Miliki Riwayat Kontak dengan Pasien Positif, 12 Warga Kota Bima Jadi ODP - Bima News

Kamis, 16 April 2020

Miliki Riwayat Kontak dengan Pasien Positif, 12 Warga Kota Bima Jadi ODP


KOTA BIMA- Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bima, kini konsentrasi menelusuri riwayat kontak Ny Z dan Tn MR. Hasil penelusuran awal, terdapat 12 warga Kota Bima ditetapkan sebagai ODP dan dikarantina secara mandiri.





Itu merupakan jumlah
sementara yang diketahui tim gugus yang memiliki interaksi kuat dengan kedua
warga Kelurahan Monggonao tersebut.





Dua belas orang ini terdiri
dari anak, menantu dan cucu yang tinggal serumah dengan Pasien 01. Kemudian,
jamaah masjid Nurul Qalbi yang sempat shalat lima waktu berjamaah dengan Tn MR.
Satu orang lainnya, merupakan pedagang sayuran di Pasar Amahami yang merupakan
warga Kelurahan Rabadompu.





Kabag Humas dan Protokol Kota
Bima yang juga Juru Bicara (Jubir) Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan
Covid-19 Kota Bima, H Abdul Malik SPt mengungkapkan, saat ini tim medis sedang
mendatangi satu per satu 12 orang tersebut untuk didata.





Setelah didata kata Malik, semuanya akan langsung dilakukan tes rapid untuk mengetahui reaktif atau tidak. "Saat ini, 12 orang itu semuanya sudah kita tetapkan ODP dan dikarantina secara mandiri, " katanya, Rabu pagi (15/4).





Malik mengaku, tim gugus
kesulitan untuk menelusuri riwayat kontak Tn MR dengan jamaah shalat Jumat di
Masjid Sultan Muhammad Salahuddin.





"Karena masjid yang lain
tidak ada yang laksanakan shalat Jumat, hanya masjid ini yang gelar solat
jumat. Jadi, warga yang ke sana dari berbagai kelurahan dan kemungkinan tidak
saling kenal. Inilah yang menyulitkan, " akunya.





Malik berharap, siapapun
warga Kota Bima yang merasa pernah mengikuti shlat Jumat di Masjid Sultan
Muhammad Salahuddin untuk segera melaporkan diri. Untuk meringankan beban tim
gugus menelusuri riwayat kontak yang terjadi.





"Ini kerja keras dan
kami harus selesaikan dengan cepat, jika tidak ingin seperti daerah lain yang
penyebarannya sangat cepat," pungkas Malik. (tin)


Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda