Bima News

Sabtu, 22 Maret 2025

Jaga Stabilitas Harga Jelang Lebaran, Gubernur NTB Pantau Pasar Ama Hami

 

Pasar
Gubernur NTB, H Lalu Muhamad Iqbal bersama Wali Kota, HA Rahman H Abidin dan Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan memantau harga di Pasar Ama Hami Kota Bima, Sabtu (22/3). 


bimanews.id– Gubernur NTB H Lalu Muhamad Iqbal bersama Wali Kota HA Rahman H Abidin dan Wakil Wali Kota Feri Sofiyan turun ke pasar Ama Hami, Sabtu (22/3). Mereka ingin mengetahui kondisi harga bahan pokok jelang lebaran yang tinggal satu pekan lagi. 

Saat kunjungan, rombongan menyapa para pedagang dan warga yang tengah berbelanja, sekaligus menanyakan harga berbagai komoditas. Seperti beras, minyak goreng, gula, cabai, serta kebutuhan pokok lainnya.

“Pentingnya menjaga kestabilan harga agar daya beli warga tetap terjaga, terutama  menghadapi momen-momen penting seperti bulan suci Ramadan dan Idul Fitri,” ujar Gubernur NTB. 

Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Bima H Rahman H Abidin mengatakan, jelang lebaran  stabilitas harga bahan pokok tetap terjaga. Dia juga mengimbau warga pasar menjaga kebersihan. Hal tersebut sangat penting untuk menciptakan suasana berbelanja yang nyaman bagi warga.

“Pemerintah Kota Bima berkomitmen  terus meningkatkan fasilitas pasar dan melakukan pengawasan berkala, untuk  memastikan Pasar Ama Hami tetap menjadi pusat perdagangan yang tertata dengan baik,” tegas mantan Ketua Fraksi Demokrat DPRD Provinsi NTB ini.   

Kunjungan ini turut didampingi oleh jajaran Pemerintah Kota Bima, termasuk Inspektur, Plt Asisten II, Kepala Bappeda, Kadis PUPR, Plt Kadis Koperindag, Kadis Perhubungan, Kadis Kominfotik, Kasat Pol PP, serta Camat Rasanae Barat.  (nk)

Tinjau Pelabuhan, Gubernur Pastikan Arus Mudik Jalur Laut Lancar

 

Gubernur
Gubernur NTB, H Lalu Muhamad Iqbal didampingi Wali Kota, HA Rahman H Abidin dan Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan mengecek arus mudik di Pelabuhan Soekarno Hatta Kota Bima, Jumat malam (21/3) 

bimanews.id-Gubernur NTB, H Lalu Muhamad Iqbal mengecek kondisi kapal dan pelabuhan Bima, Jumat malam (21/3). Untuk memastikan arus mudik melalui jalur laut berjalan lancar. 

Saat kunjungan itu, orang nomor satu di NTB  didampingi Wali Kota Bima, HA Rahman H Abidin dan Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan. Tiba di pelabuhan rombongan mengecek kondisi area tunggu penumpang. 

Mereka juga mengecek kondisi dan kelayakan kapal KM Wilis. Seperti tempat penumpang, kamar hingga  personil. Bahkan gubernur menyempatkan diri mengecek posko mudik yang tidak jauh dari area penumpang. 

Iqbal mengatakan, kunjungan tersebut  untuk memastikan fasilitas jalur laut sesuai standar. Sehingga warga yang mau mudik  merasa aman dan nyaman. 

"Kami ingin memastikan kondisi arus mudik berjalan lancar," ujarnya pada media ini. 

Kenapa pengecekan di Bima, sebab arus mudik jalur laut paling ramai adalah  di pelabuhan  Soekarno Hatta Kota Bima. 

Wali Kota Bima, HA Rahman A Abidin berharap,  arus mudik ini bisa berjalan lancar. Tidak hal-hal yang dapat merugikan pengguna jasa kapal. 

"Kami hanya bisa mendoakan agar semua bisa sampai tujuan dan tiba di Bima dengan selamat," tuturnya. (nk)

Pelindo Bagikan Ratusan Paket Sembako Kepada Warga Sekitar Wilayah Operasional

Bantuan
Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan secara simbolis menyerahkan bantuan dari PT Pelindo III (Persero) Cabang Bima kepada penerima manfaat di aula kantor wali kota, Jumat sore (21/3)

bimanews.id-Momen bulan Ramadhan  dimanfaatkan PT Pelindo III (Persero) Cabang Bima untuk menebar kebaikan dengan menyalurkan ratusan paket Sembako, takjil dan santunan. Kegiatan berbagi ini dilakukan secara simbolis di aula Kantor Wali Kota Bima, Jumat (21/3).

Bantuan yang diberikan ini ditujukan kepada buruh pelabuhan, petugas kebersihan, anak yatim. Jumlah yang disalurkan tidak main-main yakni 800 paket sembako, 800 takjil  dan 100 paket santunan. 

Branch Manager PT Pelindo III (Persero) Cabang Bima, Rio Dwi Santoso mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL). Untuk membantu warga di sekitar wilayah operasional.

“Kami ingin berbagi kebahagiaan di bulan yang penuh berkah ini, sekaligus mempererat hubungan antara Pelindo, Pemerintah Kota Bima dan warga,” ujarnya saat menyampaikan sambutan. 

Wakil Wali Kota Bima Fery Sofyan mengapresiasi inisiatif Pelindo  membantu warga kurang mampu. 

“Kami sangat mengapresiasi kepedulian Pelindo terhadap warga. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban mereka yang membutuhkan dan membawa keberkahan bagi kita semua,” kata Aba Feri sapaan akrab mantan Ketua KONI Kota Bima ini. 

Melalui kegiatan berbagi ini diharapkan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial terus terjalin. Baik  antara dunia usaha, pemerintah dan warga. Sehingga manfaat dari keberadaan perusahaan apa pun di Kota Bima dapat dirasakan semua pihak.

Feri  juga berharap ke depan  Pelindo tetap berkolaborasi dan berakselerasi dengan pemerintah dalam mengawal pembangunan lima tahun. (nk

Jumat, 21 Maret 2025

Rapat Perdana Dengan Forkompinda, Wali Kota Minta Saran Untuk Pembangunan Daerah

Rakor
Wali Kota Bima HA Rahman H Abidin memimpin rapat koordinasi dengan Forkompinda di ruang rapat wali kota, Jumat (21/3). 

bimanews.id-Wali Kota Bima HA Rahman H Abidin didampingi Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan menggelar  rapat koordinasi perdana dengan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Rapat perdana ini berlangsung di aula Parenta Kantor Wali Kota, Jum'at, (21/3). 

Dalam rapat tersebut wali kota meminta saran dan pandangan dari jajaran Forkopimda. Kepala daerah ingin langkah cepat dalam merumuskan kebijakan pembangunan. Tujuannya menciptakan kemaslahatan dan kesejahteraan masyarakat Kota Bima.

Selain itu, rapat itu juga membahas kesiapan pemerintah Kota Bima menghadapi  arus mudik dan arus balik lebaran idul fitri 1446 Hijriyah. Termasuk  masalah kamtibmas sebelum dan sesudah idul fitri. 

Ketahanan dan ketersediaan pangan menjelang idul fitri juga tidak luput dari pembahasan. Hal tersebut untuk mengantisipasi lonjakan harga bahan pokok dan stabilisasi harga pasar. Termasuk ketersediaan stok gas elpiji 3 kilogram. 

Rakor tersebut juga membahas terkait penertiban lalu lintas jalur satu arah dan dua arah. Penataan kekumuhan, serta kesiapan Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kota Bima terkait persiapan menyambut idul fitri 1446 H.

HA Rahman mengatakan, rapat koordinasi bersama jajaran Forkopimda hari ini merupakan rakor pertama setelah ia bersama Wakil Wali Kota Bima dilantik pada 20 Februari 2025 lalu oleh Presiden Prabowo di Istana Negara Jakarta.

"Saya dan Wakil Wali Kota Bima mengucapkan terima kasih kepada jajaran Forkopimda yang hadir. Tentu ini semua ikhtiar kita bersama mewujudkan daerah ini menjadi lebih baik kedepan," ujarnya. 

Menurutnya, tentu banyak hal yang dibutuhkan, terutama kerjasama dan kolaborasi semua pihak,  terkait  kamtibmas menjelang idul fitri 1446 H. Banyak hal yang perlu disiapkan dan diantisipasi.

Dia menegaskan keamanan dan ketertiban umum sebelum dan sesudah  idul fitri benar-benar dijaga dalam keadaan kondusif. Memastikan arus mudik dan arus balik serta antisipasi kepadatan jalur utama saat lebaran terurai dengan baik, sehingga tidak terjadi penumpukan dan kepadatan kendaraan.

"Ketahanan pangan, lonjakan harga bahan pokok dan stabilisasi harga pasar relatif stabil. Saya juga minta dinas teknis agar memastikan stok gas elpiji 3 kilogram tercukupi, terutama sebelum dan sesudah lebaran nanti," tegas mantan Wakil Wali Kota  Bima dua periode ini. 

Selain itu, Aji Man sapaan akrabnya ini menyoroti arus lalu lintas pada jalur satu arah dan dua arah yang perlu dilakukan penertiban. Mengingat angka kecelakaan lalu lintas cukup tinggi.

"Pemkot Bima dan  Forkopimda ingin yang terbaik bagi masyarakat, terutama kamtibmas sebelum dan sesudah idul fitri yang terjaga, aman dan terkendali," katanya. 

Dia juga meminta Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kota Bima agar betul-betul mempersiapkan sarana dan prasarana jelang Idul Fitri. Terutama menyangkut kebersihan dan kenyamanan masyarakat untuk beribadah saat idul fitri nantinya.

"Terutama di lapangan Serasuba, lapangan pahlawan raba, dan lokasi lainnya yang telah ditentukan agar benar-benar disiapkan, terutama kebersihannya, sehingga masyarakat kita lebih nyaman saat beribadah merayakan hari kemenangan setelah sebulan penuh berpuasa," tandas mantan Ketua KONI Kota Bima ini. 

Rakor tersebut dihadiri Sekda Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Syamsurih,  Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K, M.Si, Dandim 1608 Bima Letkol Inf. Andi Lulianto, S.Kom, M.M. 

Ketua Pengadilan Negeri Raba Bima Alfian, SH, Kepala Kejaksaan Negeri Bima Dr. Ahmad Hajar Zunaidi, S.H., M.H, Danpos Angkatan Laut, Danpos Angkatan Udara, kepala perangkat daerah di lingkungan pemerintah Kota Bima dan Camat se Kota Bima.(nk)

Wali Kota Bima Bersama Warga Gotong Royong Bersihkan Masjid Al Muwahidin

Wali
Wali kota HA Rahman H Abidin bersih-bersih di halaman masjid Al Muwahidun, Jumat (21/3). 


bimanews.id-Pemerintah Kota Bima bergotong royong di Masjid Agung Al Muwahidin pada Jumat pagi (21/3). Kegiatan yang dimulai pukul 07.30 WITA itu dihadiri langsung Wali Kota Bima, HA Rahman H Abidin  beserta jajaran pejabat daerah.

Hadir pula  Sekretaris Daerah (Sekda), Inspektur, seluruh Staf Ahli, seluruh Asisten, seluruh Kepala OPD, serta seluruh Kabag di lingkungan Pemerintah Kota Bima. Gotong royong ini bertujuan untuk menjaga kebersihan dan keasrian tempat ibadah, sekaligus mempererat kebersamaan antar pegawai pemerintahan dan masyarakat.

Selain di Masjid Agung Al Muwahidin, seluruh camat dan lurah beserta jajaran ASN maupun Non-ASN juga melaksanakan gotong royong serupa di wilayah kelurahan masing-masing.

Wali Kota Bima, HA Rahman pada  kesempatan tersebut  menyampaikan,  gotong royong merupakan bagian dari budaya kerja yang harus terus dipertahankan.

"Kegiatan ini bukan sekadar membersihkan lingkungan, tetapi juga membangun kekompakan serta kepedulian terhadap tempat-tempat umum yang menjadi pusat kegiatan warga," ujarnya pada bimanews.id.

Dengan gotong royong ini, Pemerintah Kota Bima berharap kesadaran warga dalam menjaga kebersihan semakin meningkat. Terutama di bulan suci Ramadhan, di mana tempat ibadah menjadi pusat kegiatan keagamaan. (nk)

Kamis, 20 Maret 2025

Pemkot Cari Solusi Terbaik Soal Lahan di Ama Hami

Wali
HA Rahman H Abidin

bimanews.id-Pemerintah Kota Bima akan mencari solusi terbaik untuk menyelesaikan persoalan lahan di Ama Hami. Dalam waktu dekat, tim dari pemerintah akan turun langsung ke lokasi untuk mengecek dan mengkaji lebih dalam persoalan tersebut. 

“Kami akan mempelajari secara cermat agar menghasilkan solusi terbaik dengan melibatkan berbagai elemen terkait, termasuk Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), Badan Pertanahan Nasional (BPN), serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis,” ujar Wali Kota Bima HA Rahman H Abidin melalui Kabag Prokopim Syahrial Nuryadin, Kamis (20/3). 

Kata dia, Wali Kota menegaskan tidak ingin berspekulasi dalam menangani persoalan ini. Akan mengambil langkah  berdasarkan kajian yang matang. Karena itu, warga diimbau untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum jelas kebenarannya.  

“Kesabaran dan kerja sama dari seluruh pihak sangat diperlukan agar penyelesaian masalah ini berjalan dengan baik dan tidak menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat,” kata Rian sapaan akrabnya ini mengutip wali kota. 

Pemerintah Kota Bima kata Rian berkomitmen untuk menyelesaikan permasalahan ini dengan adil dan transparan demi kepentingan bersama. (nk)

Jalan Dua Arah di Ama Hami Dipagari Oknum Warga

 

Pagar
Jalan dua arah  yang dipagari di sebelah  utara dan selatan jalan di bagian barat Pasar Ama Hami, Rabu (19/3). 

bimanews.id-Lahan Reklamasi di kawasan Ama Hami, Kota Bima,  dipagari kelilingi oleh oknum warga. Termasuk jalan dua arah yang dibangun Pemerintah Kota Bima sebelah barat lahan sebut juga dipagari. 

Pantauan di lapangan Rabu, (19/3), lahan tersebut dipagari dengan seng, mengambil setengah badan jalan dua arah. Terpampang spanduk di pagar dengan tulisan 'tanah ini milik Bobby Chandra SHM Nomor 2079. Putusan pengadilan Raba Bima Nomor : 62/pdt.G/2024/PN.RBi, kuasa hukum Muhamad Haekal'.

Di sekitar lahan yang  dipagari itu,  terdapat banyak berdiri lapak pedagang dan beberapa unit bangunan rumah warga. Termasuk  lokasi mangkal puluhan supir truk yang menjual pasir.

Hafid, 40 tahun, salah seorang warga yang berada di lokasi mengaku terkejut dengan pemagaran  lahan dan jalan. Padahal kata dia, lokasi yang dipagari tersebut merupakan akses jalan umum di kawasan reklamasi Ama Hami.

"Tiba-tiba lihat sudah dipagar. Kami jelas kaget, karena yang kami tahu lokasi yang dipagari ini adalah jalan umum," Sekalinya saat ditemui di lokasi. 

Menurut Hafid, lahan yang dipagari saat ini, dulu merupakan tambak warga dan pantai. Namun, pada 2016 sampai 2018, ditimbun atau direklamasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bima.

"Sepengetahuan saya dulunya  di sini ada tambak warga dan pantai. Namun direklamasi pada tahun 2016 hingga 2018 lalu," Sebutnya. 

Sebagian lahan yang direklamasi  telah dibangun Pasar Amahami, sebagian lainnya  masih kosong. Dia tidak mengetahui lahan kosong itu akan digunakan untuk apa. 

"Sebagian kecil lahan itu dibanguni rumah oleh warga dan lapak untuk jualan," katanya.

Hal senada diakui Junaidin, 40 tahun, seorang supir truk yang mangkal di sekitar lokasi pemagaran lahan tersebut. Dia mengaku  tidak tahu persis kapan pemagaran dilakukan, karena menurut dia, awal bulan puasa, belum ada. 

Junaidin mengaku sudah lama mangkal di sekitar lahan yang dipagari itu untuk menjual pasir yang dimuat dalam truk. Selama ini, dia beranggapan lahan tempatnya mangkal adalah milik pemerintah. 

"Selama saya mangkal di sini, belum ada yang tegur dan mengklaim lahan milik. Karena yang saya tahu juga lahan ini milik pemerintah," pungkasnya.

Bobby Chanda, pemilik lahan sebagaimana tercantum pada spanduk yang ditempel pada pagar mengaku, pemagaran itu dilakukan karena tidak ada kejelasan dari Pemerintah Kota Bima terkait lahan miliknya yang sebagian dijadikan jalan. 

"Sejak awal pembangunan jalan tersebut tidak ada informasi terkait penggunaannya dari pemerintah daerah, " katanya saat dihubungi, Rabu (19/3). 

Puncaknya kata dia,  sekitar tiga tahun lalu dia sempat mempertanyakan hal tersebut pada Pemerintah Kota Bima,  namun tidak ada kejelasan. Malah dipingpong kiri kanan. 

"Sempat dilakukan mediasi tapi tidak ada jawaban dari wali kota HM Lutfi terkait penyelesaian masalah tersebut,"  keluhnya. 

Karena tidak ada solusi dari persoalan tersebut,  melalui kuasa hukumnya dia  membawa  masalah  tetaebut ke meja hijau. Gugatan perdata yang diajukannya berujung damai. Melalui  Putusan pengadilan Raba Bima nomor : 62/pdt.G/2024/PN.RBi.

Dengan putusan pengadilan serta memiliki alas hak atas tanah berupa sertifikat, sehingga  Bobby mutuskan memagari lahan yeraebut sesuai batas di sertifikat. 

"Setelah ada putusan Januari lalu, akhirnya saya memutuskan untuk membatasi lahan milik saya," tegasnya. (nk)

Selasa, 18 Maret 2025

Wali Kota, Bupati Bima dan Gubernur NTB Perkuat Sinergitas Pembangunan

Pertemuan
Wali Kota Bima HA Rahman H Abidin (Kiri) Bupati Bima, H Ady Mahyudi (Kanan) bersama Gubernur NTB H Lalu Muhamad Iqbal di Kantor Gubernur, Selasa (18/3). 

bimanews.id– Wali Kota Bima, HA Rahman H Abidin bersama Bupati Bima, H Ady Mahyudi silaturahmi ke Gubernur NTB, H Lalu Muhamad Iqbal. Mereka bertemu di Kantor Gubernur NTB, Mataram, Selasa (18/3).

Kunjungan dua pimpinan daerah ini bertujuan memperkuat sinergitas, mendorong pembangunan yang lebih efektif dan berkelanjutan.

Pada pertemuan tersebut Wali Kota Bima dan Bupati Bima menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Provinsi NTB terhadap berbagai program pembangunan di Kabupaten dan Kota Bima.

"Kami sangat mengapresiasi peran dan dukungan Pemerintah Provinsi NTB mendorong kemajuan di wilayah Bima. Baik di tingkat kota maupun kabupaten. Sinergi ini sangat penting untuk memastikan pembangunan berjalan optimal dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat," ujar Wali Kota Bima, HA Rahman.

Hal senada juga disampaikan Bupati Bima, H Ady Mahyudi. Kata dia pentingnya koordinasi yang erat antara pemerintah daerah dan provinsi. Sebab ke depan berbagai tantangan pembangunan, terutama dalam bidang infrastruktur, ekonomi, dan kesejahteraan sosial.

"Kabupaten dan Kota Bima memiliki potensi besar yang perlu terus dikembangkan dengan dukungan penuh dari pemerintah provinsi. Kolaborasi ini akan menjadi kunci dalam menciptakan pembangunan yang lebih merata dan berdaya saing," kata Aba Ady sapaan akrab Bupati Bima ini. 

Sementara itu, Gubernur NTB menyambut baik kunjungan tersebut. Dia mengatakan,  Pemerintah Provinsi NTB berkomitmen  terus mendukung pembangunan di Kota dan Kabupaten Bima. 

"Kami sangat mengapresiasi komunikasi yang baik antara provinsi dan daerah. Dengan sinergi yang kuat, kita bisa bersama-sama meningkatkan kesejahteraan masyarakat, baik melalui pembangunan infrastruktur, penguatan ekonomi lokal, maupun peningkatan layanan publik," ujar gubernur.

Pada pertemuan itu, ketiga pemimpin juga membahas berbagai isu strategis, termasuk percepatan pembangunan jalan dan fasilitas umum. Penguatan sektor kelautan dan perikanan, pemberdayaan UMKM, serta peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan di wilayah Bima.

Pertemuan itu juga diharapkan hubungan kerjasama antara Pemerintah Kota Bima, Pemerintah Kabupaten Bima, dan Pemerintah Provinsi NTB semakin erat, sehingga pembangunan di wilayah Bima dapat berjalan lebih efektif dan berdaya guna bagi seluruh masyarakat. (nk)

Jumat, 14 Maret 2025

Pastikan Harga Stabil Jelang Lebaran, Wawali Sidak Pasar Ama Hami

Wawali
Wakil Wali Kota Bima saat berbincang dengan penjual di Pasar Ama Hami, Jumat (14/3) untuk mengecek harga bahan pokok menjelang lebaran 1446 Hijriyah. 

bimanews.id-Untuk memastikan harga sembako terjangkau menjelang lebaran 1446 Hijriyah, Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan melakukan inspeksi mendadak di Pasar Ama Hami, Jumat (14/3).

Hasil pantauan lapangan, harga beberapa komoditi masih stabil. Belum ada kenaikan yang signifikan. Malah,  ada beberapa bahan pokok yang harganya justru turun.

Seperti beras, sebelum puasa harganya tembus hingga Rp 15 ribu per kilogram, turun menjadi Rp 14 ribu. Ayam dari Rp 45 ribu menjadi Rp 40 ribu per kilogram. Cabe rawit naik dari Rp 80 ribu menjadi Rp 120 ribu per kilogram.

“Dari hasil pantauan  pasar, harga bahan pokok masih stabil, ” kata Feri Sofiyan. 

Kunjungan di Pasar Ama Hami juga dimanfaatkan mantan Ketua DPRD Kota Bima ini untuk mendengarkan keluhan pada penjual. Seperti yang disampaikan Atun, penjual  daging yang mengeluhkan buruknya keamanan pasar.

Karena  sudah beberapa kali terjadi kehilangan. Kemudian fasilitas pendukung lain seperti listrik yang tidak ada di los daging sehingga sangat gelap. Padahal jual beli di los daging  sejak dini hari.

Apa yang menjadi keluhan warga pasar ini langsung ditanggapi Feri. Apa yang menjadi keluhan pedagang akan ditampung untuk dicarikan solusi.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Koperindag Kota Bima, Anik Kartika, mengatakan, harga  Sembako saat ini masih stabil. Tidak seperti puasa tahun-tahun sebelumnya di mana harga melonjak sejak awal puasa.

"Harga bahan pokok masih relatif stabil, " katanya saat ditemui di kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pasar Ama Hami.

Kondisi ini menurut dia, karena  daya beli warga yang menurun. Sementara  stok barang cukup banyak. Untuk meminimalisir kerugian, pedagang terpaksa menurunkan harga. (nk)

Kamis, 13 Maret 2025

Syukuran Pasca Pelantikan, Man-Feri Ajak Seluruh Warga Bersatu Kembali

 

Syukuran
Wali Kota HA Rahman H Abidin dan Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan didampingi istri saat menyampaikan sambutan pada acara tasyakuran di halaman Kantor Wali Kota Bima, Rabu (12/3) 


bimanews.id – Pemerintah Kota Bima mengadakan tasyakuran pasca pelantikan Wali Kota, HA Rahman H. Abidin, dan Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan. Acara tersebut
berlangsung  di halaman kantor wali kota, Rabu (12/3) dirangkaikan dengan buka puasa bersama. 

Pada acara yang dihadiri sekitar 1.000 tamu undangan, diantaranya tokoh masyarakat, tokoh agama, HA Rahman mengajak masyarakat Kota Bima untuk bersatu dalam  membangun daerah. Ajakan itu mengingat Pilkada sebelumnya terjadi perpecahan karena perbedaan pilihan dan arah dukungan politik. 

"Ini merupakan  risiko dari demokrasi terbuka pemilihan kepala daerah," gambarnya.

Karena itu, dia meminta pada warga Kota Bima untuk membuang semua perbedaan yang ada sebelumnya untuk kembali bersatu. Tidak ada lagi perbedaan karena politik. 

"Tidak ada lagi pendukung A atau B, yang ada  adalah kita," tegas mantan Wakil Wali Kota Bima dua periode ini.

Menurut Aji Man, sapaan akrabnya, perpecahan tidak ada untungnya.Apalagi ke depan  banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan dalam membenahi kota, sesuai program 100 hari yang telah disusun.

Sehingga kata dia diperlukan kerja sama dari seluruh elemen masyarakat dalam mendukung dan mensukseskan program pembangunan bersama pemerintah. 

Seperti, penataan kota saat ini. Karena kondisi kota masih terlihat jorok dan semrawut. Contohnya, pedagang kaki lima menggunakan trotoar untuk berjualan.

"Trotoar ini  untuk pejalan kaki, bukan untuk berjualan," tandasnya.

Karena itu, pedagang akan diatur agar lebih rapi lagi. Ini bukan untuk menghalangi warga mencari nafkah, melainkan untuk memperindah tata kota.

"Tolong kami dibantu dalam membenahi kota ini. Kami minta maaf bila nanti ada pedagang yang harus digeser agar lebih tertata," tuturnya.

Pada kegiatan tersebut, Aji Man menerima bantuan bibit padi dari Bank Indonesia. Tidak hanya itu, Aji Man dan Aba Feri, sapaan akrab Wakil Wali Kota, juga menyerahkan bantuan sembako kepada warga serta santunan kepada anak yatim. (nk)

Rabu, 12 Maret 2025

Efisiensi Anggaran, Pemerintah Daerah Harus Banyak Kreasi dan Terobosan

Wali
HA Rahman H Abidin

bimanews.id-Efisiensi anggaran dari pemerintah pusat sangat berpengaruh terhadap program pembangunan di daerah. kota Bima misalnya, banyak program yang harus dibatalkan akibat anggaran terbatas.

Kondisi itu diakui Wali Kota Bima, HA Rahman H Abidin. Namun, hal itu tidak dijadikan alasan untuk tidak membangun. 

"Jangan dijadikan alasan, efisiensi anggaran ini menuntut kita untuk berkreasi," katanya saat menyampaikan sambutan acara serah terima jabatan Wali kota, di aula kantor Wali kota, Rabu (12/3). 

Menurut dia, di tengah keterbatasan saat ini diperlukan banyak terobosan baru.  Dituntut  lebih kreatif  dalam menyusun program pembangunan

"Jadikan pemangkasan ini sebagai doping untuk kita terus memunculkan ide cemerlang dalam membangun daerah, " pungkasnya. (nk)

Selasa, 11 Maret 2025

dr Zen, Nahkoda Baru Perbasi Kota Bima

Pelantikan
Ketua Perbasi NTB Mohammad Salahudin mengukuhkan pengurus Perbasi Kota Bima di Nami Caffe, Senin Sore (10/3) . 


bimanews.id-Beberapa bulan lalu Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kota Bima mengadakan musyawarah luar biasa untuk pergantian ketua. Saat itu hanya ada satu orang yang mencalonkan diri yakni, dr Zainal Abidin. 

Sehingga dr Zen sapaan akrabnya langsung diangkat menjadi ketua terpilih. Ketua terpilih bersama pengurus lain diambil sumpah pada Senin Sore (10/3) di Nami Caffe. 

Pelantikan pengurus Perbasi Kota Bima  dilakukan langsung Ketua Perbasi NTB Mohammad Salahudin. Acara pengukuhan yang dirangkaikan dengan  buka bersama berlangsung di Nami Caffe. Hadir saat itu Wakil Ketua V KONI Kota Bima H Gunawan. 

dr Zen mengatakan, amanah yang diberikan ini merupakan beban berat bagi dia dan pengurus ke depan. Sebab banyak pekerjaan rumah yang harus dibereskan dalam membumikan basket di kota. 

"Alhamdulilah saya bisa diberi kesempatan untuk memimpin Perbasi Kota Bima, " katanya saat menyampaikan sambutan. 

Dia mengaku ke depan akan mengubah wajah basket di Kota Bima. Tentunya dengan melakukan pembinaan mulai dari usia dini. 

Hal itu menurut dia sangat mungkin dilakukan, melihat keaktifan para pengurus Perbasi Kota Bima masa bhakti 2025 - 2029 ini. 

"Saya sangat optimis basket di Kota Bima akan kembali berjaya seperti 15 tahun lalu," optimis  pengusaha muda ini. 

Ketua Perbasi NTB, Mohammad Salahudin mengatakan, Kota Bima dulu pernah memiliki pemain yang bagus.  Basket juga  pernah berjaya, embrio ini tentunya  akan sangat memudahkan Perbasi kota dalam memajukan basket. 

"Saya yakin pengurus baru ini mampu membangun ekosistem basket yang baik di Kota Bima ke depan," tutur Staf Khusus DPR RI ini. 

Dino sapaan akrab pengurus KONI NTB ini juga berharap seluruh pengurus baru bisa kerja bersama. Sebab tidak mungkin olahraga akan maju bila pengurus induknya tidak berjalan dengan baik. 

Dia mengungkapkan, awal menjadi ketua Perbasi NTB sempat kebingungan melihat banyaknya pekerjaan rumah yang harus dituntaskan. Apalagi basket bukan olahraga yang populer. 

"Tapi saya meyakinkan diri bahwa ke depan basket akan maju. Sehingga saya berharap pengurus di kabupaten dan kota bisa sama-bergerak untuk membumikan basket," tegas alumni Amerika ini. 

Wakil Ketua V KONI Kota Bima, H Gunawan mengatakan, pada dasarnya KONI akan mendukung seluruh cabang olahraga dalam meraih prestasi. Hanya saja bantuan yang diberikan berbentuk stimulan. 

"Kami juga sangat berharap dengan pengurus baru ini kejayaan basket di Kota Bima bisa kembali," tuturnya. 

Usai acara pembukaan, dilanjutkan acara buka bersama dan salat Magrib berjamaah di lokasi kegiatan. (nk)

Ad Placement

Kota Bima

Bima

Dompu