Kalahkan Juara Bertahan, Desa Soro Kembali Juara Umum MTQ Lambu - Bima News

Minggu, 04 Juli 2021

Kalahkan Juara Bertahan, Desa Soro Kembali Juara Umum MTQ Lambu

MTQ
Camat Lambu, Sulfan Akbar, Ketua Panitia MTQ, Abdul Haris SH foto bersama dengan pemerintah Desa Soro yang meraih juara umum MTQ tingkat Kecamatan Lambu.


BimaNews.id, BIMA-Desa Soro merebut kembali piala bergilir MTQ Tingkat Kecamatan Lambu 2021. Pada event tahunan itu, Desa Soro berhasil mengumpulkan 8 medali emas, 9 perak dan perunggu. Sedangkan juara bertahan dua tahun berturut-turut, Desa Melayu harus puas di posisi kedua  dengan 6 medali emas, 3 perak dan 1 perunggu.

Dengan prestasi tersebut, Desa Soro berhasil meraih juara ke 6 kali selama 8 tahun terakhir. Mereka hanya kalah pada Desa Melayu pada MTQ tahun 2019 dan 2020.

Sementara di posisi ketiga diraih Desa Simpasai dengan 2 emas, 5 perak dan 4 perunggu. Kemudian disusul Desa Sumi dengan 3 medali emas, 3 perak dan 3 perunggu, Desa Lanta Barat, Lanta, Rato, Sangga, Kaleo, Monta Baru dan Nggelu, Hidup Rasa, Lambu dan Mangge.

Penutupan MTQ yang digelar Gedung Serbaguna (GSG) Desa Lanta itu berlangsung meriah dengan mematuhi protokol Covid-19, Jumat (2/7). Acara penutupan dimeriahkan dengan penampilan group qasidah Sampela Lanta Mantika.

Selain Camat Lambu, penutupan MTQ juga dihadiri anggota DPRD Bima, Kades se Kecamatan Lambu, Ketua MUI Lambu, Ketua LPTQ dan sejumlah tamu undangan lain.

Ketua Panitia MTQ tingkat Kecamatan Lambu Abdul Haris SH menyampaikan terimakasih atas dukungan dan doa masyarakat sehingga acara MTQ berakhir sukses. Terlebih pada para donatur yang sudah membantu, baik moril maupun materil.

"Kami juga menyampaikan terimakasih atas sumbangan pribadi Bupati Bima sebesar Rp 5 juta," jelas Kepala KUA Lambu ini.

Abdul Haris menyampaikan selamat pada para juara. Dia berharap, para juara tidak berpuas diri dan cepat merasa bangga. Karena masih banyak tantangan-tantangan serta persaingan ke depan.

Bagi  peserta yang belum berhasil juara jangan berkecil hati. Menurutnya, masih banyak harapan dan peluang untuk menjadi sang juara ke depan,. Oleh karena itu, terus berlatih dan tetap bersemangat.

"Jadikan kegagalan sebagai keberhasilan yang tertunda," harap Abdul Haris.

Hal senada juga disampaikan Camat Lambu, Sulfan Akbar SE. Tanpa dukungan masyarakat, pemerintah, polri dan menurut dia, mungkin acara MTQ tidak berjalan lancar.

"Kegiatan MTQ memang dibutuhkan energi, sinergitas dan dukungan seluruh elemen," jelasnya.

Sulfan mengapresiasi keterlibatan semua desa mengutus peserta pada MTQ kali ini. Walaupun sebagian peserta belum mendapatkan juara diharapkan, jangan patah semangat.

"Bagi saya semua desa dapat juara. Karena tiap desa punya spesifikasi atau keunggulan dibidang lomba masing-masing," ujarnya.

Dengan berakhirnya MTQ kali ini, pemerintah kecamatan tidak lagi kesulitan mencari duta menghadapi MTQ Kabupaten Bima beberapa bulan kedepan. Para peserta tinggal rutin mengikuti proses pelatihan  dan pembinaan LPTQ.

"Mudah-mudahan di MTQ Kabupaten kita bisa tampil maksimal," harap Sulfan. (jw)


Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda