Kasus Dugaan Pelecehan Siswi Magang di Dompu Diselesaikan Secara Kekeluargaan - Bima News

Jumat, 02 September 2022

Kasus Dugaan Pelecehan Siswi Magang di Dompu Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Peluk
Ilustrasi
 

bimanews.id, Dompu-Kabar  terakhir kasus dugaan pelecehan seksual terhadap siswi SMK magang dilaporkan pada tanggal 3 Agustus lalu di Polres Dompu ternyata telah diselesaikan secara kekeluargaan. Hal itu diakui Kasat Reskrim Polres Dompu AKP Adhar S.Sos

“Keluarga korban dan terduga pelaku sudah saling memaafkan. Sepakat menyelesaikan persoalan mereka secara kekeluargaan,” katanya, Jumat (2/9).

 Kasus dugaan pelecehan siswi magang tersebut  sebelumnya sudah dilakukan penyelidikan dan gelar perkara. Namun belum bisa dinaikkan statusnya ke tahap penyidikan, karena dua belah pihak sudah islah.

“Kesepakatan dama dua pihak beberapa waktu lalu. Sudah dibuat surat pernyataan, ditandatangani kedua pihak,”  terangnya.

Kasus pelecehan seksual terhadap siswi inisial Y, 16 tahun itu terjadi pada 1 Agustus 2022. Tanggal 3 Agustus dilaporkan ibu korban ke Polres Dompu. Pasca dilaporkan, Kepala KCD Dikbud Dompu inisial S  dicopot dari jabatannya pada Jumat (5/8). Dipindahkan tugaskan ke SMKN di Dompu sebagai guru.

Siswi SMK ini diduga dilecehkan ruang kerja terduga pelaku di Kantor KCD NTB Dompu, saat jam kerja. Kasus itu terungkap dari sikap korban yang tak biasa. Sering murung dan jarang makan. Orang tuanya pun menanyakan perihal yang dialami korban. Karena khawatir, korban pun menceritakan semuanya.

Saat itu korban dipanggil masuk ke ruang kerja oleh terduga pelaku untuk menanyakan beberapa berkas. Setelah korban masuk ruangan, S mengajaknya selfie.

Korban Y sedikitpun tidak menaruh curiga. Kepolosoan korban dimanfaatkan pelaku dengan memeluk dan memperlakukannya secara tidak senonoh. (red)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda