Ancam Ditembak, Bocah 11 Tahun Diperkosa Pinggir Pantai - Bima News

Selasa, 15 Juni 2021

Ancam Ditembak, Bocah 11 Tahun Diperkosa Pinggir Pantai

Pelaku
DD, terduga pelaku persetubuhan anak 11 tahun diamankan anggota Polres Dompu.


BimaNews.id, DOMPU-Kasus keekerasaan seksual pada anak di bawah umur kembali terjadi di Kabupaten Dompu. Kali ini dialami F, 11 tahun, warga Kecamatan Pekat.

Korban yang masih duduk di bangku sekolah dasar itu diduga diperkosa DD, 29 tahun, warga Desa Doro Peti, Kecamatan Pekat. Kini pelaku, sudah diamankan di Polres Dompu.

"Pelaku ditangkap saat mengendarai sepeda motor di Desa Nangakara," jelas Kasi Humas Polres Dompu, Ipda Handik Wijaksosno.

Peristiwa nahas itu terjadi, Senin (14/06) sekitar pukul 17.00 Wita di pinggir pantai Desa Doropeti. Berawal, ketika korban mengendarai sepeda motor. Tiba-tiba ditahan pelaku, minta diantar ke gudang jagung sebelah barat Desa Doropeti. Saat itu pelaku membawa sepeda dan membonceng korban.

Di tengah perjalanan, pelaku tiba-tiba berbelok masuk ke gang menuju arah pantai.  Jaraknya, sekitar 300 meter dari jalan raya.

Karena suasana sepi, pelaku langsung memberhentikan sepeda motor. Di situ pelaku mulai melancarkan aksinya dengan mengancam korban untuk melayani aksi bejatnya.

Bahkan pelaku sempat mengancam akan menembak korban. Hal itu membuat korban tidak berdaya. Setelah menyetubuhi korban, pelaku menyuruhnya pulang dengan membawa sepeda motor. Saat itu, kondisi korban sudah lemas dengan pakaian dipenuhi debu dan pasir.

"Tiba di rumah, korban menceritakan kejadian itu pada ibunya," jelasnya.

Ditemani sang ibu dan keluarganya, korban  melaporkan kasus itu ke Polsek Pekat. Laporan itu diteruskan ke Unit PPA Sat Reskrim Polres Dompu, untuk ditangani.

Kasus tersebut terendus warga. Ratusan warga yang geram berusaha mencari pelaku. Mereka juga menghadang setiap kendaraan yang melintas untuk mengantisipasi peluang pelaku kabur.

 

Namun aksi penghadangan itu tidak berlangsung lama. Setelah anggota Pos Pol Doropeti dibantu anggota Polsek Pekat turun ke lokasi. Meminta warga agar tidak main hakim sendiri. Serahkan persoalan tersebut pada pihak Kepolisian.

Setelah diselidiki, keberadaan pelaku berhasil diketahui anggota Polsek Pekat. Sekitar pukul 22.50 Wita, pelaku berhasil diamankan saat mengendarai sepeda motor dari arah Desa Nangakara menuju Desa Doropeti.

Setelah diamankan, pelaku dibawa menuju kearah Kecamatan Tambora Kabupaten Bima guna menghindari amukan massa. Polsek Pekat juga meminta bantuan Tim Puma Polres Dompu untuk menjaga keselamatan pelaku. (jw)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda