Hampir Diperkosa, Remaja 15 Tahun Lolos Setelah Menendang Kemaluan Pelaku - Bima News

Selasa, 21 Juli 2020

Hampir Diperkosa, Remaja 15 Tahun Lolos Setelah Menendang Kemaluan Pelaku


DOMPU-Kehormatan AL, remaja cantik asal Desa Bara Kecamatan Woja nyaris direnggut paksa oleh oknum SD, 45 tahun, juga warga setempat. Untungnya, korban memberi perlawanan dengan menendang kemaluan pelaku.





Saat itu
korban dalam posisi sudah ditindih pelaku, setelah sebelumnya diseret ke
semak-semak. Namun, remaja 15 tahun ini behasil kabur, kemudian menceritakan
kejadian yang menimpanya pada keluarga di kampung.





Paur
Subbag Humas Polres Dompu AIPTU Hujaifah menceritakan, kasus percobaan
pemerkosaan itu terjadi sekitar pukul 12.30 Wita, Minggu (19/7). Saat itu pelaku
dan korban sama-sama mengembala sapi di kebun, belakang SMKN 1 Woja, Desa Bara.





Saat
melancarkan aksinya kata Hujaifah, pelaku pura-pura  meminjam sepeda motor korban. Sebelum
mengembalikan sepeda motor tersebut, pelaku yang sudah menyimpan nafsu bejatnya
 langsung mendorong korban hingga
terjatuh.





Saat korban
terjatuh, pelaku kemudian menyeretnya ke semak-semak, kemudian menindih  tubuh korban. Korban berusaha melawan, namun
tidak berhasil. Pelaku bahkan membekap nutup mulut korban agar tidak teriak.





"Saat
itu beberapa bagian sensitif korban mulai digrayangi pelaku,’’ beber Hujaifah.





Untungnya
korban melihat pelaung untuk lolos dari bekapan dengan menendang kemaluan
pelaku. Saat pelaku meringis kesakitan, korban kabur untuk menyelamatkan diri.  Lari pulang ke rumahnya, melaporkan kejadian  itu pada keluarganya.





"Mendapat
pengaduan korban, pihak keluarga kemudian melaporkan kejadian itu pada ke
Polsek Woja," terangnya.





Mendapat
laporan tersebut, anggota Polsek Woja langsung bergerak cepat mencari pelaku.
Pencarian awal di rumahnya, namun  pelaku
tidak berada ditempat.





Anggota  terus mencari tahu keberadaan pelaku. Alhasil,
pelaku berhasil diringkus di tempat persembunyiannya di sebuah gubuk di Desa
Banggo, Kecamatan Menggelewa.





"Saat
itu juga SD digiring ke Polres Dompu," pungkasnya. (jw)


Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda