Hingga Malam, Bocah Terseret Arus di Soromandi Belum Ditemukan - Bima News

Jumat, 31 Desember 2021

Hingga Malam, Bocah Terseret Arus di Soromandi Belum Ditemukan

Pencarian
Puluhan warga Desa Punti terus mencari bocah yang terseret arus sungai di pinggir pantai desa setempat, Kamis (30/12).
 

BimaNews.id, BIMA-Upaya warga bersama aparat Polisi dan TNI mencari Aldi, 10 tahun asal Dusun Sarita, Desa Punti, Kecamatan Soromandi hingga malam belum membuahkan hasil. Bocah kelas 5 SD yang diseret arus sungai sekitar pukul 14.00 Wita, Kamis (30/12) itu belum ditemukan.

Pencarian tidak hanya dari hulu ke hilir.  Warga juga menyusuri pinggir pantai mengunakan senter dan peralatan sederhana lain.

"Kita masih terus mencari korban, namun belum ada tanda-tanda akan ditemukan,"  kata Kapolsek Soromandi, Ipda Zulkifli dikonfirmasi via telepon, Kamis (30/12) malam ini.

Jika malam belum ditemukan, pencarian terhadap putra dari pasangan Lilis dan Dayat itu akan dilanjutkan Jumat pagi (31/12). Selain melibatkan tim gabungan TNI-Polri, juga dibantu Tim Basarnas.

"Besok ada juga tim yang akan menyelam. Semoga korban secepatnya ditemukan," harap mantan Kanit Pidum Polres Bima ini.

Hal senada disampaikan Kepala Desa (Kades) Punti, Sumardin. Pencarian korban masih terus dilakukan warga di sekitar lokasi.

Kamis sore, beragam cara dilakukan warga. Ada yang menggunakan perahu dan boat maupun jaring ikan. Namun, belum  membuahkan hasil.

"Air laut keruh, makanya korban sulit ditemukan," katanya.

Seperti pengalaman kejadian serupa di daerah lain, cepat atau lambat korban akan ditemukan. Paling cepat  besok atau lusa jasad korban pasti mengapung di permukaan air laut.

"Kita harap keluarga korban tetap sabar dan tabah hadapi cobaan ini," harap Sumardin.

Untuk diketahui Aldi diseret arus sungai sekitar pukul 14.00 Wita, Kamis (30/12). Korban diduga diseret arus  saat mandi di sungai, tidak jauh dari kampungnya Dusun Sarita, Desa Punti. (jul)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda