Bantuan Untuk Korban Banjir Terus Berdatangan di Posko Induk BPBD Kabupaten Bima - Bima News

Kamis, 22 April 2021

Bantuan Untuk Korban Banjir Terus Berdatangan di Posko Induk BPBD Kabupaten Bima

Bantuan
Petugas sedang mengangkat bantuan yang masuk di Posko BPBD Kabupaten Bima , Rabu (21/4).
 

BimaNews.id,BIMA-Hingga saat ini, bantuan bagi korban banjir bandang di Kabupaten Bima terus berdatangan ke posko utama Kantor BPBD setempat.

Sayangnya, nominal atau jumlah bantuan yang masuk belum bisa diakses, karena terus berubah setiap saat.

Kepala BPBD Kabupaten Bima, Aris Munandar ST MT mengaku, saat ini setiap hari data bantuan selalu bergeser. Karena, begitu bantuan masuk, langsung disalurkan pada warga terdampak.

"Data bantuan belum kita kalkulasi semua," ungkapnya pada Radar Tambora, Rabu (21/1).

Namun data bantuan terakhir pada Selasa (6/4) kemarin, masih didominasi paket makanan dan minuman instan seperti air mineral 1375 dus, pop mie 14 dus, sembako 60 paket, selimut 138 lembar, terpal 50 lembar, sandang 25 paket. Makanan siap saji tujuh dus, tambahan gizi tujuh dus, lauk pauk 25 dus, perlengkapan bayi 15 paket, perlengkapan keluarga 15 paket, nasi 455 bungkus, gula 315 kilogram, beras 309 karung dan bantuan makanan lain.

"Jumlah bantuan ini yang kami terima sejak awal April lalu," sebutnya.

Sedangkan bantuan yang sudah keluar lanjutnya, seperti air mineral 1.970 dus, mie instan 1.695 dus, pop mie dua dus, sembako 60 paket, selimut 50 lembar. Perlengkapan bayi 11 paket, nasi 365 bungkus, beras 65 karung dan telur sebanyak 400 butir.

Aris mengaku, bantuan yang berupa makanan siap saji langsung didroping ke penerima bantuan agar tidak rusak.

"Untuk jumlah keseluruhan belum kami total. Saat ini bantuan masih berdatanan," akunya.

Saat ini, setiap wilayah terdampak banjir sudah mendirikan dapur umur. BPBD Kabupaten Bima, membentuk relawan untuk mengakses dan menyalurkan bantuan pada korban banjir.

"Penyaluran bantuan ini, kita distribusikan ke camat. Bahkan langsung ke tiap-tiap desa. Untuk percepatan, aparatur desa biasanya dibantu Babinsa dan Babinkamtibmas setempat," pungkasnya. (ar)

 

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda