembilan program unggulan IMAN.

 

“Apa iya baliho dan Posko bisa berikan BPJS gratis, Selasa Menyapa dan sejumlah program lain seperti milik Paslon IMAN,” tanya bapak tiga anak ini

 

Pertanyaan itu serentak dijawab warga setempat, tidak mungkin. Sembari meneriakan yel-yel, dengan mengacungkan satu jari, pertanda mendukung Paslon nomor 1.

 

Apalagi selama ini pasangan IMAN menunjukkan identitas sebagai penganuat agama yang taat. Sehingga tidak mungkin tidak melaksanakan Sembilan program unggulan itu, jika mendapat kepercayaan untuk menahkodai Kabupaten Bima.

 

Terlebih menurut mantan sekretaris Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Bima ini, janji akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT.

 

“Selain dokter, saya  juga penceramah. Naik turun mimbar untuk ceramah, tidak mungkin saya menghianati sembilan program yang dijanjikan,” tandas Irfan.

 

Setelah blusukan di Desa Laju, Paslon dengan tagline Bima Baru ini bertolak ke Desa Doro O’o, Kalodu dan Desa Kawuwu dengan agenda yang sama.

 

Saat blusukan kali ini, Calon Wakil Bupati Bima (Cawabup) H. Herman Alfa Edison (HAE) tidak ikut, karena masih berada di Jakarta. (cr-jul)

IMAN, Pilih Paslon, Lihat Kualitas Programnya

BIMA-dr H. Irfan mengajak masyarakat untuk memilih Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bima dengan program yang berpihak pada kepentingan masyarakat.

 

Ajakan itu disampaikan calon bupati yang berpasangan H Herman Alfa Edison saat blusukan di Desa Laju, Kecamatan Langgudu, Rabu (4/11).

 

"Keliru, ketika kita pilih Paslon karena melihat banyak baliho dan Posko," kata Irfan.

 

Pendiri yayasan Ta'wun Kota Bima ini tak menampik dua Paslon lain memiliki banyak Posko dan baliho di sepanjang jalan. Namun, bukan jaminan mereka memiliki program yang pro rakyat. Seperti sembilan program unggulan IMAN.

 

"Apa iya baliho dan Posko bisa berikan BPJS gratis, Selasa Menyapa dan sejumlah program lain seperti milik Paslon IMAN," tanya bapak tiga anak ini

 

Pertanyaan itu serentak dijawab warga setempat, tidak mungkin. Sembari meneriakan yel-yel, dengan mengacungkan satu jari, pertanda mendukung Paslon nomor 1.

 

Apalagi selama ini pasangan IMAN menunjukkan identitas sebagai penganuat agama yang taat. Sehingga tidak mungkin tidak melaksanakan Sembilan program unggulan itu, jika mendapat kepercayaan untuk menahkodai Kabupaten Bima.

 

Terlebih menurut mantan sekretaris Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Bima ini, janji akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT.

 

"Selain dokter, saya  juga penceramah. Naik turun mimbar untuk ceramah, tidak mungkin saya menghianati sembilan program yang dijanjikan," tandas Irfan.

 

Setelah blusukan di Desa Laju, Paslon dengan tagline Bima Baru ini bertolak ke Desa Doro O'o, Kalodu dan Desa Kawuwu dengan agenda yang sama.

 

Saat blusukan kali ini, Calon Wakil Bupati Bima (Cawabup) H. Herman Alfa Edison (HAE) tidak ikut, karena masih berada di Jakarta. (cr-jul)

Selasa, 03 November 2020

Diminta Warga, IMAN Terus Droping Air ke Wilayah Krisis Air Bersih

BIMA-Setelah menyalurkan di sejumlah wilayah yang terdampak krisis air bersih, Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bima dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) kembali mendroping air bersih di Kecamatan Lambitu, Selasa (3/11).

 

Penanggungjawab droping air bersih IMAN, Surawan mengatakan, distribusi air dari Paslon Nomor Urut Satu ini atas permintaan warga yang alami krisis air bersih.

 

Khusus di Desa Kaboro dan Desa Londu Kecamatan Lambitu sebut dia, IMAN telah mendroping air bersih sebanyak 11 ribu liter. Dua desa tersebut masing-masing mendapat 5.500 liter air bersih.

 

“Besok kami akan distribusikan lagi untuk Desa Sambori,” kata Surawan pada Radar Tambora, Selasa (3/11).

 

Distribusi air bersih Kata dia, murni bantuan dari IMAN karena merasa iba dengan kondisi masyarakat yang kesulitan air bersih akibat kekeringan. Air merupakan sumber kehidupan yang sangat dibutuhkan masyarakat.

 

Distribusi air bersih dari Paslon dengan jargon Bima Baru dan pemilik program penyedia modal UMKM Rp 50 miliar itu, disambut bahagia masyarakat setempat.

 

“Mereka merasa bersyukur mendapat bantuan air bersih dari IMAN,” ungkap Wawan. (cr-jul)

 

Diminta Warga, IMAN Terus Droping Air ke Wilayah Krisis Air Bersih

BIMA-Setelah menyalurkan di sejumlah wilayah yang terdampak krisis air bersih, Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bima dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) kembali mendroping air bersih di Kecamatan Lambitu, Selasa (3/11).

 

Penanggungjawab droping air bersih IMAN, Surawan mengatakan, distribusi air dari Paslon Nomor Urut Satu ini atas permintaan warga yang alami krisis air bersih.

 

Khusus di Desa Kaboro dan Desa Londu Kecamatan Lambitu sebut dia, IMAN telah mendroping air bersih sebanyak 11 ribu liter. Dua desa tersebut masing-masing mendapat 5.500 liter air bersih.

 

"Besok kami akan distribusikan lagi untuk Desa Sambori," kata Surawan pada Radar Tambora, Selasa (3/11).

 

Distribusi air bersih Kata dia, murni bantuan dari IMAN karena merasa iba dengan kondisi masyarakat yang kesulitan air bersih akibat kekeringan. Air merupakan sumber kehidupan yang sangat dibutuhkan masyarakat.

 

Distribusi air bersih dari Paslon dengan jargon Bima Baru dan pemilik program penyedia modal UMKM Rp 50 miliar itu, disambut bahagia masyarakat setempat.

 

"Mereka merasa bersyukur mendapat bantuan air bersih dari IMAN," ungkap Wawan. (cr-jul)

 

Rabu, 28 Oktober 2020

Pengusaha Madapangga Sumbang 10 Ribu Kaos untuk IMAN

BIMA-Dukungan terhadap Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bima dr. H. Irfan dan H. Herman Alfa Edison (IMAN) terus menunjukkan trend naik. Pendukung IMAN tak kalah elit dengan dua Paslon lain. Mulai dari akademisi, tokoh agama, pengusaha dan lain-lain.

 

Malah Paslon nomor urut satu ini mendapat dukungan moral dari pengusaha sukses asal Desa Mpuri, Kecamatan Madapangga, Irwansyah Alkhariem. Dengan menyumbang 10 ribu lembar baju kaos untuk Paslon IMAN.

 

Tim narator kemenangan IMAN, Fadlin MPd mengatakan, pengusaha muda yang kini berkiprah di Metropolitan Jakarta ini memberikan bantuan atribut kampanye, berupa 10 ribu lembar kaos bertuliskan IMAN.

 

Dalam waktu dekat, 10 ribu kaos dari Irwansyah Alkhariem itu akan dilauncing ke wilayah bagian timur Kabupaten Bima. Terutama daerah yang sebelumnya pernah disasar Paslon IMAN.

 

Bagi massa pendukung di wilayah yang belum mendapat kaos IMAN, diharapkan bersabar menunggu peluncuran kaos periode berikutnya.

 

“Bukan berarti wilayah Bima bagian tengah dan barat dikesampingkan. Yang jelas semua pendukung IMAN pada 191 desa di Kabupaten Bima akan dapat kaos IMAN,” jelas Fadlin, Selasa (27/10).

 

Teknis distribusi atribut kampanye Paslon dengan jargon Bima Baru ini kata Fadlin, akan diserahkan ke koordinator wilayah masing-masing untuk  distribusikan Ke Koordinator Kecamatan (Korcam).

 

Selanjutnya Korcam akan menyerahkan ke Koordinator Desa (Kordes). Kemudian Kordes kata akademisi Universitas Mercu Buana jakarta ini, meneruskan ke Koordinator Dusun (Kordus) hingga terakhir pada anggota relawan IMAN.

 

“10 ribu kaos itu, saya optimis bakal habis direbut pendukung IMAN. Itu aja belum cukup,” tandas bapak satu anak ini (cr-jul).

 

Pengusaha Madapangga Sumbang 10 Ribu Kaos untuk IMAN

BIMA-Dukungan terhadap Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bima dr. H. Irfan dan H. Herman Alfa Edison (IMAN) terus menunjukkan trend naik. Pendukung IMAN tak kalah elit dengan dua Paslon lain. Mulai dari akademisi, tokoh agama, pengusaha dan lain-lain.

 

Malah Paslon nomor urut satu ini mendapat dukungan moral dari pengusaha sukses asal Desa Mpuri, Kecamatan Madapangga, Irwansyah Alkhariem. Dengan menyumbang 10 ribu lembar baju kaos untuk Paslon IMAN.

 

Tim narator kemenangan IMAN, Fadlin MPd mengatakan, pengusaha muda yang kini berkiprah di Metropolitan Jakarta ini memberikan bantuan atribut kampanye, berupa 10 ribu lembar kaos bertuliskan IMAN.

 

Dalam waktu dekat, 10 ribu kaos dari Irwansyah Alkhariem itu akan dilauncing ke wilayah bagian timur Kabupaten Bima. Terutama daerah yang sebelumnya pernah disasar Paslon IMAN.

 

Bagi massa pendukung di wilayah yang belum mendapat kaos IMAN, diharapkan bersabar menunggu peluncuran kaos periode berikutnya.

 

"Bukan berarti wilayah Bima bagian tengah dan barat dikesampingkan. Yang jelas semua pendukung IMAN pada 191 desa di Kabupaten Bima akan dapat kaos IMAN," jelas Fadlin, Selasa (27/10).

 

Teknis distribusi atribut kampanye Paslon dengan jargon Bima Baru ini kata Fadlin, akan diserahkan ke koordinator wilayah masing-masing untuk  distribusikan Ke Koordinator Kecamatan (Korcam).

 

Selanjutnya Korcam akan menyerahkan ke Koordinator Desa (Kordes). Kemudian Kordes kata akademisi Universitas Mercu Buana jakarta ini, meneruskan ke Koordinator Dusun (Kordus) hingga terakhir pada anggota relawan IMAN.

 

"10 ribu kaos itu, saya optimis bakal habis direbut pendukung IMAN. Itu aja belum cukup," tandas bapak satu anak ini (cr-jul).

 

Senin, 26 Oktober 2020

IMAN Unjuk Kekuatan di Bolo

BIMA-Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bima dr. H. Irfan dan H. Herman Alfa Edison (IMAN) gelar  Shof Of Force atau unjuk kekuatan di Kecamatan Bolo, Minggu (25/10) kemarin.

Unjuk taring itu dilakukan sebagai langkah alternatif untuk membungkam rival politik. Karena selama ini Paslon IMAN dinilai hanya sekadar penghibur dalam kontestasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima.
Tim Narator Kemenangan IMAN, Fadlin M.Pd mengaku IMAN sengaja memilih Kecamatan Bolo sebagai sasaran unjuk kekuatan masa pendukung. Bolo selama ini selalu diklaim rival politik sebagai basis pendukung salah satu Paslon.
Tumpah ruahnya warga Bolo sepanjang jalan kemarin, kata Fadlin sebagai bukti rill bahwa masa pendukug IMAN tak kalah angka dengan masa pendukung dua Paslon lain.
Termasuk sebagai momentum menyadarkan publik, Kecamatan Bolo bukan basis milik salah satu Paslon.  IMAN juga ingin memastikan bakal menjadi pemenang di Bolo.
“Kami optimis Paslon IMAN bakal mendulang suara terbanyak di Kecamatan Bolo,” kata Fadlin optimis saat dikonfirmasi Radar Tambora, Senin (26/10).
Apalagi, ribuan massa pendukung, kata Akademisi Mercu Buana Jakarta ini, murni berasal dari warga Kecamatan Bolo. Bukan massa impor seperti isue miring yang sengaja dimainkan rival politik yang beredar di Media Sosial (Medsos).
Bahkan dari tiga Paslon yang ikut pada kontestasi Pilkada Bima, sebut pria yang akrab disapa Fadlin Guru Don ini, hanya IMAN yang memiliki program yang menyentuh langsung keinginan masyarakat.
Sehingga tak heran, Paslon dengan tagline Bima Baru saat ini sedang santer didiperbincangkan warga pada sejumlah kalangan. (cr-jul)

IMAN Unjuk Kekuatan di Bolo

BIMA-Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bima dr. H. Irfan dan H. Herman Alfa Edison (IMAN) gelar  Shof Of Force atau unjuk kekuatan di Kecamatan Bolo, Minggu (25/10) kemarin.
Unjuk taring itu dilakukan sebagai langkah alternatif untuk membungkam rival politik. Karena selama ini Paslon IMAN dinilai hanya sekadar penghibur dalam kontestasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima.


Tim Narator Kemenangan IMAN, Fadlin M.Pd mengaku IMAN sengaja memilih Kecamatan Bolo sebagai sasaran unjuk kekuatan masa pendukung. Bolo selama ini selalu diklaim rival politik sebagai basis pendukung salah satu Paslon.


Tumpah ruahnya warga Bolo sepanjang jalan kemarin, kata Fadlin sebagai bukti rill bahwa masa pendukug IMAN tak kalah angka dengan masa pendukung dua Paslon lain.


Termasuk sebagai momentum menyadarkan publik, Kecamatan Bolo bukan basis milik salah satu Paslon.  IMAN juga ingin memastikan bakal menjadi pemenang di Bolo.


"Kami optimis Paslon IMAN bakal mendulang suara terbanyak di Kecamatan Bolo," kata Fadlin optimis saat dikonfirmasi Radar Tambora, Senin (26/10).


Apalagi, ribuan massa pendukung, kata Akademisi Mercu Buana Jakarta ini, murni berasal dari warga Kecamatan Bolo. Bukan massa impor seperti isue miring yang sengaja dimainkan rival politik yang beredar di Media Sosial (Medsos).


Bahkan dari tiga Paslon yang ikut pada kontestasi Pilkada Bima, sebut pria yang akrab disapa Fadlin Guru Don ini, hanya IMAN yang memiliki program yang menyentuh langsung keinginan masyarakat.


Sehingga tak heran, Paslon dengan tagline Bima Baru saat ini sedang santer didiperbincangkan warga pada sejumlah kalangan. (cr-jul)

Ad Placement

Kota Bima

Bima

Dompu