Langgar Protokol Covid-19, Kampanye Dua Paslon Dihentikan Tiga Hari - Bima News

Senin, 26 Oktober 2020

Langgar Protokol Covid-19, Kampanye Dua Paslon Dihentikan Tiga Hari


BIMA-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bima, akhirnya mengeluarkan rekomendasi penghentian kampanye untuk dua Paslon yang bertarung di Pilkada 2020.



Dua Paslon yang dihentikan  adalah Nomor Urut 2 Syafru-Ady (Syafa'ad) dan  Nomor Urut 3, Hj Indah Dhamayanti Putri-H Dahlan (In_Dah). Rekomendasi dikeluarkan Bawaslu, karena mereka terus melanggar saat kampanye.



"Dua Paslon ini kita hentikan kampanye tiga hari. Tadi pagi rekomendasi kami keluarkan," ujar Anggota Bawaslu Kabupaten Bima, Junaidin, Senin (26/10) malam.



Rekomendasi tersebut telah ditindaklanjuti  KPU Kabupaten Bima, telah disampaikan pada  dua Paslon. Masing-masing kepada Syafa'ad dan In-Dah. Begitu juga ke Polres Bima untuk tidak menerbitkan STTP.



“Sesuai rekomendasi Bawaslu minta kepada KPU agar Paslon nomor 2 dan  3 tidak melaksanakan kampanye terhitung tanggal 26 sampai 28 Oktober,” katanya.





Dasar rekomendasi Bawaslu kata pria yang akrab disapa Joe ini, terkait dengan pelanggaran protokol Covid-19 dan pelanggaran konvoi  menggunakan musik. (tin)


Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda