Bima News

Senin, 13 Februari 2023

Maju Sebagai Bacaleg DPD RI, Nurhaidah Ingin Hidupkan UMKM di Bima-Dompu

Nurhaidah
Hj. Nurhaidah
 

bimanews.id, Bima-Pada pencalonan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Pemilu 2024 muncul figure baru dari Bima, yakni Hj. Nurhaidah. Wanita asal Desa Sari, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima ini merupakan satu-satunya Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPD asli Bima.


 Pengusaha sukses di Jakarta ini  tertantang  dengan melihat banyaknya persoalan yang masih menyelimuti wilayah NTB, terutama di Bima dan Dompu.


Furkan, tim kajian potensi daerah Nurhaidah mengatakan, kondisi di NTB perlu mendapatkan perhatian lebih. Hal ini yang mendorong Hj. Nurhaidah maju menjadi calon anggota DPD, supaya bisa berbuat banyak untuk daerah kelahirannya.


"Hj. Nurhaidah ingin mengembangkan UMKM, supaya bisa mengelola sumber kekayaan yang ada di daerah.  Seperti potensi laut, pertanian, peternakan dan lain-lain,’’ sebutnya.


Jika potensi sejumlah sektor ini bisa dihidupkan,  masyarakat Bima dan Dompu secara ekonomi akan sejahtera. Termasuk katanya yang menjadi perhatian Hj. Nurhaidah,  tingginya kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan di NTB, terutama di wilayah Bima dan Dompu.


‘’Data tahun 2021, jumlah kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan di Bima dan Dompu mencapai angka 995. Tertinggi di NTB,’’ bebernya.


Hj. Nurhaidah pada acara silaturrahim dengan wartawan, Senin (13/2)  mengatakan, keinginannya untuk terjun ke dunia politik didorong banyak hal.  Secara ekonomi kata dia, Bima dan Dompu jauh tertinggal dibanding daerah lain.


‘’Saya sering ke Sumatera. Daerah di sana sudah maju. Apalagi mau dibandingkan dengan daerah di Pulau Jawa. Daerah kita jauh tertinggal,’’ bandingnya.


Padahal,  potensi yang ada di Bima dan Dompu, baik sektor kelautan, pertanian dan peternakan sangat bagus. Kualitasnya diakui, bahkan menjadi primadona. "Kualitas bawang kita paling bagus. Ketika dibawa ke Brebes, yang punya nama Brebes, bukan Bima,’’ terangnya.


Karena itu, Hj. Nurhaidah  berharap doa dan dukungan seluruh masyarakat Bima dan Dompu, sehingga terpilih menjadi anggota DPD RI. (red)

Kamis, 09 Februari 2023

Sabtu, 04 Februari 2023

Ajukan Permohonan Relokasi TAPM, Bupati Bima Dinilai Lampaui Kewenangan

TAPM
TAPM Kabupaten Bima Edy Wahyudin ST (Kanan) didampingi TLD memberikan pernyataan soal surat permohonan relokasi tygas tenaga ahli pemberdayaan masyarakat (TAPM) yang menurut mereka melampaui kewenangan sebagai kepala daerah
 

bimanews.id, Bima-Surat Bupati Bima Nomor 414.4/002/06.16/2023 tanggal 1 Pebruari 2023, perihal  Permohonan Relokasi Tugas Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat  (TAPM) atas  nama Susanto Saputro dipersoalkan TAPM dan sejumlah pendamping desa Kabupaten Bima. Karena surat yang ditujukan kepada Kementerian Desa, PDTT RI dinilai telah melampaui kewenangan sebagai kepala daerah.

Sebagai reaksi atas surat tersebut, sejumlah Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Kabupaten Bima di Kementerian Desa, PDTT Republik Indonesia keluarkan pernyataan sikap yang ditandatangani bersama. Menegaskan, pemerintah daerah tidak memiliki kewenangan untuk mengevaluasi kinerja TPP (Pendmping Desa), baik di Tingkat Desa, Kecamatan, maupun Kabupaten.

Hal ini jelas TAPM Kabupaten Bima Edy Wahyudin ST, sesuai Permendes Nomor 40 Tahun 2020, tentang Pedoman Pelaksanaan Pendampingan Masyarakat Desa dan Perubahan Permendes Nomor 143 Tahun 2022, tentang petunjuk teknis pendampingan masyarakat desa.

Menolak intervensi pemerintah daerah (Bupati Bima), berusaha mengubah Keputusan Menteri Desa, PDTT RI Cq. Kepala BPSDM PMDPDTT Nomor: 5/UMM.02.04/12023 tentang  Surat Perintah Tugas (SPT) TPP se Indonesia.

‘’SK TPP itu kolektif untuk seluruh wilayah Indonesia. Jangan karena satu orang tidak mau pindah, lantas mengubah surat keputusan yang ada,’’ sorotnya.

Sikap diambil Bupati Bima sebutnya, justru membuat pemerintah daerah kehilangan wibawa. Menggunakan kekuasaan dan kewenangan bukan pada tempatnya. ‘’Bupati  jangan ceroboh, menggunakan kewenangan di luar urusan pemerintahan. Dimanfaatkan oleh pihak tertentu,’’ ingatnya.

Dikhawatirkan, surat Bupati Bima  tersebut, berpotensi memecah belas TPP di Kabupaten Bima, se NTB bahkan se Indonesia.

Karena itu, sejumlah TPP Kabupaten Bima mendukung penuh Keputusan Menteri Desa, PDTT, Cq. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (BPSDM PMDPDTT) untuk tetap menjalankan keputusan Nomor: 5/UMM.02.04/12023 tentang Surat Perintah Tugas (SPT) TTP se Indonesia.

‘’Ini kejadian kedua. Sebelumnya tahun 2020  dengan orang yang sama. Kita harap bupati tidak sembrono, mencampuri urusan di luar  kewenangan dimiliki,’’ tandas  Edy sapaan akrabnya.

Bupati Bima melalui Kabag Prokopim Kabupaten Bima, Suryadin SS, MSi dikonfirmasi terkait persoalan itu mengaku,  surat tersebut merupakan permohonan. Kewenangan untuk memutuskan penempatan ada pada Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI melalui Kepala Pusat Badan Pengembangan SDM & Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

Artinya kata pria yang akrab disapa Yan ini, Bupati dalam batas kewenangannya dan mengingat bertanggungjawab juga atas kelancaran pelaksanaan pembangunan daerah ini, berupaya memohon agar TAPM bersangkutan dapat dipertimbangkan ditugaskan kembali di Bima.

‘’Keputusan tetap berada pada pihak yang memiliki kewenangan yaitu kementerian terkait,’’  katanya, dihubungi Sabtu (7/1)

Permohonan tersebut  katanya, dengan pertimbangan obyektif bagi pembangunan daerah, untuk lebih mengoptimalkan kinerja tenaga ahli pendamping masyarakat (TAPM) bersangkutan.  Mengingat fungsinya yang strategis dalam pendampingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan desa di Kabupaten Bima.

Dengan harapan, personel TAPM lebih optimal membantu pemerintah daerah dalam implementasi Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa. Karena memiliki tugas strategis membantu penyusunan regulasi, supervisi pendamping desa dalam penyusunan produk hukum desa.

‘’Tidak ada indikasi penyalahgunaan kewenangan bupati terhadap permohonan penempatan tenaga ahli pendamping masyarakat tersebut. Apalagi mengaitkan dengan fungsi kepala daerah sebagai pembina politik ,’’ terangnya.

Karena mengingat, kegiatan TAPM terkait langsung dengan fungsi fasilitasi pemberdayaan masyarakat desa.  Bukan kegiatan politik di tingkat kabupaten dan desa. (red)

 

Kamis, 02 Februari 2023

SEO yang Baik Pasti Berdampak Terhadap Bisnis

Digitic
Inilah kru Digitalic Jakarta
 


 

bimanews.id, Jakarta-Untuk meningkatkan performa brand atau bisnis perlu dirancang strategi marketing  yang relevan, agar pemasaran menjangkau pasar yang luas. Dengan strategi pemasaran secara konvensional atau modern.

Namun, strategi marketing modern memiliki potensi lebih besar dibanding tradisional. Yakni, memanfaatkan internet melalui strategi digital marketing.

Untuk digital marketing  ada dua jenis, berbayar dan organik. Digital marketing berbayar merupakan strategi dilakukan oleh perusahaan untuk memasarkan produk atau jasanya. Seperti membuat iklan untuk customer berdasarkan minat, usia, lokasi, atau interaksi mereka terhadap sebuah brand. Dengan paid marketing, Search Engine Marketing (SEM), display marketing, dan influencer marketing.

Ada juga digital marketing yang tidak berbayar alias ‘gratis’. Layanan ini lebih akrab disebut Search Engine Optimization (SEO). Meski layanan ini tidak sepenuhnya gratis, tetap ada biaya, namun lebih rendah dibanding dengan Search Engine Marketing (SEM).

Search Engine Optimization atau sering disebut dengan SEO ini cocok untuk menghasilkan prospek customer jangka panjang. Teknik SEO merupakan teknik optimasi website agar tampil optimal di mesin pencari.

Perusahaan harus mulai menjalankan SEO pada website mereka. Jika suatu perusahaan menerapkan SEO, maka produk atau jasanya akan jauh lebih dikenal dan meningkatkan kepercayaan masyarakat.

Untuk menjalankan SEO tentu dibutuhkan strategi yang tepat, mengikuti kaidah-kaidah SEO. Sebagai salah satu digital marketing agency yang fokus di layanan SEO, Digitalic memiliki track record yang panjang dalam memberikan konsultasi. Telah menjadi mitra banyak perusahaan, mulai dari startup fintech, logistik, hingga e-commerce.

“Ketika Digitalic menjadi mitra perusahaan dalam menjalankan kampanye SEO, kami gak langsung memberikan harapan ranking dan lainnya.” kata Jarot Triguritno, Co-Founder Digitalic.

“Tapi, kami akan bertanya tujuan apa yang ingin dicapai, setelah itu kami mengaudit, mulai dari kesehatan, kecepatan, kemudahan, dan keterbacaan website.” lanjutnya.

Dalam mencari mitra atau agensi SEO perlu berhati-hati, dan harus melihat track record, agar strategi yang dilakukan bisa berjalan dengan apa yang ingin dicapai oleh perusahaan.

“Harapannya, perusahaan harus sudah mulai melirik dan menggunakan strategi SEO, sebab SEO yang baik bisa berdampak pada bisnis jangka panjang dan berkelanjutan.” tutup Jarot Triguritno.

Tentang Digitalic Indonesia

Didirikan pada tahun 2018, PT Koneksi Digital Indonesia (Digitalic Indonesia) merupakan agensi digital marketing yang fokus dalam memberikan layanan digital marketing. Digitalic memberikan beragam layanan digital marketing, mulai dari Search Engine Optimization, Social Media Management, Video Production, Media Publishing, Content Marketing, dan lain sebagainya. Digitalic memiliki tim yang sudah berpengalaman di dunia digital marketing.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai Digitalic, termasuk tautan untuk mengikuti kami di Instagram, Facebook, YouTube, atau kunjungi digitalic.id. (red)

Selasa, 31 Januari 2023

Panwascam Dikerahkan, Pantau Kehadiran ASN Saat Kunjungan Anies Baswedan

 


Anis
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anis Baswedan saat silaturrahmi dengan warga Bima di Lapangan Serasuba, Kota Bima, Selasa (31/1)

bimanews.id, Kota Bima-Tim Bawaslu Kota Bima dikerahkan untuk memantau kehadiran ASN saat kunjungan mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di  Lapangan Serasuba, Kota Bima
 
“Sekarang Panwascam se Kota Bima diturunkan untuk memantau di lokasi. Hasilnya, nanti kami laporkan kembali,” kata Koordinator Divisi, SDM, Organisasi, Data dan Informasi Bawaslu Kota Bima, Luthfiy SPd, Selasa (31/1).
 
Bawaslu Kota Bima sebelumnya  sudah mengingatkan ASN agar tidak ikut pada kegiatan kunjungan Anies Baswedan di Kota Bima, Selasa (31/1). Begitu juga dengan partai politik,  untuk tidak melibatkan ASN maupun pegawai pemerintah non ASN pada kunjungan mantan Gubernur DKI tersebut.
 
“Meski kehadiran Anies Baswedan sekadar silaturahmi, namun kegiatan itu merupakan hajat Partai Politik NasDem,” jelas Ketua Bawaslu Kota Bima, Muhaimin.
 
Keterlibatan ASN dalam kegiatan partai politik, baik agenda kampanye atau bukan, tetap dilarang, karena ada di norma etiknya. “Kegiatan partai politik tetap menjadi pengawasan Bawaslu. Termasuk kunjungan Anies Baswedan, ” katanya.

Muhaimin juga mengingatkan agar tidak menggunakan fasilitas negara yang dibiayai APBN atau APBD pada kegiatan kunjungan Anies Baswedan.
 
"Jika ditemukan ASN atau penggunaan fasilitas negara akan diproses sesuai aturan,” tandasnya. (red)

Senin, 30 Januari 2023

Empat Anak Meninggal Akibat DBD di Kota Bima


Gotong royong
Warga Kelurahan Lewirato, Kecamatan Mpunda, Kota Bima gotong royong membersihkan lingkungan sebagai upaya antisipasi penyebaran penyakit demam berdarah, Minggu (29/1)

bimanews.id, Kota Bima-Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) menjadi ancaman baru bagi  warga Kota Bima. Terbukti, jumlah warga meninggal maupun yang menderita akibat gigitan nyamuk Aede Aegypti ini terus bertambah.

Data dari Dinas Kesehatan Kota Bima, tercatat 4 orang meninggal dunia dan 92 orang positif DBD. Kendati jumlah kasus terus meningkat, namun pemerintah kota belum menetapkan sebagai kejadian luar biasa (KLB). 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bima Ahmad mengatakan,  kasus DBD belum ditetapkan sebagai KLB. Tapi pihaknya tengah berupaya menuju ke status tersebut.

Untuk langkah awal, saat ini sedang disusun telaahan staf untuk dibentuknya Satuan Tugas (Satgas), agar bisa bekerja maksimal menanganani DBD. Selanjutnya akan diserahakan kepada wali kota sebagai dasar untuk mengambil keputusan. 

Diakui, kasus DBD di Kota Bima terus meningkat. Jika sebelumnya ada 3 orang meningeal dunia, kini bertambah menjadi 4 orang. ‘’Semuanya adalah anak-anak, usia sekitar   4 hingga 12 tahun,’’ sebut Ahmad, Senin (30/1).

Meningkatnya jumlah warga yang menderita DBD menjadi perhatian pemerintah kelurahan untuk membersihkan lingkungan. Karena itu, warga Kelurahan Lewirato, Kecamatan Mpunda memulai kegiatan gotong royong membersihkan lingkungan pada Minggu (29/1).

Lurah Lewirato A. Munir Hariaddin mengatakan kegiatan ini sebagai upaya pencegahan terhadap penyebaran DBD. Kendati di kelurahan setempat belum ada warga yang dinyatakan positif DBD.

Namun kata dia, upaya pencegahan tetap harus dilakukan. Sebagai bentuk tindak lanjut dari perintah Wali Kota Bima agar kelurahan gencar membersihkan lingkungan dan mengajak warga menerapkan pola hidup bersih. 

‘’Lokasi kegiatan gotong royong ini baru di beberapa lingkungan. Dalam waktu dekat kita  akan kembali melaksanakan kegiatan yang sama untuk memberantas sarang nyamuk,’’ katanya. 

Penyakit demam berdarah dan chikungunya saat ini banyak menyerang warga Kota Bima. Karena itu, kebersihan lingkungan menjadi perhatian utama setiap warga.

Saat gotong royong sambung Lurah termuda di Kota Bima ini, perangkat LPM, RT RW, Karang Taruna, Babinsa dan Bhabinkamtibmas serta masyarakat ikut berpartisipasi.

Saat kegiatan disosialisaikan gerakan 3M Plus. Yaitu,  menguras atau membersihkan tempat penampungan air seperti, bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum dan penampung air lemari es. 

Kemudian menutup tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi dan lain-lain. Memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiak nyamuk. Serta menghindari gigitan nyamuk

"Pencegahan jauh lebih baik dari pada mengobati," tandasnya. (nk)

Jumat, 27 Januari 2023

Kasus KDRT, Oknum Pengawas Dilaporkan Isteri ke Polisi

Kdrt
Ilustrasi
 
bimanews.id, Bima- Oknum pengawas SD Dikbudpora Kecamatan Madapangga dilaporkan isteri ke polisi. Pria inisial  US, 57 tahun dilaporkan atas kasus dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Kapolsek Madapangga, Iptu Kadek mengatakan, kasus kekerasan dalam rumah tangga itu berlangsung pada Sabtu (21/1), namun baru laporkan korban SA, 47 tahun pada Rabu (25/1).

"Kasusnya sedang ditangani, sejumlah saksi telah diperiksa termasuk korban," sebutnya dihubungi, Jumat (27/1).
 
Kasus KDRT  dialami SA yang juga kepala madrasah di Madapangga ini tetap distensi. Setelah pemeriksaan sejumlah saksi dan korban, pihaknya juga sudah melayangkan surat pemanggilan pada US
 
“Besok (Sabtu) US akan diperiksa sebagai terlapor. Jika sudah tersangka, bersangkutan akan ditahan selama 20 hari ke depan,” katanya.
 
Kasus KDRT terjadi pada Sabtu (21/1), sekitar pukul 17.00 Wita. Kasus tersebut dilaporkan pada Rabu (25/1) oleh korban.

Dari laporan,  kejadian berawal ketika korban dijemput suaminya di sekolah. Tiba di kediaman mereka, korban meminta kunci kamar, namun tidak diberikan oleh US.

Korban kembali meminta kunci kamar namun tetap tidak diberi, sehingga  mereka terlibat cekcok. US yang  emosi melayangkan pukulan ke wajah korban.

“Korban dipukul beberapa kali di bagian mata kanan dan kiri, pipi sebelah kiri bahkan di bagian kepala. Sehingga di beberapa bagian wajah korban al
memar dan membengkak,” beber Kapolsek. (red)

Kamis, 26 Januari 2023

Diserang OTK, Anggota TNI Asal Bima Meninggal di Papua

Jenazah
Jenazah Serka Jeky saat dinaikkan ke pesawat untuk diterbangkan ke kampung halamannya, Bima.

bimanews.id, Bima-Serka Jeky, anggota TNI asal Desa Buncu, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima Serka Jeky meninggal dunia di Papua Tengah. Almarhum diserang  orang tak dikenal (OTK) dengan senjata tajam. 

Kejadian yang merenggut nyawa bapak satu anak ini berlangsung di Pasar Sinak, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Selasa (24/1) sekitar pukul 17.00 WIT.
Saat itu Serka Jeky berniat untuk membeli rokok.

Dalam perjalanan, tepat di depan Masjid Arrochim Sinak kampung Gigobak Satu, tiba-tiba korban ditikam dan dibacok berulang kali di bagian dada kanan dan lengan kanan.

Anggota Koramil 1714-04/Sinak Kodim 1714/Pj ini dilarikan ke Puskesmas Sinak Kabupaten Puncak Papua pada pukul 17.17 Wita. 

Setibanya di puskesmas, korban ditangani Tim Kesehatan Satgas Yonif Raider 303/SSM. Tidak lama setelah dirawat, korban dinyatakan meninggal dunia pukul 17.42 Wita. Selanjutnya, jenazah korban disemayamkan di Koramil 1714-04/Sinak Kabupaten Puncak. Jenazah putra dari pasangan Siti dan Arsyad ini dipulangkan menuju Kota Timika. 

Dandim 1608/Bima Letkol Inf Muhammad Zia Ulhaq mengatakan, jenazah Serka Jeky diterbangkan dari Papua menuju Bima. ”Saat ini (kemarin petang) baru tiba di Surabaya,” kata dia dihubungi, Rabu (25/1). 

Dari Surabaya jenazah korban akan tiba di Bizam, Lombok Tengah hari ini. Selanjutnya, diterbangkan menuju Bandara Bima. ”Insya Allah besok siang tiba di Bima (hari ini, Red),” ungkapnya.

Keluarga Serka Jeky, Jainin mengaku, pihaknya sudah menerima informasi tersebut. ”Korban sudah lama bertugas di Papua dan kini meninggalkan istri dan satu orang anak perempuan,” jelasnya.

Sebelumnya, Danrem 173/PVB Brigjen TNI Sri Widodo membenarkan Serka Jeky diserang OTK saat hendak membeli rokok di Pasar Sinak. 

"Memang benar dari laporan yang diterima korban yang merupakan anggota Koramil 1714-04/Sinak Kodim 1714/Puncak Jaya ditikam saat membeli rokok di Pasar Sinak. Korban mengalami luka tikam di dada dan lengan kanan," kata  Sri Widodo dalam keterangan tertulisnya, Rabu (25/1).

Ketika ditanya tentang pelaku penyerangan, Danrem menegaskan, saat ini masih dalam penyelidikan anggota di Sinak. "Belum bisa dipastikan siapa pelakunya karena masih diselidiki," jelas danrem. (red) 
 

Selasa, 24 Januari 2023

KPU Kota Bima Lantik 123 Panitia Pemungutan Suara

 

Lantik
Ketua KPU Kota Bima Mursalin melantik dan mengambil sumpah 123 Orang PPS di Hotel Mutmainnah, Selasa (24/1)

bimanews.id, Kota Bima-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bima melantik 123 orang PPS di Hotel Mutamainnah, Selasa (24/). Panitia Pemungutan Suara ini akan bertugas pada 41 kelurahan. Setiap kelurahan terdiri dari tiga orang.

Ketua KPU Kota Bima Mursalin mengatakan, PPS yang dilantik ini merupakan putra-putri terbaik. Telah melalui  serangkaian tes mulai CAT hingga wawancara. 

“Mereka ini yang terbaik dari sekian banyak  pelamar,” katanya saat menyampaikan arahan, Selasa (24/1).

PPS yang dilantik harap Mursalin dapat memilih petugas pemutahiran dan pemungutan suara sesuai kriteria yang ditetapkan. Yakni,  dapat bekerja sesuai aturan yang berlaku, patuh dan taat terhadap pimpinan yang lebih tinggi, tidak memiliki kepentingan dalam pelaksanaan pemilihan umum. 

“Saya beraharap kalian dapat memilih orang-orang terbaik. Sehingga  pemilihan umum dapat berjalan dengan baik dan aman,” ajaknya. (nk)


Dana Hibah APBD 2023 Kota Bima Naik 35 Persen


Iwan
Iwan Setiawan

bimamews.id, Kota Bima-Pemerintah Kota Bima menggelontorkan anggaran Rp 41,3 miliar untuk hibah. Porsi angggaran ini jauh lebih besar ketimbang tahun 2022 lalu  Rp 27,4 miliar. 


Kabid Anggaran BPKAD Kota Bima Iwan Setiawan mengatakan, ada kenaikan alokasi dana hibah tahun ini. kenaikannya sekitar 35 persen dibanding tahun 2022 lalu. 

“Khusus hibah tahun ini memang lebih tinggi ketimbang tahun lalu,” ujarnya, Selasa (24/1). 

Membengkaknya dana hibah tahun ini katanya, karena ada alokasi lebih untuk bantuan rumah ibadah. Tahun lalu hanya Rp 8 miliar,  tahun ini menjadi Rp 14 miliar. 

Besarnya alokasi untuk rumah ibadah  lanjut Iwan sapaan akrabnya ini, karena proposal pembangunaan rumah ibadah yang tidak terakomodir  tahun lalu dimasukan pada tahun anggaran 2023 ini. 

“Bantuan untuk rumah ibadah sedikit tahun lalu, sehingga diambil kebijakan untuk diakomodir tahun ini,” kata Iwan  ditemui di ruang kerjanya. 

Hal lain sebutnya, ada kenaikkan untuk dana hibah KONI Kota Bima. Organisasi olahraga ini mendapat Rp 4 miliar. Sedangkan tahun lali hanya Rp 1,1 miliar. 

Kenaikan ini untuk mendukung pelaksanaan Porprov NTB. Kemudian hibah rutin lainnya untuk bantuan non fisik bagi sekolah swasta. "Kalau untuk ini sumber anggarannya dari dana alokasi khusus," sebutnya.

Kenapa dimasukan ke hibah kata Iwan, s
karena penerima bukan sekolah negeri. Sehingga mekanismenya berupa pemberian hibah. 

“Ada juga hibah rutin lain juga yang disiapkan,” bebernya. 

Menyinggung apa pemberian dana hibah ini tidak ada kaitannya dengan tahu politik? Iwan mengaku, tentu tidak ada kaitanya. Sebab ini merupakan program rutin. (nk)


Jumat, 20 Januari 2023

Kelompok Waria Adakan Peragaan Busana, Café Falcao Disegel

Segel
Camat Rasanae Barat Hj. Suharni SE (Baju merah) memimpin penyegelan Falcao Caffe di kawasan Ama Hami Kota Bima, Jum’at (20/1).
 

bimanews.id, Kota Bima-CafĂ© Falkao disegel oleh Camat Rasanae Barat Hj. Suharni bersama Pol PP Kota Bima didampingi anggota Polsek Rasanae Barat dan Koramil Rasanae pada Jum’at (20/1). Penutupan sementara restoran dan karaoke itu menyusul beredarnya video kegiatan ulang tahun  disinyalir dilakukan kelompok waria.

Hebohnya lagi,  ada sisipan acara peragaan busana pria dengan kostum menyerupai wanita. Bahkan dalam video pendek yang diunggah di media sosial tersebut ada yang mengenakan pakaian yang sangat minim.

Buntutnya,  Camat Rasanae Barat mengumpulkan forum komunikasi kecamatan untuk melaksanakan rapat koordinasi, pada Kamis (19/1). Hasil pertemuan itu memutuskan untuk menyegel restoran dan karoke yang berlokasi di kawasan Ama Hami, Kelurahan Dara.

"Penyegelan ini berhadasarkan hasil kepakatan rakor sebelumnya. Sehingga Jum’at pagi kami melakukan penyegelan," kata Hj. Suharni pada media ini, Jum’at (20/1)

Keputusan penyegelan tersebut kata camat mengacu pada Peratuan Daerah Nomor 7 tahun 2015, tentang Ketertiban Umum. Karena kegiatan digelar  kelompok waria di tempat itu memunculkan keresahan dan menuai sorotan warga.

Sebelumnya telah dilakukan koordinasi dengan Kantor Periijinan Kota Bima. Bahkan pemilik Falcao sudah dimintai klarifikasi oleh dinas terkait. ‘’Karena sudah ada klarifikasi sehingga kita tidak perlu memanggil pihak Falkao,’’ katanya.


Yanwar
M. Yanwar

Pemilik Falcao Caffe M. Yanwar mengatakan, tidak tahu menahu terkait penyegelan tersebut. Sebab sebelumnya tidak ada koordinasi dengan pihak camat.

"Saya tahu pagi tadi rumah makan disegel. Sebelumnya camat tidak pernah ada komunikasi dengan saya," tandasnya.

Yan sapaan akrabnya mengaku telah menghadap ke Kantor Perijinan Kota Bima  untuk memberikan klarifikasi.  Bahkan telah ke Polsek Rasanae Barat, sekaligus telah meminta maaf pada jajaran Forum Umat Islam (FUI).

"Saya meminta maaf atas kejadian ini," tuturnya.

Diakui, dia kecolongan soal kegiatan Waria di Falkao. Karena sebelumnya kelompok waria menyewa tempatnya  untuk perayaan ulang tahun. Namun saat kegiatan, mereka disisipkan kagiatan peragaan busana. (nk)

Tiga Anak Meninggal Dunia Akibat DBD di Kota Bima

 

DBD
Ilustrasi

bimanews.id, Kota Bima-Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang  mulai mewabah di Kota Bima makan korban. Tiga orang anak meninggal dunia pada Januari 2023 ini.


Kepala Dinas Kesehatan Kota Bima Ahmad, S.Sos mengatakan, tiga orang anak yang meninggal dunia akibat DBD sebelumnya sudah mendapatkan  penanganan medis.Namun kondisi mereka  terus menurun, hingga nyawanya tidak tertolong. 

Diakui, warga yang diserang virus akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti kebanyakan anak-anak. Hanya beberapa yang dewasa.

"Warga yang terjangkit DBD  tersebar di Kota Bima bagian tengah. Paling banyak di bagian Barat. Untuk bagian timur belum ditemukan kasus," sebutnya kemarin.

Untuk pencegahan, pihaknya rutin lakukan fogging, terutama di wilayah yang ditemukan kasus. Kemudian berkerjasama dengan lurah dan camat, agar mengimbau warga membersihkan lingkungan.

"Lingkungan yang kotor akan mempercepat berkembanganya nyamuk Aedes aegypti," jelasnya. 

Kemunculan penyakit DBD biasanya pada musim pancaroba, mulai Oktober hingga Maret. Karena sifatnya musiman, tergantung kondisi cuaca dan lingkungan. (nk)



Ad Placement

Kota Bima

Bima

Dompu