Berturut Tiga Kali, Kecamatan Sape Juara Umum MTQ Tingkat Kabupaten Bima - Bima News

Senin, 15 November 2021

Berturut Tiga Kali, Kecamatan Sape Juara Umum MTQ Tingkat Kabupaten Bima

Juara Umum
Wakil Bupati Bima Drs.H. Dahlan, Sekda Drs. H. Taufik HAK, Camat SapeM. Akbar, SP, M.Si, Kapolres Bima Kota, Kapolres Bima Kabupaten, Dandim 1608 Bima foto bersama  usai penyerahan piala juara umum MTQ ke-13 pada Kecamatan Sape  
 

BimaNews.id, BIMA-Kecamatan Sape kembali menjadi jawara pada Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) tingkat Kabupaten Bima. Prestasi tersebut kali ketiga diraih kafilah Sape di tiga tahun terakhir.

Sape menempati posisi pertama dengan 99 medali. Terpaut jauh dengan Kecamatan Lambu di posisi kedua yakni, 53 medali. Sementara di posisi ketiga Kecamatan Madapangga sebanyak 44 medali.

Kecamatan Bolo hanya mampu bertahan di podium empat dengan 40 medali. Disusul Wera di posisi ke lima dengan 35 medali. Ambalawi di urutan ke enam dengan 19 medali.

Kemudian Kecamatan Palibelo berhasil mengumpulkan 18 medali, Woha 17 medali, Monta 16 medali, Tambora 9 medali dan Sanggar serta Langgudu masing-masing 8 medali.

Kecamatan Parado sebanyak 5 medali, Wawo dan Belo masing 3 medali, Lambitu 1 medali. Sementara Donggo dan Soromandi berada di posisi juru kunci dengan nol medali.

“Selamat bagi para juara. Semoga para qori-qoriah terbaik ini bisa mengharumkan nama Kabupaten Bima di tingkat provinsi mendatang,”harap Kabag Kesra Setda Bima, Jubair Sag usai malam penutupan MTQ tingkat Kabupaten Bima, Minggu malam (14/11).

Meski sempat diguyur hujan, malam penutupan MTQ yang dipusatkan di Lapangan Semangka Desa Naru Kecamatan Sape berlangsung sukses dan lancar. Selain Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri, penutupan MTQ juga dihadiri wakilnya. Hadir pula, Sekda Bima, Ketua MUI Bima, Ketua LPTQ Bima, Kepala Kemenag, kepala OPD, para camat dan Kepala Desa.

Camat Sape, M. Akbar, SP, M.Si merasa bangga kafilah Sape bisa mempertahankan juara umum. Malam penutupan MTQ ini terasa indah dan istimewa.

“Ini prestasi luar biasa dan membanggakan. Karena semuanya diraih dengan kebersamaan,” akunya bangga.

Pembinaan yang intens dari para pelatih, menjadikan qori-qori'ah Sape mencapai prestasi terbaik. 27 finalis dengan poin 91 membuktikan Sape mampu bertahan di puncak.

“Kita lemah di golongan anak-anak. Tidak ada yang sampai ke final. Semoga ini bisa dievaluasi ke depan,” ujar Akbar.

Keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan dan doa masyarakat Sape. Pemerintah Kecamatan Sape menyampaikan terima kasih kepada seluruh komponen masyarakat yang telah bahu membahu meraih prestasi ini. Termasuk mensukseskan pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Bima.

Selama satu pekan pelaksanaan menurut dia, masyarakat Sape telah menunjukkan dirinya sebagai tuan rumah yang baik. Keamanan dan kenyamanan serta tertib pengunjung dalam mendengarkan lantunan Al-Qur'an sangat terasa indah.  Begitu pula, keamanan dan kenyamanan para kafilah sangat kondusif.

“Pelayanan tuan rumah yang menjadi tempat penginapan kafilah dari 17 kecamatan memberi kesan yang indah kepada mereka,” ujar Akbar.

Begitu juga dengan tempat penginapan dewan hakim dan seksi musabaqah serta arena cabang M2IQ di SMPN 1 Sape yang sangat bagus. Arena cabang Tahfidz di Masjid Al-Munawwarah Sape dan di Masjid Al-Basyiit. Arena cabang Syarhil di SMAN 1 Sape, Fahmil di MTSn 2 Bima, serta arena cabang Khatil Qur'an di MAN 2 Bima telah menjadi tuan rumah yang baik.

“Terima kasih untuk ini semua,” katanya lagi.

Kerja keras panitia dan pendukung acara yang tidak kenal lelah siang dan malam, juga memberi kesan luar biasa. Arena MTQ yang megah dan dekorasi yang memukau, mengundang decak kagum banyak masyarakat.

“Ini semua karena kebersamaan kita,” tuturnya.

Tapi MTQ ini kata dia, bukan akhir. Justru merupakan awal dari segalanya. Hari ini, Sape akan memulai langkah, untuk terus berbenah  dan bergerak maju menuju Sape (Sejuk, Agamais, Pesona dan Elok).

“Mari terus bangkit. Karena mempertahankan itu jauh lebih sulit dari meraih,” ajak Akbar. (jw)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda