Bima News: Bima
Tampilkan postingan dengan label Bima. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Bima. Tampilkan semua postingan

Rabu, 16 Desember 2020

Euforia Rayakan Kemenangan, Ibu-ibu Joget Umbar Aurat Disanksi

 

Pertemuan
Sejumlah unsur pemerintah Kacamatan Bolo dan pihak keamanan mengadakan pertemuan dengan lima orang pelaku video porno aksi di Kantor Camat Bolo, Rabu (15/12).


BimaNews.id, BIMA-Pemerintahan Kecamatan Bolo menggelar pertemuan ke lanjutan menyikapi mencuatnya video porno aksi yang viral di Medsos. Pertemuan kali ini dengan mengundang para pelaku video porno aksi.

 Pertemuan, Rabu (15/12)  kemarin itu  dihadiri Camat Bolo Mardiana SH, Kapolsek Bolo Iptu Juanda, Wakil Danramil Pelda Ruslan, Kepala KUA Bolo H Abakar, Ketua PHBI  H Suaidin dan sejumlah pihak terkait.

 Camat Bolo, Mardianah SH menjelaskan, telah tiga kali mengadakan pertemuan menyikapi kasus porno aksi tersebut. Pertama dengan Forum Ummat Islam (FUI) Bima.  Mereka mempersoalkan joget-jogetan yang melibatkan ibu-ibu saat merayakan kemenangan Pilkada dengan mengumbar aurat.

 Pertemuan kedua dengan seluruh aparat keamanan dan aparatur se Kecamatan Bolo.

 "Pertemuan ketiga ini, kita mengundang terduga pelaku video porno aksi," ungkapnya pada Radar Tambora, ditemui usai acara di ruang kerjanya, Rabu (15/12).

 Pertemuan ketiga lanjut Mardianah, memberikan sanksi dan pembinaan pada ke lima pelaku porno aksi dalam video tersebut. Diantaranya empat orang Ibu Rumah Tangga ( IRT) dan satu orang gadis.

 Video yang  viral itu memperlihatkan ibu-ibu bereforia merayakan kemenangan Paslon yang mereka dukung. Dengan berjoget memperlihatkan aurat.

 Para terduga pelaku ini, lanjutnya mengikuti konvoi, merayakan  kemenangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Bima beberapa waktu lalu. Tepatnya, sehari setelah Pilkada serentak.

 "Mereka (pelaku Red) sudah mengakui dan meminta maaf atas kejadian itu. Kepada pelaku kita  minta untuk menyampaikan permintaan maaf melalui media sosial," ujar Mardianah.

 Karena perbuatan mereka dianggap berlebihan, pelaku diberikan sanksi dan pembinaan oleh pihak keamanan. Terutama oleh Polsek Bolo, para ustadz dan da’i di Kecamatan Bolo.

 "Lima orang pelaku sudah dibawa dan diamankan di Polsek Bolo," tandas Mardianah.

 Kapolsek Bolo, Iptu Juanda membenarkan adanya video porno aksi tersebut. Lima terduga pelaku video itu berinisial SN, warga Desa Tambe, JA dan NB warga Desa Kara, AN dan NV warga Desa Sanolo Kecamatan Bolo.

 "Mereka sudah kita amankan. Sekarang sedang kita proses dan mintai keterangan lebih lanjut," katanya pada media ini kemarin

 Atas perbuatan mereka, kata dia, selanjutnya akan diberikan sanksi sesuai perbuatan yang dilakukan. Serta pembinaan dengan bekerjasama dengan Muspika, ulama dan tokoh agama setempat.

 "Cukup kali ini saja ada kejadian seperti ini.  Jangan lagi ada yang melakukan maupun  membagikan video tersebut," tanda Juanda. (ar)

Sabtu, 12 Desember 2020

IMAN Harap Paslon Terpilih Bisa Hadirkan Investor Untuk Bangun Daerah

 

Paslon IMAN saat Kampanye beberapa waktu lalu.


BimaNew.id,BIMA-Pasangan Calon (Paslon) dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) pada Pilkada Kabupaten Bima terpental. Paslon yang diusung PKS, PDIP dan Hanura ini berada pada nomor buncit atau urutan terakhir dalam perolehan suara.

Kendati demikian, H Irfan maun H Herman menaruh harapan besar pada Paslon terpilih. Untuk bisa menghadirkan investor untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Bima.

Karena hanya dengan terobosan seperti itu diyakini  dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Tentu saja muara akhirnya untuk kemakmuran dan kesejahteraan rakyat.

Kepada media ini, H Herman menilai,  selama ini pemerintah Kabupaten Bima sangat bergantung pada pemerintah pusat. Sehingga perubahan terkesen jalan di tempat.

‘’Kalau daerah kita masih bergantung penuh pada pemerintah pusat, daerah tersebut tergolong miskin,’’ terang H Herman, Jumat (11/12).

Karena dianggap tidak mampu mengoptimalkan Sumber Daya Alam (SDA) maupun Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada. Padahal kata dia, Kabupaten Bima memiliki SDA dan SDM yang mumpuni.

"Untuk Paslon yang terpilih kami ucapkan selamat, semoga amanah dalam menjalankan tugas. Bangunlah  daerah dengan menghadirkan banyak investor," harap pengusaha sukses ini.

Disinggung apakah kembali tampil pada Pilkada mendatang? Sekjen Ikatan Persatuan Haji Indonesia (IPHI) ini tidak berkomentar banyak. Ia justeru mengaku, akan berbuat dulu untuk masyarakat selama tiga tahun terakhir, dengan kompetensi yang dimiliki.

"InsyaAllah saya akan buka usaha yang bisa membantu masyarakat dalam peningkatan ekonomi mereka,’’ katanya.

Pria kelahiran tahun 1977 ini juga menyampaikan terimakasih kepada para pendukung yang ikut berjuang bersama IMAN. Dia meminta  pendukungnya untuk menghormati pesta demokrasi yang telah dilewati.

"Beri dukungan kepada pemerintahan yang terpilih, agar bisa membangun daerah lebih baik lagi," tandas bapak empat anak ini.

Calon Bupati Bima dr H Irfan juga menyampaikan terimakasih kepada segenap tim dan relawan. Telah memberikan dukungan moral maupun moril terhadap IMAN.

Hal itu disampaikan Bang Irfan sapaan akrabnya, saat gelar syukuran di kediamannya, Jum'at (11/12). Agenda itu sengaja digelar, untuk membangun kekuatan menuju IMAN jilid dua.

"Tim IMAN akan seperti biasanya. Ruangan ini menjadi Posko IMAN menuju jilid II. InsyaAllah akan ada IMAN jilid II," jelas bang Irfan disambut teriakan takbir dari tim dan pendukung.

Untuk memastikan dirinya kembali tampil, pendiri yayasan Ta'wun Kota Bima ini berjanji awal tahun 2022, akan mendeklarasikan diri maju sebagai peserta Pilkada berikutnya.

"Jadi mulai tahun depan, kita akan kembali jalan bersama, untuk merebut kemenangan. Tahun ini kemenangan belum berpihak  pada kita," akunya.

Salah satu kelemahan IMAN menembus EA 1 kata Irfan, terlambat menyosialisasi 9 program unggulan pada masyarakat. Mereka jalan hanya enam bulan.

Kendati demikian, berkat kerja keras tim dan relawan. Dalam waktu singkat itu IMAN berhasil raih suara hampir 20 persen secara gratis, tidak dibeli.

"Nah dengan 20 persen ini, akan menjadi modal kita untuk menjemput kemenangan ke depan," tegas bang Irfan.

Diimbau para pendukung  untuk tidak saling menyalahkan soal kekalahan IMAN pada 9 Desember lalu.

"Kita harus terima kenyataan ini, kalah menang kita harus rasakan bersama. Tidak boleh saling menyalahkan," tandasnya. (cr-jul)

Rabu, 02 Desember 2020

Tim IMAN Klaim Bakal Unggul pada 10 Kecamatan

BIMA– Sembilan program unggulan dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) menjadi magnet yang menggugah masyarakat Kabupaten Bima. Tidak heran, tim pemenangan optimis, Paslon yang diusung PKS, Hanura dan PDIP ini bakal unggul pada 10 dari 19 kecamatan di wilayah Kabupaten Bima.

Optimisme itu disampaikan Ketua Tim Pemenangan IMAN, Ilham Yusuf.   “InsyAllah, 10 kecamatan IMAN bakal unggul dengan mendulang suara sekitar 130 ribu,’’ katanya, Rabu (3/12).

Perkiraan dukungan sebanyak itu kata anggota dewan dari PKS ini karena tim IMAN  di lapangan sangat solid dan miliki data yang akurat.

‘’Dukungan IMAN paling kuat ada di wilayah Kabupaten Bima bagian barat. Kecamatan Bolo akan menyumbang suara terbanyak untuk IMAN, kendati wilayah itu merupakan kandang rival politik,’’ akunya.

Selain Bolo, ada beberapa kecamatan yang diungguli IMAN. Diantaranya, Soromandi, Donggo, Sanggar dan Madapangga.

“Untuk Bima bagian timur, IMAN akan unggul di Kecamatan Lambu dan Ambalawi,”  sebutnya.

Sedangakan wilayah Kecamatan Wera dan Sape akan menyusul. Tim  saat ini sedang menggarap dua kecamatan tersebut untuk memperkuat dukungan warga setempat.

Sementara untuk wilayah Bima bagian tengah, seperti Kecamatan Woha, Monta, Palibelo dan lain-lain, dalam waktu dekat akan berpihak ke IMAN.

“Tunggu kejutan hasil polling kita,” ujarnya.

Kendati demikian, Ilham meminta semua tim dan relawan tetap berjuang dan tidak mudah terpengaruh dengan proganda pihak lawan.

Karena energi kemenangan itu ditentukan melalui kerjasama yang baik, operasi senyap piramida terbalik. Dengan konsep ini diyakini bakal meraih hasil maksimal. Apa lagi sembilan program IMAN itu pro rakyat.  (cr-jul)

Tim IMAN Klaim Bakal Unggul pada 10 Kecamatan

BIMA- Sembilan program unggulan dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) menjadi magnet yang menggugah masyarakat Kabupaten Bima. Tidak heran, tim pemenangan optimis, Paslon yang diusung PKS, Hanura dan PDIP ini bakal unggul pada 10 dari 19 kecamatan di wilayah Kabupaten Bima.

Optimisme itu disampaikan Ketua Tim Pemenangan IMAN, Ilham Yusuf.   "InsyAllah, 10 kecamatan IMAN bakal unggul dengan mendulang suara sekitar 130 ribu,’’ katanya, Rabu (3/12).

Perkiraan dukungan sebanyak itu kata anggota dewan dari PKS ini karena tim IMAN  di lapangan sangat solid dan miliki data yang akurat.

‘’Dukungan IMAN paling kuat ada di wilayah Kabupaten Bima bagian barat. Kecamatan Bolo akan menyumbang suara terbanyak untuk IMAN, kendati wilayah itu merupakan kandang rival politik,’’ akunya.

Selain Bolo, ada beberapa kecamatan yang diungguli IMAN. Diantaranya, Soromandi, Donggo, Sanggar dan Madapangga.

"Untuk Bima bagian timur, IMAN akan unggul di Kecamatan Lambu dan Ambalawi,"  sebutnya.

Sedangakan wilayah Kecamatan Wera dan Sape akan menyusul. Tim  saat ini sedang menggarap dua kecamatan tersebut untuk memperkuat dukungan warga setempat.

Sementara untuk wilayah Bima bagian tengah, seperti Kecamatan Woha, Monta, Palibelo dan lain-lain, dalam waktu dekat akan berpihak ke IMAN.

"Tunggu kejutan hasil polling kita," ujarnya.

Kendati demikian, Ilham meminta semua tim dan relawan tetap berjuang dan tidak mudah terpengaruh dengan proganda pihak lawan.

Karena energi kemenangan itu ditentukan melalui kerjasama yang baik, operasi senyap piramida terbalik. Dengan konsep ini diyakini bakal meraih hasil maksimal. Apa lagi sembilan program IMAN itu pro rakyat.  (cr-jul)

Minggu, 29 November 2020

IMAN Tidak Jual Slogan, Tapi Program Nyata

BIMA– Pasangan Calon dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) optimis  bakal menjadi pemenang pada Pilkada Kabupaten Bima, 9 Desember mendatang.

Keyakinan itu merujuk pada potret peta politik saat ini. Meski sebelumnya Paslon dengan tagline Bima Baru ini disebut hanya sebagai penghibur.

Dengan 9 program unggulan yang  diusung, arah dukungan masyarakat  terus meningkat. Tak heran beberapa wilayah yang sebelumnya merupakan lumbung suara lawan, berhasil dijebol  IMAN.

“Kami kan jual program untuk dikerjakan ketika terpilih. sementara Paslon lain hanya gaungkan slogan, lanjutkan dan perubahan,” sentil Sekretaris Korcam Wawo Paslon IMAN, Mulyadin pada Radar Tambora, Minggu (29/11).

Slogan yang digaungkan rival politik IMAN sebut pria kelahiran Kambilo ini tidak memiliki landasan yang jelas.  Itu terlihat saat debat terbuka beberapa waktu lalu.

Ketika itu Paslon IMAN mengajukan pertanyaan ke rival politik, soal konsep perubahan yang akan dilakukan ketika dimandatkan memimpin Kabupaten Bima.

“Saat itu mereka hanya menjawab ganti bupati,” sebutnya.

Alumni magister UIN Maulana Malik Malang ini juga menyorot slogan lanjutkan yang sering dimunculkan Paslon nomor urut 3.

“Mereka mau lanjutkan apa. Sementara masih banyak janji yang belum dipenuhi,” Tanya akademisi STIT Bima ini.

Meski konsep tidak jelas, herannya,  dua Paslon tersebut masih saja didukung warga. Padahal mereka tidak memiliki konsep yang terukur untuk membawa perubahan bagi Kabupaten Bima yang maju dan lebih baik.

“Hanya orang-orang yang memiliki kepentingan tertentu yang memilih dua Paslon selain IMAN,” sebut bang Mul.

Mantan Ketua Korcam Wawo pemenangan Zul-Rohmi ini memastikan suara pasangan IMAN bakal mengungguli dua kandidat lain.

“InsyaAllah IMAN unggul.  Kami sudah pegang datanya,” sebut pria yang akrab disapa Mul ini optimis.

Meski demikian kata pria kelahiran 1990 ini, tim IMAN harus terus bekerja. Menyosialisasikan 9 program unggulan IMAN. Karena program menjadi senjata yang ampuh untuk menarik dukungan warga.

“Kami akan bekerja maksimal untuk memenangkan IMAN di Wawo,” sebutnya.

Bahkan Sabtu malam (28/11) kemarin, bersama puluhan tim relawan desa dan koordinator TPS se Kecamatan Wawo, mendatangi kediaman calon Bupati Bima, dr H Irfan.

“Ini untuk memastikan, kami benar-benar berjuang untuk mengantar kemanangan IMAN pada 9 Desember mendatang,” pungkas Mul.(cr-jul)

 

IMAN Tidak Jual Slogan, Tapi Program Nyata

BIMA- Pasangan Calon dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) optimis  bakal menjadi pemenang pada Pilkada Kabupaten Bima, 9 Desember mendatang.

Keyakinan itu merujuk pada potret peta politik saat ini. Meski sebelumnya Paslon dengan tagline Bima Baru ini disebut hanya sebagai penghibur.

Dengan 9 program unggulan yang  diusung, arah dukungan masyarakat  terus meningkat. Tak heran beberapa wilayah yang sebelumnya merupakan lumbung suara lawan, berhasil dijebol  IMAN.

"Kami kan jual program untuk dikerjakan ketika terpilih. sementara Paslon lain hanya gaungkan slogan, lanjutkan dan perubahan," sentil Sekretaris Korcam Wawo Paslon IMAN, Mulyadin pada Radar Tambora, Minggu (29/11).

Slogan yang digaungkan rival politik IMAN sebut pria kelahiran Kambilo ini tidak memiliki landasan yang jelas.  Itu terlihat saat debat terbuka beberapa waktu lalu.

Ketika itu Paslon IMAN mengajukan pertanyaan ke rival politik, soal konsep perubahan yang akan dilakukan ketika dimandatkan memimpin Kabupaten Bima.

"Saat itu mereka hanya menjawab ganti bupati," sebutnya.

Alumni magister UIN Maulana Malik Malang ini juga menyorot slogan lanjutkan yang sering dimunculkan Paslon nomor urut 3.

"Mereka mau lanjutkan apa. Sementara masih banyak janji yang belum dipenuhi," Tanya akademisi STIT Bima ini.

Meski konsep tidak jelas, herannya,  dua Paslon tersebut masih saja didukung warga. Padahal mereka tidak memiliki konsep yang terukur untuk membawa perubahan bagi Kabupaten Bima yang maju dan lebih baik.

"Hanya orang-orang yang memiliki kepentingan tertentu yang memilih dua Paslon selain IMAN," sebut bang Mul.

Mantan Ketua Korcam Wawo pemenangan Zul-Rohmi ini memastikan suara pasangan IMAN bakal mengungguli dua kandidat lain.

"InsyaAllah IMAN unggul.  Kami sudah pegang datanya," sebut pria yang akrab disapa Mul ini optimis.

Meski demikian kata pria kelahiran 1990 ini, tim IMAN harus terus bekerja. Menyosialisasikan 9 program unggulan IMAN. Karena program menjadi senjata yang ampuh untuk menarik dukungan warga.

"Kami akan bekerja maksimal untuk memenangkan IMAN di Wawo," sebutnya.

Bahkan Sabtu malam (28/11) kemarin, bersama puluhan tim relawan desa dan koordinator TPS se Kecamatan Wawo, mendatangi kediaman calon Bupati Bima, dr H Irfan.

"Ini untuk memastikan, kami benar-benar berjuang untuk mengantar kemanangan IMAN pada 9 Desember mendatang," pungkas Mul.(cr-jul)

 

Kamis, 26 November 2020

Panwascam Wawo Diancam Tim Paslon InDah, Ketua Bawaslu Geram

BIMA-Kampanye dialogis yang digelar Paslon Urutan Nomor 3, Indah Damayanti Putri-Dahlan M Noor (InDah) , di Kecamatan Wawo, Kamis (26/11) menuai soal. Tim kampanye paslon dilaporkan mengancam Panwascam Wawo dan melanggar protokoler Covid-19.

Ketua Bawaslu Kota Kabupaten Bima, Abdullah SH kepada wartawan mengaku, ada laporan dari Ketua Panwascam Wawo mendapat intimidasi dari tim pemenangan paslon 3. Karena saat itu  ditegus Panwascam atas pelanggaran protap Covid-19.

Saat itu jelas Ebit sapaan akrabnya, tim pemenangan Paslon 3 melontarkan kata-kata yang mengandung unsur ancaman. Dengan  kalimat “Kamu jangan coba-diba menghalangi kegiatan kampanye ini”.

“Kalimat jangan coba-coba itu jelas ancaman dan itu sudah termasuk menghalangi tugas penyelenggara, ” tandasnya.

Selain kalimat ancaman yang dilontarkan, Abdullah juga mengungkap saat kampanye di Wawo, Paslon nomor 3 telah melanggar protokoler kesehatan Covid-19.

Sehingga pihaknya tegas menghentikan kegiatan kampanye dan meniadakannya.

“Sanksi secara otomatis kami jatuhkan. Seluruh metode kampanye non Daring ditiadakan. Hanya kampanye melalui Daring, ” tegasnya Abddulah.

Bawaslu meminta aparat kepolisian, segera menindaklanjuti ancaman terhadap petugas Panwascam agar tidak terulang lagi. Apalagi, Panwascam selalu ada di lapangan. (tin)

Panwascam Wawo Diancam Tim Paslon InDah, Ketua Bawaslu Geram

BIMA-Kampanye dialogis yang digelar Paslon Urutan Nomor 3, Indah Damayanti Putri-Dahlan M Noor (InDah) , di Kecamatan Wawo, Kamis (26/11) menuai soal. Tim kampanye paslon dilaporkan mengancam Panwascam Wawo dan melanggar protokoler Covid-19.

Ketua Bawaslu Kota Kabupaten Bima, Abdullah SH kepada wartawan mengaku, ada laporan dari Ketua Panwascam Wawo mendapat intimidasi dari tim pemenangan paslon 3. Karena saat itu  ditegus Panwascam atas pelanggaran protap Covid-19.

Saat itu jelas Ebit sapaan akrabnya, tim pemenangan Paslon 3 melontarkan kata-kata yang mengandung unsur ancaman. Dengan  kalimat "Kamu jangan coba-diba menghalangi kegiatan kampanye ini".

"Kalimat jangan coba-coba itu jelas ancaman dan itu sudah termasuk menghalangi tugas penyelenggara, " tandasnya.

Selain kalimat ancaman yang dilontarkan, Abdullah juga mengungkap saat kampanye di Wawo, Paslon nomor 3 telah melanggar protokoler kesehatan Covid-19.

Sehingga pihaknya tegas menghentikan kegiatan kampanye dan meniadakannya.

"Sanksi secara otomatis kami jatuhkan. Seluruh metode kampanye non Daring ditiadakan. Hanya kampanye melalui Daring, " tegasnya Abddulah.

Bawaslu meminta aparat kepolisian, segera menindaklanjuti ancaman terhadap petugas Panwascam agar tidak terulang lagi. Apalagi, Panwascam selalu ada di lapangan. (tin)

Senin, 23 November 2020

Hanya IMAN Punya Program Jelas Untuk Membangun Kabupaten Bima

BIMA-Dari tiga Paslon yang bersaing pada Pilkada Kabupaten Bima, hanya pasangan dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) yang memiliki program yang jelas. Sembilan program unggulan yang ditawarkan menjadi solusi terbaik untuk membangun Kabupaten Bima lima tahun ke depan.

“Untuk menjemput perubahan, baik dari sektor pertanian, nelayan, pembangunan dan lain-lain, mari coblos nomor 1,” ajak tim barisan kemenangan IMAN Kecamatan Lambu, Irfan, Minggu (22/11).

Selama ini Kabupaten Bima kata Irfan, tidak ada kemajuan yang signifikan dibanding daerah lain. Terutama di wilayah Kecamatan Sape dan Lambu, selalu dianaktirikan oleh pemerintah daerah.

“Kalau IMAN terpilih gak ada lagi diskriminasi,” tegas pria asal Desa Sumi ini.

Sementara Tim Barisan Emak-Emak Militan (BEM) IMAN, Mutia mengajak masyarakat sepanjang jalan agar memilih nomor 1 pada 9 Desember mendatang.

Karena hanya Paslon yang berjargon Bima Baru ini yang memiliki kelebihan disbanding Paslon Lain. Mereka merupakan figure paling  muda, memiliki semangat baru dan punya gagasan cemerlang untuk membangun  Kabupaten Bima yang lebih religius.

“IMAN memiliki kelebihan yang tidak dimiliki Paslon lain,” terangnya

dr H irfan kata dia, seorang dokter.  Tentu akan lebih paham bagaimana meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Bima.

H Herman Alfa Edison jelas wanita asal Desa Simpasai ini, berlatar belakang pengusaha  sukses.  Sehingga dipastikan,  lebih paham mendongkrak ekonomi daerah.

“Paslon IMAN bisa jawab persoalan yang dihadapi masyarakat dengan adil dan bijaksana,’’ akunya

Warga Desa Na’e, Mu’minah menilai Paslon IMAN merupakan figur yang layak untuk memimpin Kabupaten Bima. Apa lagi Paslon pemilik program cipta lapangan kerja ini sebagai figure yang agamais.

Diyakini, pemimpin yang paham agama seperti pasangan IMAN, tidak akan menghianati masyarakat dengan sejumlah program yang ditawarkan.

“Selama ini, baru sekarang saya menemukan calon pemimpin yang ustadz, bisa ceramah, santun dan ramah,” katanya.

Sederet kelebihan itu yang membuat ibu empat anak ini tertarik, mengarahkan dukungan ke pasangan IMAN.

“Semoga IMAN menang, itu aja harapan besar kami. Mohon do’anya,” harap Mu’minah. (cr-jul)

 

Hanya IMAN Punya Program Jelas Untuk Membangun Kabupaten Bima

BIMA-Dari tiga Paslon yang bersaing pada Pilkada Kabupaten Bima, hanya pasangan dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) yang memiliki program yang jelas. Sembilan program unggulan yang ditawarkan menjadi solusi terbaik untuk membangun Kabupaten Bima lima tahun ke depan.

"Untuk menjemput perubahan, baik dari sektor pertanian, nelayan, pembangunan dan lain-lain, mari coblos nomor 1," ajak tim barisan kemenangan IMAN Kecamatan Lambu, Irfan, Minggu (22/11).

Selama ini Kabupaten Bima kata Irfan, tidak ada kemajuan yang signifikan dibanding daerah lain. Terutama di wilayah Kecamatan Sape dan Lambu, selalu dianaktirikan oleh pemerintah daerah.

"Kalau IMAN terpilih gak ada lagi diskriminasi," tegas pria asal Desa Sumi ini.

Sementara Tim Barisan Emak-Emak Militan (BEM) IMAN, Mutia mengajak masyarakat sepanjang jalan agar memilih nomor 1 pada 9 Desember mendatang.

Karena hanya Paslon yang berjargon Bima Baru ini yang memiliki kelebihan disbanding Paslon Lain. Mereka merupakan figure paling  muda, memiliki semangat baru dan punya gagasan cemerlang untuk membangun  Kabupaten Bima yang lebih religius.

"IMAN memiliki kelebihan yang tidak dimiliki Paslon lain," terangnya

dr H irfan kata dia, seorang dokter.  Tentu akan lebih paham bagaimana meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Bima.

H Herman Alfa Edison jelas wanita asal Desa Simpasai ini, berlatar belakang pengusaha  sukses.  Sehingga dipastikan,  lebih paham mendongkrak ekonomi daerah.

"Paslon IMAN bisa jawab persoalan yang dihadapi masyarakat dengan adil dan bijaksana,’’ akunya

Warga Desa Na'e, Mu'minah menilai Paslon IMAN merupakan figur yang layak untuk memimpin Kabupaten Bima. Apa lagi Paslon pemilik program cipta lapangan kerja ini sebagai figure yang agamais.

Diyakini, pemimpin yang paham agama seperti pasangan IMAN, tidak akan menghianati masyarakat dengan sejumlah program yang ditawarkan.

"Selama ini, baru sekarang saya menemukan calon pemimpin yang ustadz, bisa ceramah, santun dan ramah," katanya.

Sederet kelebihan itu yang membuat ibu empat anak ini tertarik, mengarahkan dukungan ke pasangan IMAN.

"Semoga IMAN menang, itu aja harapan besar kami. Mohon do'anya," harap Mu'minah. (cr-jul)

 

Minggu, 22 November 2020

IMAN akan Berdayakan Perusda Untuk Stabilkan Harga Komoditas Pertanian

BIMA– Paslon nomor urur 1, dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) kembali gelar kampanye terbatas di Kecamatan Sape dan Lambu, Minggu (22/11). Mereka disambut puluhan ribu massa pendukung di Desa Jia, sekitar pukul 10.15 Wita.

Paslon dengan tagline Bima Baru ini melanjutkan aksi konvoi menyusuri sejumlah desa di wilayah Sape dan Lambu dengan iringan kendaraan roda dua dan empat.

Sesekali Paslon yang diusung PKS, Hanura dan PDIP ini turun dari mobil  untuk menyalami warga yang berjejer di pinggir jalan.

“Jangan lupa coblos nomor urut 1 ya, kami punya program yang akan menjawab semua masalah yang ada di wilayah Kabupaten Bima,” ingat dr Irfan.

Sementara Calon Wakil Bupati Bima, H  Herman Alfa Edison terlihat berbincang dengan seorang petani bawang di Desa Kale’o.

Banyak hal yang ditanyakan Direktur PT Adiguna Cakra Semesta ini. Mulai soal harga bawang merah, bibit dan sejumlah pertanyaan lain.

“InsyaAllah jika terpilih, kami akan hadirkan perusahaan daerah (Perusda) untuk akan menstabilkan harga pertanian. Tentu saja, tidak akan merugikan petani,” janji Bang HAE sapaan akrabnya.

Dengan Perusda kata pengusaha muda ini, warga tidak lagi mengeluhkan soal harga yang anjlok. Atau tidak sebanding dengan biaya produksi.

Kampanye Paslon IMAN kali ini di wilayah Sape dan Lambu mendapat respon luar biasa dari warga setempat. Keharian IMAN dijemput ribuan warga menggunakan  kendaraan roda dua maupun empat.

Sepanjang  jalan dilalui Paslon IMAN, warga berjejer di pinggir jalan sambil mengacungkan satu jari. Sebagai tanda mendukung Paslon dengan Sembilan program unggulan. (cr-jul)

 

IMAN akan Berdayakan Perusda Untuk Stabilkan Harga Komoditas Pertanian

BIMA- Paslon nomor urur 1, dr H Irfan dan H Herman Alfa Edison (IMAN) kembali gelar kampanye terbatas di Kecamatan Sape dan Lambu, Minggu (22/11). Mereka disambut puluhan ribu massa pendukung di Desa Jia, sekitar pukul 10.15 Wita.

Paslon dengan tagline Bima Baru ini melanjutkan aksi konvoi menyusuri sejumlah desa di wilayah Sape dan Lambu dengan iringan kendaraan roda dua dan empat.

Sesekali Paslon yang diusung PKS, Hanura dan PDIP ini turun dari mobil  untuk menyalami warga yang berjejer di pinggir jalan.

"Jangan lupa coblos nomor urut 1 ya, kami punya program yang akan menjawab semua masalah yang ada di wilayah Kabupaten Bima," ingat dr Irfan.

Sementara Calon Wakil Bupati Bima, H  Herman Alfa Edison terlihat berbincang dengan seorang petani bawang di Desa Kale'o.

Banyak hal yang ditanyakan Direktur PT Adiguna Cakra Semesta ini. Mulai soal harga bawang merah, bibit dan sejumlah pertanyaan lain.

"InsyaAllah jika terpilih, kami akan hadirkan perusahaan daerah (Perusda) untuk akan menstabilkan harga pertanian. Tentu saja, tidak akan merugikan petani," janji Bang HAE sapaan akrabnya.

Dengan Perusda kata pengusaha muda ini, warga tidak lagi mengeluhkan soal harga yang anjlok. Atau tidak sebanding dengan biaya produksi.

Kampanye Paslon IMAN kali ini di wilayah Sape dan Lambu mendapat respon luar biasa dari warga setempat. Keharian IMAN dijemput ribuan warga menggunakan  kendaraan roda dua maupun empat.

Sepanjang  jalan dilalui Paslon IMAN, warga berjejer di pinggir jalan sambil mengacungkan satu jari. Sebagai tanda mendukung Paslon dengan Sembilan program unggulan. (cr-jul)

 

Ad Placement

Kota Bima

Bima

Dompu