KOTA BIMA-Pasien Covid-19 Klaster Do'du, terus bertambah setiap hari. Imbasnya, pelayanan di Kantor Lurah Do'du dialihkan. Begitu juga dengan tamu di kediaman Wali Kota Bima, dibatasi.
Juru Bicara Covid-19 Kota Bima, H Abdul Malik mengatakan, saat ini pelayanan di Kantor Lurah Do'du ditutup. Untuk pelayanan administrasi dan lain-lain di alihkan ke Kantor Camat Rasanae Timur.
"Kantor Lurah kita tutup sampai waktu yang tidak ditentukan, " ungkap Malik, Selasa (25/8).
Terus bertambahnya pasien covi dari Do'du, penerimaan tamu di kediaman wali kota pun dibatasi dan dan diperketat.
Ini dilakukan, pasca seorang Pol PP yang bertugas di kediaman wali kota dinyatakan positif covid-19. Proses sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan telah dilakukan, hingga rapid test mendadak terhadap seluruh orang di kediaman wali kota.
"Hasil rapid semuanya negatif dan dilakukan sterilisasi, sehingga tamu dibatasi, " terangnya.
Malik mengimbau masyarakat untuk menerapkan protokoler covid-19, ketika beraktivitas di luar rumah. Karena kata dia, berkurang atau bertambahnya kasus covid-19 di Kota Bima sangat bergantung pada masyarakat.
"Kalau protap covid-19 dijalankan, pasti tidak akan bertambah. Tetap gunakan masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan sebagai cara untuk mencegah terjadi penularan, " tandasnya. (tin)
Juru Bicara Covid-19 Kota Bima, H Abdul Malik mengatakan, saat ini pelayanan di Kantor Lurah Do'du ditutup. Untuk pelayanan administrasi dan lain-lain di alihkan ke Kantor Camat Rasanae Timur.
"Kantor Lurah kita tutup sampai waktu yang tidak ditentukan, " ungkap Malik, Selasa (25/8).
Terus bertambahnya pasien covi dari Do'du, penerimaan tamu di kediaman wali kota pun dibatasi dan dan diperketat.
Ini dilakukan, pasca seorang Pol PP yang bertugas di kediaman wali kota dinyatakan positif covid-19. Proses sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan telah dilakukan, hingga rapid test mendadak terhadap seluruh orang di kediaman wali kota.
"Hasil rapid semuanya negatif dan dilakukan sterilisasi, sehingga tamu dibatasi, " terangnya.
Malik mengimbau masyarakat untuk menerapkan protokoler covid-19, ketika beraktivitas di luar rumah. Karena kata dia, berkurang atau bertambahnya kasus covid-19 di Kota Bima sangat bergantung pada masyarakat.
"Kalau protap covid-19 dijalankan, pasti tidak akan bertambah. Tetap gunakan masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan sebagai cara untuk mencegah terjadi penularan, " tandasnya. (tin)
