Ketua STKIP Yapis Jadi Pembicara Pada Workshop dan MoU Beasiswa On The Move NTB - Bima News

Selasa, 30 November 2021

Ketua STKIP Yapis Jadi Pembicara Pada Workshop dan MoU Beasiswa On The Move NTB

workshop
Ketua STKIP Yapis Dompu Dr Dodo Kurniawan SE ME saat menyampaikan sambutan pada workshop beasiswa On The Move NTB, di hotel Aruna Sanggigi Lombok Barat, Minggu (28/11).

 BimaNews.id, MATARAM-Ketua STKIP Yapis Dompu Dr Dodo Kurniawan SE ME didapuk sebagai pembicara pada kegiatan workshop dan MoU Beasiswa on the Move NTB. Dodo mewakili seluruh rektor Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se NTB yang hadir pada kegiatan tersebut.

Workshop yang dirangkaikan dengan penandatanganan MoU antara Gubernur NTB dengan seluruh PTS dan PTN itu digelar di Hotel Aruna Senggigi, Lombok Barat. Program 1.000 cendekia tersebut digelar selama tiga hari. Mulai tanggal 28 sampai 30 November.

"Alhamdulillah, saya dipercayai mewakili seluruh PTS untuk memberikan sambutan mengenai program BMB NTB," aku Dodo, Senin (29/11).

Mewakili pimpinan PTS yang memperoleh Beasiswa Miskin Berprestasi (BMB) Dodo mengapresiasi langkah Gubernur dan Wakil Gubernur NTB. Program BMB sebagai bukti Pemprov NTB hadir di tengah-tengah masyarakat. 

Pemprov menurut Dodo telah membangun jembatan untuk generasi NTB. Memberi kesempatan pada  tamatan SMA sederajat berprestasi, memiliki cita-cita melanjutkan kuliah di berbagai kampus. Baik di NTB, Jawa dan bahkan di luar negeri.

"Inilah adalah komitmen Pemprov menunaikan amanat UU No 12 Tahun 2012 tentang Dikti. Khususnya Pasal 74, 76, 83, 89 tentang kewajiban pemerintah daerah," ujar Dodo.

Program BMB kata dia, ibarat cahaya, menjadi cikal bakal lahirnya SDM unggul, profesional dan berdaya saing.  Akan mengantarkan NTB yang Gemilang. Karena SDM menjadi tolak ukur kemajuan, kemandirian dan kesejahteraan suatu daerah.

"Begitu sebaliknya. Manakala suatu daerah SDMnya rendah, maka akan tertinggal," ungkap Dodo.

Program BMB ini harapnya, dapat dilanjutkan pada tahun-tahun berikutnya. Sekaligus bisa menginspirasi pemerintah kota dan kabupaten di NTB.

"Akan sangat luar biasa jika seluruh daerah di NTB membuka program beasiswa bagi anak-anak kurang mampu," harapnya. (jw)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda