 |
| Pengda JMSI Sumatera Barat menyerahkan donasi untuk pembangunan hunian sementara (Huntara) bagi warga korban gempa bumi di Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat, Ahad (13/3). |
BimaNews.id, PASAMAN BARAT-Musibah gempa bumi 6,2 SR yang melanda Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat mendapat perhatian dari Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI). Untuk membantu warga terkena musibah, pengurus JMSI se-Indonesia secara spontan menyerahkan donasi untuk pembangunan empat unit hunian sementara (Huntara), Ahad (13/03).
Donasi
pembangunan Huntara ini dipercayakan pada Pengda JMSI Sumatera Barat.
Penggalangan donasi ditutup pada 10 Maret 2022 lalu seiring berakhirnya masa
tanggap darurat.
Donasi yang
dikumpulkan ini, untuk pembangunan Huntara kerjasama dengan PMI Pasaman Barat
dengan jumlah Rp 4,8 juta. Sisanya, uang tunai diserahkan pada tiga orang
wartawan anggota JMSI Sumatera Barat korban gempa, masing-masing Rp.1 juta.
“Ini
merupakan bentuk kepedulian, membantu menyediakan hunian lebih layak bagi
masyarakat terdampak pasca dihantam bencana gempa pada 25 Februari 2022 lalu. Sekaligus
bentuk kepedulian pada rekan wartawan yang rumahnya ikut rusak akibat gempa tersebut,” ungkap Sekretaris
Pengda JMSI Sumatera Barat, Aguswanto.
Pada 6 Maret
lalu, JMSI juga menyalurkan bantuan 6.000 kantong minyak goreng kemasan 2 liter
untuk korban gempa di Kabupaten Pasaman Barat dan Pasaman. Termasuk bantuan kebutuhan
harian lain. Bantuan tersebut hasil kolaborasi dengan Artha Graha Peduli, SPR
Padang dan Korem WBR.
Sejauh
pengamatan JMSI Sumbar ungkap Aguswanto, kebutuhan hunian layak sangat mendesak
seiring telah dicabutnya status tanggap darurat bencana. Kemudian dipulangkannya
para pengungsi ke daerahnya masing-masing.
“Sementara,
banyak diantara mereka yang kehilangan tempat tinggal,’’ sebutnya.
Dia
berharap, langkah-langkah kecil dilakukan JMSI dapat membantu kesulitan dialami
warga korban bencana. (red)
