Geledah Rumah Warga Penatoi, Kapolres Bima Kota: Hasilnya Nanti Dikabarkan Mabes Polri - Bima News

Senin, 29 Maret 2021

Geledah Rumah Warga Penatoi, Kapolres Bima Kota: Hasilnya Nanti Dikabarkan Mabes Polri

Keterangan Pers
Kapolres Bima Kota didampingi Dandim 1608 Bima memberikan keterangan pers kepada wartawan, Senin (29/3).



BimaNews.id,KOTA BIMA-Pasca empat warga Kota Bima ditangkap Densus 88 pada Minggu (28/3). Senin (29/3) rumah satu dari empat orang digeledah tim anti teror Mabes Polri dibackup anggota Mapolres Bima Kota dan Brimobda NTB.

Penggeledahan itu berlangsung di Kelurahan Penato'i,  dipimpin Kapolres Bima Kota, AKBP Haryo Tejo Wicaksono, Senin. Disaksikan pemerintah kelurahan dan Babinkantibmas setempat.

Kapolres Bima Kota, AKBP Haryo Tejo Wicaksono mengatakan penggeledahan atas permintaan Mabes Polri membackup tugas Densus 88. Menyusul empat terduga pelaku yang kini sudah diamankan di Polda NTB.

Dari penggeledahan Kapolres mengaku,  belum bisa memastikan apakah ada keterkaitan dengan jaringan pengeboman, di Gereja Kadetral Makassar beberapa hari lalu atau tidak.

"Empat orang yang ditangkap itu terlibat jaringan apa, akan diumumkan Mabes Polri. Kami hanya diminta backup pengamanan saja," jelasnya pada Wartawan, Senin (29/3).

Masyarakat Kota Bima diharapkan melindungi keluarga dari jaringan yang memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Kami minta tokoh agama, masyarakat dan pemuda mengawasi dan memberitahukan kepada kami jika menemukan tindakan yang menyimpang," harapnya.

Pasca pengeboman di Gereja Kadetral Makassar, Polres Bima Kota menetapkan status siaga 1. Melakukan patroli gabungan TNI, Polri dan Brimob dari Minggu sore kemarin, hingga akhir pekan ini. 

Terutama, akan perketat keamanan pada semua Gereja yang ada di Kota Bima, saat  melaksanakan ibadah.

"Sekaligus saat mereka ibadah, kami akan berikan sosialisasi," tandasnya.

Sementara rencana penggeledahan tiga rumah terduga lain. Pihaknya akan menyusun strategi terlebih dulu, sembari menunggu rekomendasi dari Mabes Polri.

"Empat terduga pelaku asal Kelurahan Pena To'i, mereka diamankan oleh anggota Densus 88 pada Minggu kemarin," katanya (cr-jul)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda