Single Parent Besarkan Enam Orang Anak, Usia 80 Tahun Aminah Masih Tetap Jualan - Bima News

Selasa, 04 Mei 2021

Single Parent Besarkan Enam Orang Anak, Usia 80 Tahun Aminah Masih Tetap Jualan

Aminah
Aminah Abas, nenek 80 tahun saat melayani pembeli jajanan yang dia jual di pinggir jalan lintas Bolo-Dompu
 

BimaNews.id, BIMA-Kisah hidup Aminah Abas, diusianya yang semakin senja masih terus bekerja, mengais rezeki dengan jualan di pinggir jalan lintas Bolo-Dompu. Dari pekerjaan sebagai penjual inilah Aminah berhasil membesarkan enam orang anaknya seorang diri.

Wanita 80 tahun yang akrab disapa Mene saat ini jualan makanan ringan dan jajanan kecil seperti, keripik pisang, kue kering, keripik seroja, rengginang. Dengan tambahan Kurma untuk bulan ramadan.

"Saya jualan di sini sekitar tiga tahun lebih," ungkapnya saat di temui media ini, beberapa hari lalu.

Sebelum jualan di pinggir jalan lintas Bolo-Dompu, nenek yang biasa dipanggil Mene ini, pernah jualan keliling. Keluar masuk kampung untuk menjajakan barang dagangannya.

Sekian tahun melakoni pekerjaan sebagai penjual keliling, tidak kuat lagi Mene jualan di Pasar Sila. Itupun tidak berlangsung lama. Karena setiap hari harus membayar iuran, Mene keluar. Tempatnya diisi orang lain.

Tiga tahun terakhir, dia jualan di pinggir jalan lintas Bolo-Dompu. Dengan modal awal hanya Rp 1 juta. Dengan uang itu, Mene membeli semua barang dagangan. Terutama pisang, kue kering dan barang lain.

‘’Saya tidak ambil untung banyak dari setiap item barang yang dijual. Asal ada untunh sedikit, saya lepas,’’ katanya pada media ini beberapa hari lalu.

Setiap hari, tidak banyak barang jualannya yang laku. Kisaran Rp 100 hingga Rp 200 ribu. Bahkan kadang tidak ada yang laku sama sekali. Pernah kata dia, dua hari berturut-turut, tidak satupun kue jualannya yang laku.

"Rasanya berat ketika barang dagangan kita ndak laku. Tapi mau gimana lagi, saya harus bersabar,’’ katanya.

Pengalaman hidup telah mengajarkannya untuk kuat menerima kondisi apapun. Itu telah dia buktikan, puluhan tahun single parent membesarkan enam orang buah hatinya.

Kendati enam orang anaknya itu tidak sekolah tinggi, tapi kita telah memiliki kehidupan bersama keluarganya masing-masing. Ada yang jadi petani, pedagagang dan lain-lain.

"Alhamdulillah, saya bersyukur atas semua itu,’’ katanya bersyukur. (ar)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda