Juara Lomba Sekolah Sehat di Kota Bima, Didominasi Sekolah Pesisir - Bima News

Jumat, 25 Juni 2021

Juara Lomba Sekolah Sehat di Kota Bima, Didominasi Sekolah Pesisir

Juara
Sekretaris Dikbud Kota Bima, Taufikurrahman foto bersama usai menyerahkan plakat penghargaan pada kepala sekolah juara LSS di halaman dinas setempat.
 

BimaNews.id, KOTA BIMA-Lomba Sekolah Sehat (LSS) di Kota Bima, berakhir. Dari 6 juara, empat di antaranya merupakan sekolah di wilayah pesisir. Yakni, SDN 29 Tanjung, SDN 34 Bonto, SMP 10 Kolo dan SMP 13 Tanjung.

Dari data Dikbud, LSS tingkat sekolah dasar, SDN 29 Tanjung Kota Bima keluar sebagai juara. Disusul SDN 34 Bonto sebagai runer up dan SDN 14 Sadia di posisi ketiga.

Sementara tingkat SMP, juara 1 diraih  SMPN 4. Kemudian SMPN 10 di posisi kedua dan SMPN 13 di podium tiga.

Pengumuman juara LSS tersebut digelar di halaman kantor Dikbud Kota Bima, Kamis (24/3). Piala penghargaan diserahkan Sekretaris Dikbud Kota Bima, Taufikurrahman pada masing-masing kepala sekolah.

"Selamat pada sekolah yang berhasil juara pada LSS. Semoga prestasi ini dijadikan motivasi untuk terus berbenah," ujarnya.

Sementara, Kepala SDN 34 Bonto Rosidah mengaku bangga bisa meraih juara pada LSS. Meskipun berada di posisi kedua.

"Prestasi ini cukup luar biasa. Perjuangan guru-guru menata sekolah tidak sia-sia," akunya.

Penataan sekolah kata Rosidah, sudah dimulai Januari, sejak ia memimpin SDN 34 Bonto. Kemudian, penataan dimaksimalkan 10 hari menjelang LSS atau setelah diterbitkan SK penunjukan Dikbud Kota Bima.

Selain persiapan administrasi, berbagai sarana penunjang sekolah juga dibenahi. Mulai dari pengecatan bangunan sekolah, taman, apotik hidup, warung, penambahan tempat sampah organik dan non organik dan lain-lain.

"Yang paling spesial itu pembuatan kolam ikan dan tempat baca siswa," aku ibu tiga anak ini.

Rosidah juga mengaku ada beberapa kekurangan menghadapi LSS kali ini. Salah satunya, tidak memiliki ruang UKS khusus.

"Kelemahannya di ruang UKS. Maklum, hanya bilik, tidak ada ruang khusus. Administrasinya juga masih kurang," pungkasnya. (jw)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda