 |
| Bendahara Umum DPD PAN Kota Bima H Agus Wirawan (Tengah) bersama pengurus lain di rumah PAN, Kelurahan Pane. |
BimaNews.id, KOTA BIMA-Informasi beredar tentang sejumlah pengurus dan kader DPD PAN Kota Bima hengkang ke partai laindibantah Bendahara Umum DPD PAN H Agus Wirawan.
Pengurus DPD yang mengundurkan diri kata dia, hanya satu orang. Yakni, Ir HM Nor sebagai Wakil Ketua DPD PAN Kota Bima. Sesuai surat yang masuk 24 April lalu. Kemudian dua orang dari Pengurus Anak Cabang (PAC).
"Hanya
pak Nor pengurus DPD yang mundur," sebutnya pada media ini, saat ditemui
di Rumah PAN di Kelurahan Pane, Kamis (20/5).
Sementara atas nama H Yusuf, Ilias HM Nor, Syamsudin M
Nor dan Nurmalasari. Mereka
tidak masuk sebagai pegurus DPD PAN priode 2020-2025.
"Mereka
memang mengajukan surat pengunduruan diri, tapi tidak masuk sebagai jajaran pengurus. Hanya sebagai kader," jelas mantan
anggota DPRD Kota Bima ini.
Untuk Wakil Ketua DPD PAN Kota Bima, H Yusuf H
Arsyad setelah dikonfirmasi, bersangkutan tidak pernah membuat surat
pengunduran diri.
Sebelumnya, ada seseorang yang datang ke rumah H Yusuf memintai
tandatangan. Dari sekian surat tersebut terselip satu surat pengunduran diri.
Itu pun belakangan diketahui.
Mengetahui
hal itu, H Yusuf menghadap Ketua DPD PAN Kota Bima, sekaligus memberikan
klarifikasi, tidak pernah mengundurukan diri.
"Setelah
itu, H Yusuf membuat surat batal mengundurkan siri," beberanya.
Kasus yang sama
jug terjadi pada H Ahmad Abidin Sekretaris Penasehat Partai. H Ahmad saat itu
kata dia, dimintai tandatangan oleh oknum yang sama saat terbaring sakit.
Sehingga tidak diketahui surat apa yang dia tandatangani saat itu.
Belakangan
diketahui, surat tersebut adalah pengunduran dirinya. Surat tersebut dikirim ke
DPD PAN. Setelah diklarifikasi H Ahmad mengaku tidak tahu kalau surat yang
ditandatanganinya merupakan pengunduran
diri.
"Setelah
kami datangi, H Ahmad kaget. Dia kemudian meminta dibuatkan surat pembatalan pengunduran
dari pengrus dan kader PAN," tandasnya.
Ketua POK
Yogi Prima Ramadhan menambahkan selain M Nor ada dua kader yang mundur. Yakni Ketua PAC Raba, Agus Salim dan Syamsudin A Wahab Wakil Ketua
PAC Asakota.
"Sesuai
surat yang masuk hanya dua yang pengurus PAC yang mundur," tegas anggota
DPRD Kota Bima ini.
Yogi
mengutarakan keputusan mereka untuk hengkang ini tidak jadi masalah. Karena itu
hak mereka. Dia berterimakasih atas kontribusi kader tersebut selama ini, telah
ikut membesarkan partai.
Wakil
sekretaris A Latif juga memberikan peringatan pada kader untuk tidak nakal
selama bergabung dengan PAN. Sebab akan menerima konsekuensi yang setimpal.
(nk)
